MBbF -5-

764 46 8
                                    

Sorry for typo. Happy reading👻👻👻

°°°

Hyunhae sudah membersih dirinya sekarang dia ingin mencari makanan didapur karna bertengkar dengan Soin tadi menguras tenaganya

"Aish.. kenapa tidak ada makanan sama sekali" gumam Hyunhae

Jungkook yang berdiri di pintu masuk kearah dapur melihat Hyunhae yang mengerucutkan bibirnya

"Laper?" tanya Jungkook, Hyunhae berbalik menghadap Jungkook lalu menganggukkan kepalanya

"Makan diluar yuk"

"5 menit, gue mau ganti baju dulu"

"ngapain ganti baju segala?"

"kita mau makan direstoran kan?"

"siapa yang ngomong mau makan direstoran?"

"elo kan katanya mau makan diluar"

"iya diluar sini depan komplek"

"dapuq lo. Kirain mau makan diresto"

"enakkan juga makanan di depan komplek kali dari pada diresto"

"serah" Jungkook tertawa, ia merangkul bahu Hyunhae dan mengunci pintu lalu pergi dengan berjalan kaki karna jaraknya tidak terlalu jauh dari rumah Jungkook

××× [disatu sisi lain]

Hyemi baru bangun dari tidur siangnya hari ini dia tidak ada jadwal kuliah jadi dia bebas untuk satu hari ini

Hyemi menuruni tangga yang menghubungkan lantai dasar dengan lantai tempat kamarnya berada

dia berjalan kearah dapur karna perutnya yang sedikit keroncongan, saat dia melihat apa ada sesuatu yang bisa dimakan disini?

tapi dia tidak menemukan apapun yang bisa membuat perutnya kenyang. Hyemi kembali berjalan ingin kekamarnya lagi tapi terhenti karna sang ibu mencegatnya di tangga

"Kamu jangan lagi ngomong seperti kemarin dengan Appa-mu" ujarnya

Hyemi memberikan smirk andalannya "Appa-gue? heh.. yang mana ya? Appa saya banyak saya aja nggak tau dia yang keberapa"

PLAKK...

tangan mulus orang yang melahirkannya ini mendarat dipipi Hyemi

"kenapa anda menampar saya? saya berbicara sesuai fakta"

"dimana rasa sopan santun kamu dihadapan Eomma-mu sendiri" setetes air mata turun dari mata sang Eomma

"oh anda Eomma saya? ah saya lupa dengan Eomma saya karna dia TIDAK PERNAH ADA DIRUMAH"

PLAKK..

"INGAT HYEMI EOMMA TIDAK PERNAH ADA DIRUMAH KARNA EOMMA MENCARI UANG UNTUK MENGHIDUPI KELUARGA KITA"

"TAPI TIDAK DENGAN MENJADI PELAC*R EOM~

PLAKK.. Hyemi memegangi pipinya yang entah berapa kali ditampar oleh Eomma-nya

"apa Eomma terlalu keras memukulnya?" Hajin memegangi pipi putrinya tapi ditepis oleh Hyemi

Hyemi mengambil jaket,dompet dan kunci motornya didalam kamar lalu pergi keluar rumah mengabaikan sang ibu yang memanggil namanya dan mengucapkan kata maaf

Hajin -Eomma Hyemi- memang seperti itu jika didepan pasangannya dia akan bersikap seperti wanita murahan berbeda dengan ia yang didepan anak-anak nya seperti tadi dia bersikap seperti seorang ibu.

My Best (Boy)FriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang