Part 2

3 0 0
                                    


You

°°°°

"Bagaimana? "

Sekarang aku hanya terdiam mencari jawaban yang benar. Apalagi irene menamparku karena hanya diam itu sungguh terhina, bahkan seragamku  sudah basah sangat basah.

Brak!

Pandanganku bertemu dengan pandangan yang selama ini aku inginkan. Itu bukan taehyung yang selalu menolongku melainkan jungkook yang sudah membuatku sakit hati.

"Sekarang dia yang datang?" lirih irene menolah kearahku sekilas lalu kembali menolah kearah jungkook bahkan kakinya melangkah mendekati jungkook." wae?" ujar irene menyilangkan tangannya yang sekarang sedang mulai bicara dengan jungkook.

"Hara... Boji dia telah tiada... " jawab jungkook yang sekarang sedang menahan isakan bahkan irene langsung memeluknya hatiku terasa iba, teman irene sekarang segera keluar dari balik pintu."Kau siapkan mobil dan aku akan izin" Irene segera keluar dari kamar mandi tapi anehnya jungkook masih berdiri bahkan ia menatap kearahku.

"Taehyung akan segera datang tunggu saja"
Lirihnya mendekat kearahku lalu melingkarkan tangannya di pinggang rampingku dan sekarang dia membantuku berdiri. "Aku turut berduka" lirihku menatap kearahnya sekarang entah kenapa aku merasa nyaman dipelukan biasa jungkook.

"Sebenarnya aku berbohong karena untuk menolongmu dari irene"ujarnya membalas senyumku aku mencerna semua perkataanya.
"Tapi kau terlihat sangat sedih dan berhentilah berbohong"ujarku segera melepas rangkulannya tapi sebenarnya kakiku masih sangat sakit untuk berdiri.

"Saeron gwanchana?!!"

Seru taehyung yang sekarang berlari kearahku bahkan ia langsung memelukku. Sungguh aku ingin membunuhnya karena menganggu moment ku dengan jungkook.

"Aku baik dan kau tahu ini semua karenamu!!"
Seruku menginjak kakinya keras tapi ia tetap tak merasa sakit dan sekarang dia menolah kearah jungkook dengan tatapan tak suka padahal yang aku tahu mereka bersahabat.

"Oppa... Kau bisa mengambilkan baju olah raga dilokerku kodenya masih sama dan aku mohon sekarang kalian keluar yang aku tahu ini bukannya wc wanita"ujarku panjang lebar taehyung segera berlari tapi seperti tadi jungkook masih berdiri disini.

"Apa kau menyukaiku?"Tanynya pelan tapi aku bisa mendengarnya karena jungkook mulai mendekati jaraknya denganku, " Bagaimana jika benar memangnya kau akan menerimaku yang jelas adik kelasmu!!"jawabku dingin dan segera mendorong tubuhnya untuk keluar dari kamar mandi dan sekarang aku segera menutupnya bahkan aku kunci.

••••

Motor AGS 4F  yang sekarang sedang melaju dengan kecepatan bahkan bisa langsung membunuh seseorang jika menabraknya. Seorang pria yang sekarang sudah menghentikan motornya didepan mansion yang begitu mewah.

"You're..... Welcome"

Sapa seorang salah satu penjaga pintu yang sekarang ikut berjalan dibelakang pria yang sebelumnya ia sapa. Tapi langkahnya terhenti karena orang yang amat ia hormati berhenti.

"Pergilah jangan ikuti aku" Lirih pria yang terlihat begitu dingin sedikit memerintah dengan nada rendah sebagai peringatan. Dan sekarang pria paruh baya itu hanya menghela nafas dan segera melangkah mundur untuk kembali ketempatnya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 07, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

High School Love OnTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang