Appa, Maafkan aku. . . .

1.7K 89 10
                                    

“ APPA,  MAAFKAN AKU.  . . . . . . . “
Genre : Family,  Brothership,  Froendship
Cast.   : Cho Kyuhyun as Cho Kyuhyun
              Lee Sooman  as Cho Sooman
              Park Jungsoo as Cho Jungsoo (Leeteuk)
              Park Siwon.    As Cho Siwon
(Cast akan bertambah seiring bertambahnya episode  😁)
Happy reading guys!!!!

‘Kyuhyun-ah, bangun sayang . . . . . .’. Dulu kata-kata manis itu selalu terdengar ditelingaku seperti suara burung yang merdu dipagi hari. Namun semua itu sekaramg sudah tidak ada lagi.
-Kyuhyun PoV-
Bukan hanya suara dan kata kata indah dari eomma saja yang hilang, tetapi semua kasih sayang appa dan kedua hyung kun seolah ikut menghilang bersama dengan perginha eomma ke surga.
Entah kenapa semenjak eomma pergi,  appa dan kedua hyungku menjadi berubah. Mereka tidak pernah mau berbicara denganku,  ahh jangankan berbicara dengan ku menatap ku saja sepertinya mereka jijik.
Setiap aku bertanya mereka bersikap begitu kepadaku aku selalu diacuhkan , bahkan. Pernah sekali waktu saat aku sudah sangat penasaran dan memaksa appa ku,  justru aku mendapat tamparan dan pandangan mata yang penuh dengan kebencian.  Mulai dari saat iti aku menjadi tidak berani dan mencoba menutup rasa penasaranku dg rasa kesepian ini.

Hari ini adalah hari pertama ku masuk ke universitas sebagai mahasiswa yg berumur 16 tahun.  Ya memang aku masuk kuliah lebih awal dari teman teman seusiaku karena aku memiliki kemampuan berfikir sedikit diatas mereka. Walaupun ini cukup membanggakan bagi setiap orang yang mendengarnya tetapi tidak dengan keluargaku sendiri yang justru tidak peduli dengan keberadaanku dan prestasiku.
‘Appa,  . . . . .’
‘ . . . . . . . ‘
Seperti biasa, appa tidak pernah menanggapi ku.
‘Appa,  bisakah apa datang kekampusku?  Hari ini ada upacara penerimaan mahasiswa baru appa ‘ ucapku ,berharap mendapat balasan dari appa
‘...........’
‘appa'
‘ kenapa pagi pagi sekali kau sudah berisik anak sialan!?.  Kau mengganggu selera makanku saja!!! ‘ sahut appa dan langsung meninggalkan meja makan
‘Sudah kubilang,  jangan pernah menggagu kami bocah tengik!! ‘ tambah Leeteuk hyung yang semakin menambah lukaku pagi ini.
‘Oh iya,  nanti dikampus jangan pernah memanggilku Hyung atau kau sok kenal denganku!  Karena aku tak sudi semua orang tau hubunganku dg mu!!  Mengerti!? ‘ ucap siwon hyung dengan suara tinggi dan langsung meninggalkan. Meja makan bersama leeteuk hyung.
Sebenarnya aku sudah menyangka akan terjadi seperti ini,  bodofnya aku yang mengharapkan sesuatu yang baik pagi ini. 



-Hyundai University-
‘Dengan ini,  Penerimaan mahasiswa baru Hyundai University tahun angkatan 2017/2018 saya resmikan”  ucapan pengesahan kepala sekolah disambut meriah oleh seluruh mahasiswa baru dan para wali orangtua murid.
‘SEMANGAT CHO KYUHYUN ‘ ucapku dalam hati pada diriku sendiri,  hah memang terdengar miris.  Namun inilah hidup ku,  Hidup yg harus aku jalani  😊
‘Hey kau,  anak baru! ‘ Aku rasaaa semangat ku tadi langsung mendapat tantangan dari senior ku
‘Iya sunbaenim,  ada ala? “ sahutku sopan
‘ Aku Eunhyuk,  aku adalah senior yg paling ditakuti dikampus ini. Aku dengar kau anak yg lintar ya?  Hmmmm,  kita beruntung teman teman’ ucap eunhyuk sunbaenim kepada teman temannya
‘aku tidak sepintar itu sunbaenim’ sahutku
‘Aku tidak peduli,  pokoknya kau harus selalu mengerjakan tugas tugas kami.  Atau kau akan menderita selamanya dikampus ini.  Mengerti!? ‘ bentak eunhyk
‘ne sunbaenim,  saya mengerti’ Sahutku dengan kepala tertunduk
Saat aku akan pulang , aku tidak sengaja bertemu dengan siwon hyung.  Aku ingin tersenyum kepadanya,  tetapi saat melihat wajahku dia langsung memalingkan wajahnya dan pergi menjauh bersama teman temannya. ‘Mema g seharusnya begitu hyung’ ucapku didalam hati

