Chapter 15

1.1K 59 0
                                    

Dua bulan kemudian...

"Ekh auhhhh" lengkuh Lucas menahan rasa ngilu di perutnya

Saat ini masih menunjukan pukul 02.00 dini hari. Saat sedang nyenyak dalam tidurnya, tiba-tiba Lucas merasa perutnya seperti ada yang mengaduk dan hal tersebut membuat Lucas merasa geli, sakit, perih dan juga ngilu,

Hmmmm, baby kau kenapahhh?" Ujar Leo dengan suara seraknya yang terbangun dari tidur nyenyaknya karena suara lengkuhan Lucas

"Aku rasa si kecil sedang tidak nyaman gege" ujar Lucas sambil menatap Leo dan tangannya mengelus perutnya sendiri yang sudah membesar ditambah dirinya kini sedang tertidur membuat perutnya semakin membesar bak gunung

"Benarkah hemmm, jangan ganggu appamu nak, ayo tidur lagi" ujar Leo sambil ikut mengelus perut besar Lucas dengan mata yang terpejam karena masih mengantuk

Saat sedang asik mengelus perut Lucas, tiba-tiba isi di dalam perut tersebut bergerak dengan nyata di telapak tangan Leo yang hanya di halangi kulit perut Lucas, merasakan hal tersebut membuat Leo kaget dan langsung membuka matanya seperti tidak merasa mengantuk lagi

"Baby, dia bergerak? Kenapa aku sangat merasakan pergerakannya baby?" Tanya Leo pada Lucas, sambil matanya bergantian menatap wajah dan perut Lucas

"Hahahaha gege, si kecil kita ini sudah besar jadi wajar kalau pergerakannya semakin jelas" ujar Lucas sambil menahan tawa karena melihat wajah kaget Leo yang lucu

"Baby aku ingin melihatnya bergerak" ujar Leo sambil menyingkap pyama Lucas ke atas

"Baby kenapa perutmu jika sedang tertidur semakin besar saja ckckck" ujar Leo dengan ekspresi wajah yang takjub melihat tubuh Lucas yang kecil dan sexy saat ini sedang di isi oleh calon anak mereka

"Ishhh kau ini bagaimana, jelas saja semakin membesar, kan yang di dalam juga semakin membesar" ujar Lucas sambil menatap Leo. Dan hal tersebut bagi Leo terlihat sexy dan cantik

"Baby kenapa dia tidak bergerak lagi" ujar Leo sambil beralih menatap perut Lucas yang terpampang di hadapannya dengan ekspresi sedikit kecewa

"Ck kau ini, mungkin dia sudah tidur, ayo kita juga tidur lagi" ujar Lucas sambil menepuk bantal di sebelahnya meminta Leo untuk tidur di sebelahnya

"Baiklah" ujar Leo sambil kembali menurunkan pyama Lucas untuk menutupi kembali perut Lucas

Namun saat ingin ditutup tiba-tiba perut Lucas kembali bergerak, bahkan membentuk tonjolan kecil di perut Lucas

"Baby yakkk babyyy dia bergerakkk, lihatlah baby sangat jelas sekali" ujar Leo senang bercampur takjub

"Ssshhhhh iya gege" ujar Lucas meringis menahan perih yang mendera perutnya

"Kau kenapa baby? Apa sakit?" Ujar Leo heran bercampur panik melihat Lucas kesakitan

"Ekhmmm sepertinya dia menyikutku gege" ujar Lucas yang masih menahan sakit

Melihat kekasihnya kesakitan membuat Leo merasa tidak tega dan kasihan, oleh karena itu dengan penuh cinta dan kasih sayang Leo mengusap tonjolan kecil yang ada di perut Lucas agar tonjolan itu kembali ke dalam
"Hey anak Papa sayang jangan nyikut perut appa dong, kasian tuh appanya kesakitan" ujar Leo sambil mengelus tonjolan di perut Lucas

Surprise Baby [Vol.1]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang