FRIENDZONE

1// Always same

Flasback 5 tahun yang lalu...

Gadis yang kini tengah menata rambutnya itu sesekali tersenyum kearah cermin. Dia menatap pantulan dirinya dengan senyam-senyum sendiri.

"Naya kamu udah bangun belum sih? Itu Vanny nunggu kamu dari tadi loh" ucap Rere dari balik pintu kamar Naya. Dengan segera Naya langsung merapikan letak rambutnya.

"Iya mah bentar lagi" ucap Naya.

Setelah menjawab Naya langsung mengambil tasnya dan berjalan keluar kamarnya.

Sampainya dibawah Naya langsung melihat Vanny yang tengah bersenda gurau dengan keluarganya.

Memang sudah biasa melihat hal itu karena keduanya memang sangat dekat sejak mereka berdua kecil. Apalagi Sabilla Kania atau yang sering dipanggil Nia itu menggoda Naya dan Vanny untuk segera jadian. Tapi Vanny hanya menjawab 'kita cuma temen kak gak lebih' tentu sangat sakit saat mengetahui orang yang dicintai tapi malah mematahkan angan kita.

"Udah dateng aja lo? Biasanya gue nunggu sampe lumutan!" omel Naya sambil berjalan kearah Vanny.

"Si Venna mana?" tanya Naya sambil melihat keberadaan Venna tapi hasilnya nihil.

"Ke Bandung" ucap Vanny.

"Ngapain?"

"Mudik" jawab Vanny sekananya.

Naya memutar kedua bola matanya malas, "Dasar kembar"

"Irikan lo?" tanya Vanny.

"Gue iri sama lo? Dih nunggu cupang bisa terbang kali ya?" sinis Naya dengan tampang ogah-ogahan menatap kearah Vanny.

Nia, kakak Nayapun langsung melerai perdebatan antara kedua mahkluk paling egois itu. Tak mau kalah dan maunya menang sendiri.

"Sana cepet berangkat nanti telat" usir Nia.

"Lah? Gue aja belom sarapan anju!" ucap Naya protes.

Nia kemudian menyuruh sang adik untuk segera berangkat agar mereka cepat bisa berduaan. Ya walaupun cara yang digunakan Nia sangat mainstrem tapi mau bagaimana lagi?.

"Yaudah Naya berangkat dulu kalau gitu, assalamualaikum" ucap Naya sambil mencium pipi dan tangan anggota keluarganya dan diikuti oleh Vanny.

"Padahal gue belum makan! Awas lo kak!" desis Naya kepada kakaknya. Nia yang melihat hanya terkekeh.

**

Sampainya disekolah Naya dan Vanny berjalan beriringan mereka berjalan menuju ke kelas 12 MIA 3 yang terletak lumayan jauh dari area parkiran.

"Gue mau ngantin dulu! Bye" saat mereka berada di persimpangan antar kelas 12 MIA 3, toilet dan kantin. Tiba-tiba Naya berbelok kekanan untuk pergi ke kantin.

"Bener-bener tuh anak" gerutu Vanny dia kemudian berjalan menuju kelasnya.

Naya berjalan kearah kursi dikantin dan dia kemudian memesan makanan yang bisa membuat perutnya kenyang.

"Bu pesen batagor sama es jeruknya satu ya" ucap Naya sambil mengeluarkan ponselnya.

Ibu-ibu tadi mengangguk dan kemudian berjalan kearah standnya dan mulai membuatkan pesanan Naya. Sedangkan Naya kini tengah memainkan ponselnya karena dia sedang iseng-inseng akhirnya dia membuat snapgram biar dikatakan kekinian.

Berbagai wajah komuk ia publish dan banyak respon yang diterima oleh Naya.

"Si Naya sok kekinian deh ah!"

"Tumben gak sama si kembar?"

"Nay jadi cewe gue dong!"

"Yah si kembar mana? Terutama Vanny?"