-Kediaman Keluarga Cho-
Saatsampai dirumah,  seperti biasa aku harus segera merapihkan rumah,  masak dan yang lainnya sebelum hyung dan appa ku pulang.  Tenang saja,  mereka tidak memperlakukan ku seperti pembantu dan menyuruhku melakukan seluruh pekerjaan rumah,  aku hanya ingin melakukan ini tampa diketahui oleh appa dan kedua hyungku karena hanya ini cara ku menyalurkan Kasih sayang ku untuk mereka.  Aku juga sudah menyuruh para pelayan dirumah untuk tidak memberitahu apa dan hyungku hehehe
‘kami pulang’ aku mendengar leeteuk hyung dan siwon hyung pulang bersama.
‘Syukurlah mereka pulang dg selamat’ ucapku dalam hati
Saat aku dan kedua hyung ku makan tiba-tiba appa pulang dan langsung duduk bersama.
‘Ini appa bawakan handphone yang bari saja rilis pagi ini, appa yakin kalian pasti suka’ ucap appa
Aku hanya bisa memandangi kebahagiaan mereka, hmmm walaupun kami dalam 1 meja makan yg  sama tapi mereka sama sekali tidak melirikku. Aku tersenyum melihat senyum mereka
‘Lee ahjumma, makanan mu enak’ ucap Leeteuk hyung sambil tersenyum kepada lee ahjuma
Lee ahjumma tersenyum miris melihat ke arahku, aku balik tersenyum kepada lee ahjumma dan mataku seolah mengatakan ‘Gwenchana ahjumma’
-Kyuhyun PoV End-


