1

547 40 1
                                    

"hujan deras beserta angin yang mengahantam seoul malam ini, diharapkan seluruh warga untuk tidak beraktifitas diluar rumah karena sangat membahayakan jangan lupa untuk mengunci pintu dan jendela rumah anda sekian breaking news selamat malam dan terima kasih"

"wuaahh apa aku harus bermalam disini?"

racau seorang gadis menarik lembut rambutnya sendiri

"sepertinya iyaa"

jawab seorang pria yang membawa segelas minuman hangat
kaget? itu yang dirasakan wanita itu

"oo yeoone sunbae annyeong"

"annyeong"

naeun pov
"senyumannya astagaaaaa mimpi apa aku hari ini kenapa begitu sempurna! dagunya,matanya,hidungnya bahkan bibirnya begitu indah. inginku sentuh walau hanya sedetik saja"
racau naeun dalam hati

"hey kau termenung?"

"ah tidak sunbae aku hanya bingung kenapa sunbae bisa berada di sini juga?"

"aku mengambil proposal basket yang tertinggal diruang basket tadi lalu saat ingin pulang hujan deras dan aku lupa membawa payung. lalu kalau kau sendiri..."

"naeun.. namaku son naeun"

"oo oke naeuniee"

"aku tadi membeli perlengkapan untuk ospek, aku pikir disini sangat lengkap makanya aku membeli disini dan saat ingin pulang hujan deras"

"oo begitu, kau kuliah dimana?"

"di S universitas sunbae"

"berarti kita satu kampus wah selamat untukmu yang sudah menjadi seorang mahasiswa"

"wah benarkah? jadi yeoone sunbae juga berkuliah disana?

"eum"

author pov
senang? itu yang dirasakan naeun sekarang, bahkan dapat berbicara dengan yeoone saja seperti mimpi yang menjadi nyata
yeoone seorang senior di sma nya dulu yang sangat di idolakan oleh naeun karena ketampanan dan kepandaian nya bernyanyi beserta memainkan instrumen musik, menjadi seorang yang sangat dicintai di sma nya dulu karena sering mengahrumkan nama sekolahnya lewat kepandaiannya dalam bidang musik.

"yeoone"

teriak seorang pria lewat jendela mobil

"oh myungsoo sebentar, hmm aku duluan ya soalnya temanku sudah datang pakai jaket ini supaya kau tidak kedinginan karena bajumu itu tipis sekali"

"aa terima kasih terima kasih sunbae"

"sampai jumpa"

"hati-hati sunbae"

teriak naeun sambil melambaikan tangannya antusias

"siapa dia?"

"namanya naeun dia adik kelasku saat sma"

"kukira pacarmu tapi dia bukan tipemu kan"

"eum sedikit haha kenapa jadi membahas dia ayo pulang aku mengantuk"

"bagaimana aku bisa pulang dia terus saja melambaikan tangannya kau lihat itu"

"kalau kau tidak segera menginjak pedal gas itu aku akan memanggil dia untuk menaiki mobil mu ini"

"tidak-tidak kumohon jangan ayo kita berangkat"

hujan yang sedikit mereda dan membuat naeun beranjak dari duduknya dan segera pulang kerumahnya

Suara alarm membangunkan seorang gadis yang masih bermanja ria dibawah selimutnya sampai suara seorang wanita melengking dan dapat menghancurkan gendang telinga siapapun yang mendengarnya

Can you feel itTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang