Happy reading!!!
Sorry for typo....Author pov.
Setelah melihat naeun meninggalkan caffe itu suzy mengeluarkan smirknya disela-sela ciumannya bersama myungsoo, setelah beberapa detik dirinya memutuskan ciuman tersebut dan tersenyum kearah myungsoo dengan menawannya.
"Gomawo bibir mu sangat manis tetapi sekarang aku sudah tidak membutuhkannya" ucap suzy berlalu dari hadapan myungsoo yang tercengang mendengar ucapan suzy tetapi sedetik kemudian ia mengeluarkan senyum dengan menatap punggung suzy yang berjalan keluar.
"Ahhh seperti aku terjebak dalam permainannya dan itu sangat menarik tidak akan ku lepaskan dirimu" senyum myungsoo sambil mengarahkan jarinya yang membentuk pistol seakan-akan ingin menembak punggung suzy.
Ini sangat menarik bagi myungsoo biasanya dirinya lah yang mempermainkan seseorang tetapi sekarang dirinya lah yang dipermainkan oleh seorang yeoja yang terbilang cute dimatanya. Hal ini akan sangat menarik bagi dirinya terlebih jika dapat memilik yeoja itu.
"Jangan bilang kau tertarik padanya?" Woohyun mendelik aneh kearah myungsoo yang masih tersenyum tidak jelas dihadapannya itu.
"Sepertinya kau benar" senyum myungsoo memuat yang lain merinding.
Pasalnya baru kali ini lah myungsoo mengejar seorang yeoja biasanya yeoja lah yang menghampirinya.
-----
Suzy sekarang sudah berjalan memasuki rumahnya menuju kamarnya, ia bisa melihat eomma,appa dan yeoja rubah itu sedang mengobrol diruang tengah, keluarga yang sangat bahagia pikir suzy.
"Suzy kemari lah" ucap ny.bae pada suzy saat melihat suzy melewati mereka.
"Ani aku tidak ingin mengganggu keluarga bahagia kalian" dingin suzy
Terlihat dari guratan wajah tn.bae menandakan bahwa dirinya sedang berusaha menahan emosinya terhadap suzy.
"Tidak apa suzy kemarilah eonni sangat senang jika kau bergabung dengan kami" ucap naeun
Suzy mengeluarkan desisnya, yeoja rubah ini ternyata sedang mengambil perhatian appa, pikir suzy. Tidak cukupkah dahulu dirinya diasingkan karena yeoja itu.
"Kau terlihat sangat baik eonni, gomawo" ucap suzy dengan senyum mengejeknya.
Takut? Sekarang suzy sudah tidak takut pada yeoja rubah ini karena semakin dirinya takut semakin senang juga yeoja rubah ini.
Suzy melangkahkan kakinya kembali menuju kamarnya dirinya sudah muak berada diantara keluarga bahagia itu.
-----
Myungsoo memejamkan matanya diatas kasut king size miliknya, myungsoo terus saja membayangkan kejadian tadi dimana bibir plum milik suzy menyatu dengan bibir miliknya dan itu membuatnya sangat ingin merasakannya kembali.
Bahkan myungsoo sangat ingat bagaimana lidah mereka beradu didalam sana membuat sensasi yang cukup memikat. Pikiran myungsoo mulai berkelana liar ia membayangkan bagaimana tubuh indah milik suzy tanpa sehelai benang berada dalam kuasanya dengan desah-desahan yang pastinya sangat seksi keluar dari bibir suzy.
"Aishhh...!!! Suzy kau membuat ku gila dengan pikiran liar ini" keluh myungsoo.
"Aku bisa membayangkan dadanya yang sepertinya sangat pas ditangan ku ini"
"Lihat saja aku akan membalas mu lebih dari apa yang kau lakukan pada ku tadi dan itu pastinya lebih bisa memuaskan ku" ucap myungsoo dengan mengeluarkan smirk andalannya dengan membayangkan apa yang besok ia lakukan pada suzynya itu.
"Kau akan jatuh kedalam perangkat ku yang sangat memikat ini, tidak akan ada yang bisa menolak pesona seorang kim myungsoo"
Myungsoo memanglah sangat percaya diri terlebih suzy sudah membuatnya terpikat terlebih dahulu dan ia bertekat akan membuat suzy juga terpesona padanya.
"Akan ku pastikan kau menjadi milik ku dan tidak akan ku lepaskan suzy ku" senyum myungsoo merekah.
Entahlah hanya membayangkan wajah suzy saja sudah membuatnya tersenyum tak jelas seperti sekarang ini.
"Ouhh.... Suzy sayang ku" pekik myungsoo memeluk guling yang terdapat disampingnya membayangkan suzy lah yang ada dalam pelukannya tersebut.
Anggaplah myungsoo sedang gila saat ini karena membayangkan suzy dalam dekapan tubuh hangatnya ini.
"Eomma, appa..!!!!" Pekik myungsoo
"Yakk..!! Apa yang kau lakukan kim myungsoo?" ucap ny.kim didepan pintu kamar myungsoo.
Ketahui lah Ny.kim langsung bergegas kekamar myungsoo saat mendengar pekikkan dari sang anak nya ini.
"Eomma seperti nya aku akan gila" lirih myungsoo membuat ny.kim khawatir lalu menghampir myungsoo lebih dekat.
"Apa kau menabrak orang? Atau kau menculik anak orang? Jawab eomma adeul apa yang kau lakukan sampai membuatmu akan gila?"
"Aku tidak melakukan semua itu eomma..!!!" Kesal myungsoo karena pikiran eommanya yang terlalu pendek.
"Lalu mengapa? Jangan membuat eomma mu ini khawatir"
"Eomma kau tahu sewaktu aku kuliah tadi, aku bertemu yeoja yang membuat ku tertarik dan kau tahu eomma? aku selalu memikirkan tubuh indah nya yang tidak memakai sehelai benang pun, dan itu yang membuat ku gila eomma" cerita myungsoo sangat polos bahkan dirinya tidak menyadari wajah ny.kim yang sudah memerah.
"KIM MYUNGSOO..!!! Bagaimana bisa kau menceritakan itu semua didepan eomma hah?!!" Pekik ny.kim sambil memukul-mukul bahu anaknya.
Sedangkan myungsoo merintih kesakitan saat pukulan yang terus saja eommanya berikan pada bahunya tersebut.
"Aishhh appo... Appo.. Eomma..!!!"
"Rasakan..!!! Kau membuatku malu" ucap ny.kim memilih meninggalkan kamar anaknya. Dia memang sudah gila, pikir ny.kim.
"Aishh apa salah ku? Aku hanya berkata jujur pada mu eomma..!!!!" Pekik myungsoo yang mungkin tak didengat oleh ny.kim.
"TBC"
Janganh lupa Vomen dan kritik chingu☺️🙆
Nb: maaf jika ada kesalahan dalam kosa kata ataupun tanda baca aku hanya manusia biasa yang bisa membuat kesalahan.
KAMU SEDANG MEMBACA
BAD COUPLE
FanfictionCast: -Bae suzy -Kim myungsoo Genre: romance,sad life Rate: 17+