-Leeteuk PoV-
Hallo aku Cho Jungsoo,  tapi banyak orang yg sering memanggilku leeteuk,  aku adalah anak tertua keluarga Cho.
Aku memiliki dua adik , ah sebenarnya aku hanya menganggap memiliki satu adik yaitu Cho Siwon. Aku sangat membenci kyuhyun,  ah menyebut namanya saja sangat berat bagiku . Karena dia karena kejadian itu kami kehilangan. Eomma. Aku sangat membencinya,  sungguh!
Hari ini hari pertamanya masuk kuliah,  dia meminta appa untuk datang kekampusnya.  Tetapi seperti biasa appa selalu mengabaikannya.
Aku tersenyum melihat appa memarahinya, aku menambahkan katakata yang semakin menambah lukanya.  Begitu juga siwon yang mengatakan katakata yg kejam.  Tetapi saat sekilas aku melihat wajahnya,  wajahnya sangat dipenuhi oleh rasa kesedihan dan sakit hati.  Sebenarnya aku tidak tega melihatnya,  tetapi ketidak tegaanku ini hanya sesaat dan menghilang setelah aku mengingat kesalahannya yg besar.
-skip-
Kami semua sudah berkumpul dimeja makan dan tibatiba ayah pulang membawakan kami hadia
keluaran terbaru,  tetapi handphone itu hanya ada 2, refleks aku melihat kearahnya.  Dia tersenyum,  dia tersenyum melihat kebahagiaan kami.  ‘oh Tuhan,  wajah ituuj’ ucapku sedih dalam hati
Tapi aku langsung membuang jauh-jauh rasa ibaku dan beralih ke appa dan siwon
-Leeteuk PoV End-
-Author PoV-
Kyuhyun sudah satu Bulan menjalani kehidupannya kampusnya yg sepertinya akan bernasib sama seperti kehidupannya dirumah.  Eunhyuk selalu saja membully nya,  dia selalu menekan kyuhyun,  menyuruhnya mengerjakan tugas tugasnya jika tidak kyuhyun akan mendapatkan pukulan ditubuhnya.  Hari ini kyuhyun sedang tidak enak badan
-Di meja makan-
Semuanya sudah berkumpul lengkap demgan keheningan seperti biasanya untuk si bungsu. Namun tibatiba lee ahjumma memecah keheningan dan bertanya ‘Tuan muda,  apakah anda baik baik saja? ‘ tanya lee ahjumma
Spontan semua orang yg ada dimeja makan itu menoleh ke arah kyuhyun
‘Aku tidak apapa ahjumma,  jangan khawatir’ Jawab Kyuhyun
‘Tapi tu- ‘ katakata lee ahjumma dipotong oleh tuan Cho
‘Dia bilang tidak apaapa ahjumma,  lagian itu tidak ada urusannya dengan kita ahjumma’ Sahut Tuan Cho Yang tanpa dia sadari sangat menyakiti hari Putra bungsunya
‘Appa benar ahjumma,  itu semua tidak penting.  Bahkan jika aku pergi ketempat eomma lebih cepat juga tidak ada urusannya dan tidak penting untuk appa dan hyung.  Benarkah. Appa? ‘ ucap Kyuhyun Sambil tersenyum kearah appa dan Hyungnya
‘Aku berangkat Dulu appa, hyung ‘ kyuhyun meninggalkan dengan senyuman sakit yang dipaksakan
-Tuan Cho PoV-
Aku Tuan Cho,  aku memiliki 3 anak lakilaki,  ah tidak aku hanya memiliki 2. Aku tidak sudo mengakuinya sebagai anak.  Dia hanya seorang pembawa sial.
Seperti hari hari biasanya kami makan bersama dimeja makan,  tetapi kami bertiga sama sekali todak menganggap kehadirannya.  Saat suasana hening tibatiba lee ahjuma bertanya kepada anak itu,  menanyakan kesehatannya . Ya aku memang melihat wajahnya sangat pucat dan sepertinya dia tidak bernafsu makan.  Tapi entah kenapa katakata yang menyakitinya selalu keluar dari mulutku  namun tidak seperti biasanya dia hanya diam, kali ini dia menjawab perkataan ku dan entah mengapa aku merasa takut, sedih dan panik saat mendengar katakatanya tersebut. Hatiku menjadi sakit. Ingin sekalu aku memeluknya, tetapi amarahku masih saja menguasaiku dan tidak mau menoleh kearahnya.
-Tuan Cho PoV End-
-Hyundai University-
Hari ini seperti biasanya kyuhyun mengikuti kelas dengan baik walaupun dia sedang sakit. Namun, setelah selesai perkuliahan dia bertemu dengan eunhyuk dan celakanya adalah dia lupa untuk mengerjakan tugastugas milik eunhyuk.
‘Mana tugasku?’ tanya eunhyuk
‘Maaf sunbae, aku sedang sakit. Aku lupa mengerjakannya’ sahut kyuhyun dengan takut.
‘Mwo? Kau lupa mengerjakannya?’ ‘hey kalian, bawa dia ke gudang’ perintah eunhyuk kepada anak buahnya
Saat kyuhyun dibawa oleh eunhyuk menuju gudang dia berpapasan denga. Siwon.  Dia menatap siwon dengan pandangan yang seolah berkata “Hyung,  tolong aku”. Namun siwon sama sekali tidak berniat untuk melihatnya
‘Pasti dia korban eunhyuk kali ini’ ucap minho yg merupakan teman siwon
‘korban apa maksudmu?  Tanya siwon penasaran
‘Iya seperti biasanya dia selalu menindas anak baru yang tergolong pintar dan jima anak itu melakuka. Kesalahan , pasti dia akan menghajarnya ‘ ujar minho
Saat mereka sedang berbicara tibatiba dosen masuk dan mereka mengikuti pelajaran. Namun siwon nampak tidak tenang mengikuti pelajaran, dia terlihat gelisah.
Setelah pelajaran seleaai, dia langsung keluar kelas kelas dan menuju gudang. Ternyata dari tadi dia memikirkan. Kyuhyun.
‘kyuhyun,  kau dimana? ‘ teriak siwon Saat sampai digudang.  Namun nihil,  siwon tidak menemukan siapapun digudang.  Namun dia menemukan jejak tetesan darah dan dia langsung berfikir bahwa itu adalah darah kyuhyun dan siwon langsung berlalu pergi mencari kyuhyun.
Sementara itu orang yang dikhawatirkan hanya bisa memandangi hyungnya dari kejauhan dan tersenyum antara miris dan bahagia.  Kyuhyun beranjak pergi dari tempatnya. Kyuhyun sampai lebih dulu dirumah daripada appa dan kedua hyungnya dan seperti biasanya dia merapihkan rumah walaupun keadaannya saat ini sangat menyedihkan dengan luka lebam dipipi dan perutnya .
Setelah selesai  ia langsung pergi kekamar dan berniat untuk tidak bertemu hyung maupun appa nya malam ini.
Siwon yang baru sampai dirumah langsung pergi kekamar kyuhyun dan berniat masuk karena kamar kyuhyun tidak terkunci. Dia melihat adiknya tertidur pulas,  kyuhyun memperhatikan wajah adik kecilnya itu,  tanpa terasa ia menitikkan air mata sambil mengobati luka diwajah kyuhyun.  ‘maafkan hyung kyu,  maafkan hyung yg belum bisa memaafkanmu’ ucap siwon dalam hati.
Setelah selesai mengobati siwon pergi meninggalkan kyuhyun,  kyuhyun membuka mata dan menangis menerima kenyataan bahwa hyungnya memang benarbenar tidak bisa memaafkannya.  ‘tolong maafkan aku hyung . Maafkan aku appa’ ucap kyuhyun sambil menangis tertahan dan menepuk nepuk dadanya sesak
-Malam Harinya-
Semuanya telah berkumpul dimeja makan kecuali Kyuhyun.  Namun tidak ada yg menanyakan keberadaan si bungsu.  Hanya siwon saja yg berfikir sambil memandangi tempat kyuhyu. Biasanya duduk.
‘kau kenapa won? ‘ tanya tuan cho
‘ah,  tidak appa . Aku hanya sedang memikirkan kyuh.   -yun’ ucap siwon takut takut
‘Ndeeee!?????  ‘ ucap leeteuk kaget sampai tersedak
‘untuk apa kau memikirkan anak sialan itu won? ‘ ucap tuan Cho
‘Kau sudah lupa apa yg dilakukannya kepada kita ha?  Jangan pernah siasiakan rasa kasihanmu itu untuk anak sial sepertinya.  Mengerti!? ‘ ucap tuan Cho tegas
‘Nde appa,  maafkan aku’ ucap siwon


