Chapter 5

147 9 0
                                    

Sinb sangat bingung, knp orang tua jungkook dan orang tua sinb harus bersahabat. Padahal sinb dan jungkook adalah musuh bebuyutan sinb ingin pergi dari rumah, tapi sinb fikir itu bukan jalan yang benar jika sinb pergi suga akan sangat khawatir. Sinb mengunci diri dikamar sampai ia tak makan apapun

" nona, nona di suruh nyonya makan dan turun kebawah " ucap ahjuma dari luar pintu, sinb mengunci pintunya agar tak ada yang masuk satu orang pun

" bilang pada eomma dan appa, aku akan turun nanti " ucap sinb pada ahjuma, dan di mengerti oleh ahjuma itu

......

" maaf nyonya tuan, sinb bilang ia akan turun nanti " ucap ahjuma itu pada eomma dan apa sinb

" baiklah, biarkan saja. Nanti aku akan ke kamar sinb " ucap eomma sinb pada ahjuma

" ne " ucap ahjuma dan berjalan ke dapur

Tak lama kemudian suga turun untuk makan bersama keluarganya, tapi suga tidak melihat sinb sama sekali biasanya sinb lebih awal duduk disana. Tapi hari ini suga tidak melihatnya

" eomma appa dimana sinb? " tanya suga yang sedang menuruni anak tangga

" sinb bilang ia akan turun, mungkin sinb belum bersiap untuk kesekolah jadi biarkan saja. Sebentar lagi sinb akan turun " ucap eommanya, suga sangat khawatir dengan adik tirinya itu, tapi ketika eommanya berbicara seperti itu suga menenangkan dirinya sendiri

" baiklah eomma, tapi eomma knp sinb dari tadi tidak turun. Apakah ada hal yang membuat sinb marah eomma? " tanya suga pada eommanya

" hm...aniyo, sudahlah ayo makan nanti kau akan telat sayang " ucap eommanya kali ini, dan di anggukan dengan suga

" appa bagaimana dengan perusahaan appa? Apakah berjalan dengan lancar? " tanya suga pada appanya di tengah acara makannya

" perusahaan appa baik baik saja, ehm...appa lihat semuanya berjalan dengan lancar " ucap appanya dengan senyuman yang sama seperti sinb, sinb dan suga adalah saudara tiri. Eomma kandung sinb dulu sangat menyayangi sinb tapi ketika eomma sinb mendapatkan kerja keluar negri eomma sinb mendapatkan tekanan yang sangat berat dalam hidupnya, eomma sinb meninggal karna kecelakaan saat mengendarai mobil.

Saat eommanya sinb kecelakaan sinb berumur 8 tahun, sinb sedang berada di rumah neneknya. Saat itu juga sinb sedang bermain bersama kakak kandungnya sinb yang bernama jung hyeri yang berumur 12 tahun. Dan saat mereka main di rumah halmoninya tidak ada siapa siapa, halmoni dan yang lainnya sedang pergi keluar, hyeri dan sinb sedang main di halaman belakang dan ada telfon dari ruang tamu.

Saat itu hyeri sedang menyusun bonekanya sedangkan sinb ia hanya menata sedikit. Sinb bilang ia akan mengangkat telfon itu, saat sinb mengangkat telfon itu terdengar suara orang asing yang menelfonnya dan bilang bahwa eommanya sinb mengalami kecelakaan, sinb sangat syok mendengar kabar itu sinb lansung menangis dan hyeri datang menghampiri sinb dan sinb menjelaskan apa yang terjadi.

Saat sinb dan hyeri sampai di rumah sakit sudah banyak keluarga yang berkumpul. Termasuk appanya sinb yang sedang menangis, sinb dan hyeri menghampiri appanya dan menangis di pelukan appanya. Sinb merasa tenang ketika ia sedang menangis dan dipeluk oleh seseorang, sampai sekarang sinb masih sama seperti 11 tahun yang lalu.

Saat dokter keluar dari ruangan, dokter itu bilang bahwa orang tua sinb dan hyeri tidak bisa diselamatkan. Sinb makin menangis ia memeluk hyeri kakak kandungnya sinb, hyeri pun memeluk sinb dan menangis sambil menenangkan adiknya. Saat sinb berumur 13 tahun dan hyeri berumur 17 tahun, appa sinb menikah kembali dengan eommanya suga saat itu suga berumur 15 tahun. Jadi eomma suga adalah eomma tirinya sinb dan appanya sinb adalah appa tirinya suga.

Saat mereka tinggal bersama sinb sangat sedih karna ditinggal oleh eomma yang sangat sinb sayangi, beberapa tahun kemudian saat sinb berumur 16 tahun suga berumur 18 tahun dan hyeri berumur 20 tahun, hyeri menikah dengan kim taeji, taeji sangat pengertian dan sangat menyayangi sinb. Sinb juga sangat kehilangan kakaknya yang sudah menikah dan meninggalkan rumahnya itu.

Tapi saat hyeri meninggalkan rumah, suga sangat menyayangi sinb sampai sekarang, sekarang umur sinb 17 tahun dan umur suga 19 tahun.

......

Suga ingin berangkat kesekolah, tapi suga belum melihat sinb keluar dari kamarnya. Biasanya sebelum appanya kerja sinb sudah meminta untuk berangkat kesekolah

" eomma, knp sinb belum keluar dari kamarnya? Biasanya sinb sudah keluar dan ingin berangkat eomma " tanya suga pada eommanya

" suga berangkatlah nanti kau telat! Biarkan sinb eomma yang mengantarkannya lagi pula eomma hari ini tidak bekerja. " ucap eomma pada suga

" tapi eomma- " belum suga menyelesaikan omongannya sudah dipotong oleh eommanya

" tidak ada tapi tapian sayang " ucap eomma dengan lembut

" Eomma tapi jika- " lagi lagi omongan suga dipotong oleh eommanya

" suga kau dengar eomma atau tidak? Berangkatlah sayang jika kau telat eomma akan marah padamu! " ucap eomma dengan emosi

" ehm..baiklah eomma " ucap suga pada eommanya

" cepatlah! Dan hati hati ne jangan terlalu difikirkan masalah sinb, sinb akan sekolah tapi mungkin telat " ucap eomma pada suga

" ehm baiklah eomma, eomma aku berangkat dan tolong jaga sinb dengan baik ne " ucap suga

" baiklah, berangkat atau kau tidak akan mendapatkan makan siang sayang " ucap eomma dan di tertawakan oleh suga

" baiklah, eomma aku berangkat " ucap suga yang sudah keluar dari pintu rumahnya dan menyalahkan mobilnya dan melesat ke sekolah

......

Sinb juga belum keluar dari kamarnya, ia belum makan sama sekali. Eommanya sangat khawatir ia tidak melihat sinb turun sama sekali. Eommanya dari tadi menunggu di ruang keluarga sambil menonton tv tapi eommanya tidak melihat sinb keluar dari kamarnya. Eommanya menghampiri sinb kekamarnya

" sinb sayang ini eomma, bukalah pintunya! sinb knp tidak keluar kamar dari tadi? Sinb bukalah! Sinb sayang, Apakah kau baik baik saja? Sinb bicaralah sebentar " eommanya sangat khawatir dengan keadaan sinb, eommanya sinb memanggil tetangga sebelah untuk mendobrak pintu kamar sinb saat eommanya melihat, keadaan sinb saat ini kacau

" sinb, bangun sayang kau knp? Sinb bangun! " ucap eommanya sambil menangis

TBC...

I love you jeon jungkook [ SINKOOK ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang