"Aaaaargh!"
Teriaknya sangat keras yang tanpa sadar membangunkan seseorang yang sedang berkelana di alam mimpi indahnya.
"Ck! Siapa juga yang teriak malam malam gini!? Ganggu aja!"
"Gue CAPEK!"
Terdengar lagi teriakkan itu yang seakan akan terisak!? Menangis? Siapa yang menangis malam malam? Gak jelas! CK! Ngapain juga ngurusin gak penting!
"Alexa kesepian disini mom... kenapa momy ninggalin alexa?! JAWAB ALEXA MOM!? Jawab..."
Alexa? Oh... namanya alexa! Hah! Alexa berarti dia perempuan!? Ngapain malam malam di sini? Apa yang sedang dia lakukan disini?Tunggu katanya 'Capek!' Terus 'Kenapa momy ninggalin alexa?' Apaan sih gak jelas banget! Ganggu aja! Ngapain ngurusin orang kyak gitu! Mendingan tidur lagi.
"Lebih baik alexa nyusul momy aja! Selamat tinggal semua..."
"DOR!"
Bunyi tembakan!? Dia bunuh diri! Gila tu anak! Ngapain bunuh diri segala!
Setelah mendengar bunyi tembakan dan teriakkan seseorang yang diduga bernama alexa itu
Langsung saja anak laki laki yang tadinya sedang berkelana di alam mimpinya itu segera mencari sumber suara itu tentu saja dia mendengar semua keluh kesah dari perempuan itu dan mencari perempuan yang di duga bernama alexa
Setelah sampai dilihatnya perempuan yang tergeletak lemas di tanah yang di tangan kanannya yang berlumuran darah beserta pistol dan tembakan yang mengenai di daerah GINJALNYA!?
"Gila! Ni anak kenapa juga bunuh diri di sini! Kalau ada seseorangkan nantinya gue yang dikira bunuh dia!" Gerutunya pada diri sendiri dan mengacak ngacak rambutnya dengan kasar
Langsung saja dia menolong perempuan itu sebelum nyawanya yang tak tertolong
Di lajukan mobil kebanggaan miliknya menuju rumah sakit terdekat yang berada di daerah sekitar yang dibuka 24 jam
"Mba! Tolong dia! Sebelum dia kehabisan darah!" paniknya kepada seorang perawat yang sedang mendorong perempuan dengan darah yang melumuri badannya dan terbaring lemah di kasur dorong darurat menuju ruang ICU
"Iya mas yang sabar kita usahakan semampu kita untuk menolongnya" ucapnya menenangkan seorang laki laki yang tenang panik itu sambil menutup pintu ruang ICU
Dan meninggalkan seorang laki laki yang tidak tau apa apa itu terjerat masalah yang membingungkan dan seharusnya dia tak terlibatkan masalah gadis yang bernama alexa tersebut
______________________
"Anjir... gimana coba kalau kyak gini! Mana gue gak tau lagi dia siapa! Kalau gue nelpon bunda sama ayah bisa bisa nanti gue yang di salahin"
"Aaaaargh! Sial! Apes gila! Gue hari ini!"
"Semua gara gara dia! Yang membuat gue apes gini!"
_____________________
"Loh! Leon kamu ngapain di sini?"
"Bunda! Bunda ngapain disini!?" syoknya yang tiba tiba melihat keila di sini ( dialah bunda leon)
Keila yang melihat tingkah anaknya yang malah balik nanya pun mencubit lengan leon dengan keras
"Awww... sakit bun!" Dia pun mengusap lengannya yang habis di cubit keila
"Kamu itu kalau bunda nanya jangan malah balik nanya!"
"Nanti aja nanyanya! Bunda ada pasien darurat nih! Awas kamu kemana mana!" Tegasnya kepada leon karena ada pasien yang harus di tangani segera olehnya
KAMU SEDANG MEMBACA
I've Learned
FanfictionMaafkan aku yang telah membawamu ke masalah yang tak seharusnya kamu berada di dalam masalahku_alexandra michael Bukannya bilang makasih malah membuatku terjerat dalam masalah yang tak ku inginkan_leonathan