-Keesokan Harinya-
Kyuhyun bangun sangat pagi agar tidak bertemu dengan hyung dan appanya dengan keadaan menyedihkan seperti ini
Saat kyuhyun berusaha menyebrangi jalan,  ada mobil yang tidak sengaja menyerempetnya dan kepalanya terbentur  dan seketika sekelebat ingatan pahit terekam kembali di otaknya.
*Flashback*
Kyuhyun kecil yang baru berumur 10th merengek minta dibelikan mainan keluaran terbaru oleh eomma dan appa nya.  Appanya sudah melarang kyuhyun untuk membelinya dan bahkan. Sampai memarahinya.  Namun kyuhyun kecil tetap merengek dan itu membuat eomma dan aplanya tidak tega dan akhirnya mengantar sibungsu ke toko mainan. 
Setelah selesai memilih milih mainan yang diinginkannya akhirnya mereka bergegas pang kerumah.  Saat sedang menunggu sang appa mengambil mobil diparkiran kyuhyun dan eommanya menunggu dipinggir jalan.  Kyuhyun yg menunggu sambil memainkan mainan barunya tidak sengaja menjatuhkan mainannya hingga ketengah jalan dan berusaha mengambilnya.
Sang eomma yang menyadari genggaman tangan kyuhyun lepas dan melihat ada mobil yang aka. Menyambar buah hatinya dengan cepat langsung menyelamatkan anaknya dengan mengorbankan dirinya sendiri.  Sang apla yang melihat kejadian itu langsung menyelamatkan istrinya.
Saat sampai dirumah sakit,  nyonya Cho sudah tidak dapat diselamatkan lagi, Tuan cho dan ketiga putranya menangis.  Namun dia melihat kearah kyuhyun dengan. Tatapan kebencian  “kau penyebab ini semua,  kau yang membunuh istriku anak sialan” “kau yg melakukannya aaaa!!! Sialan kau!  Kenapa tidak kau saja yg mati!!!!!” ucap Tuan Cho dg penuh amarah dan berniat ingin mencekik kyuhyun namun ditahan oleh siwon dan leeteuk.
*Flashback Off*
‘Ternyata aku penyebabnya’ gumam kyuhyun berkali tanpa mempedulikan orang orang yang menanyakan. Keadaannya dan kepalanya yang sudah berlumuran darah.
Setelah mendapat perawatan dirumah sakit kyuhyun menjalani pemeriksaan yang disarankan oleh dokter karena menemukan sesuatu yang aneh dikepalanya. 
-satu minggu kemudian-
Hari ini tepat satu minggu setelah kyuhyun mengingat semua kejadian kelam itu,  dia sama sekali belum pulang kerumahnya.  Dia memilih tetap tinggal dirumah sakit sesuai dengan saran dokter.
-Leeteuk PoV-
Sudah seminggu aku tidak melihat kyuhyun.  Aku bingung sebenarnya kemana dia,  kenapa dia pergi.?apa dia sudah lelah denga. Sikap kami?  Oh Tuhan kumohom jangan biarkan kyuhyun pergi dari rumah ini. 
‘won kamu tau dimana kyuhyun? ‘ Tanyaku kepada siwon
‘Aku tidak tau hyung.  Aku tidak bisa menghubungi nya.  Aku tidak memiliki kontak apapun tentangnya hyung.  Bahkan siapa temannya saja aku tidak tahu hyung’ ucap siwon sedih
‘Menurutmu apa kita tidak keterlaluan hyung?  Kita sudah memperlakukannya dengan kejam selama 6th ini’ lanjut siwon
‘Sebenarnya aku juga merasa kasihan dengannya won,  aku juga tidak tega melihat wajahnya saat kita menyakitinya’ seketika ruangan itu menjadi hening dan mereka disibukkan dengan fikiran fikiran renungan mereka

-Seol Hospital-
‘apakah kamu sebelumnya pernah mengalami benturan. Keras dikepalamu? ‘ tanya dokter kepada kyuhyun
‘iya dok,  waktu saya berumur 10th’ sahut kyuhyun
‘Ternyata benar,  tapi maaf saya harus menyampaikan ini.  Dari hasil pemeriksaan kami menemukan. Bahwa anda mengidap kanker otak stadium akhir’ penjelasan dari Jung uisa
‘Tapi selama ini saya tidak pernah merasakan gejala apapun uisa,  tidak mungkin saya bisa mengidap kanker otak’ sangkal kyuhyun
‘Maaf’ hanya itu kata yg bisa dikeluarkan oleh jung uisa dan meninggalkan kyuhyun Sendiri diruang perawatan
‘Eomma,  sebentar lagi aku akan hidup tenang bersamamu eomma.  Appa,  hyung tenang saja,  sebentar lagi anak pembawa sial ini akan pergi dan tidak menyusahkan. Kalian lagi’ Gumam Kyuhyun sambil menatap photo keluarga mereka dihandphonenya.
Keesokan harinya kyuhyun kembali kerumah dengan perban masih menemp dikepalanya
Sang appa yg sedang duduk diruang tamu geram melihat kedatangannya dan langsung menghentikannya ‘untuk apalagi kau kembali kerumah ini ha.? Kau pikir ini hotel yang seenaknya saja kau bisa datang dan pergi.  Ha!? ‘ emosi Tuan Cho Memuncak
Kyuhyun  yang dimarahi justru terdiam dan langsung memeluk tuan Cho ‘Maafkan. Aku appa,  aku yg menyebabkan appa pergi. Maafkan aku appa,  perkataan appa 6th lalu benar,  seharusnya aku yg pergi bukannya eomma. Seharusnya aku saja yang mati appa.  Maafkan aku appa.  Maaf’ kyuhyun berkata dengan sangat menyedihkan sambil memeluk appa nya. Sedangkan sang appa masih membeku menyadari bahwa anaknya sudah mengingat kenangan yang menyakitkan
‘appa tenang saja,  kesakitan appa ini tidak akan bertahan lama.  Karena sebentar lagi anak sialmu ini akan pergi appa.  Jadi tolong  bertahanlah sebentar lagi appa. Biarkan aku disisimu dirumah ini sebentar saja appa’ lanjut kyuhyun yang kemudian beranjak kekamarnya.
Tuan cho yaang sudah tersadar memandangi punggung anaknya itu dengan sedih dan merasa bersalah.  Hatinya berkata ia sudah memaafkannya namun entah kenapa tubuhnya sangat kaku dan tidak bisa mengejar anak bungsunya itu.
Disisi lain kedua anak keluarga cho ikut memikirkan apa maksud perkataan dari adik mereka.
Sedangkan dikamarnya,  kyuhyun sedang meNangis karena terlalu sakit untuk menerima kenyataan hidupnya yang sangat berat.  . . . . .


..........................To Be Continued. ......................


Appa,  Maafkan Aku.  .  . . (Part 1)Where stories live. Discover now