Can you feel it

5

L pov

kulihat wajah malaikatnya tertidur didekapanku bibirnya yang sedikit terbuka dan nafasnya yang teratur sungguh ingin kuhentikan waktu ini tapi aku sadar aku manusia mana bisa aku menghentikan waktu
kulihat dia mulai bergerak dan akan membuka matanya segera kupejamkan mataku berpura-pura tidur kuintip sedikit wajah bangun tidurnya sungguh wajahnya Lucu sekali

author pov

"astagaa"

ucap naeun dan segera duduk

"ah pakaianku masih lengkap"

cicit naeun dan tanpa sadar memebuat L tersenyum, sesaat naeun akan berdiri L menarik tangannya

"mana ucapan selamat pagimu Son Naeun"

"pagi"

jawab naeun sedikit malas

"morning kiss"

"cium sendiri wajahmu sendiri lewat kaca itu sunbae"

jawab naeun geram dan menarik tangannya kuat segera keluar dari kamar tamu yang ditempati L sekarang
L hanya tersenyum kecil melihat wanitanya itu

-

Naeun sekarang berada dikamarnya dengan jantung yang tak berhenti berdebar dari tadi
teringat semalaman ia tertidur bersama sunbae yang paling menyebalkan dan berstatus pacarnya dimata keluarganya tapi tidak baginya
segera dia beranjak ke kamar mandi untuk menetralkan kembali jantung dan raganya saat ini
hari ini hari minggu seharusnya jam 9 ini dia sudah harus berada di gereja tapi karena bangun terlalu siang membuatnya absen kali ini

"maafkan aku Tuhan absen untuk kerumahmu saat ini, ini semua gara-gara L sunbaenim Tuhan, sungguh"

"kenapa kau menyalahkanku"

Naeun tersentak mendengar ada yang memebalas doanya
L ikut duduk disamping naeun

"aku juga absen Tuhan karena aku sebenarnya tidak telat tapi dia tak mau melepaskan pelukannya tadi pagi"

Naeun memandang L geram dan melempar wajah tampan L menggunakan handuk
L membuka lipatan tangan dan mata nya memandang naeun tajam
jujur Naeun langsung takut saat itu juga

"kau ingin mengajakku mandi bersama Nona Son? baiklah kalau kau memaksa"

"siapa yang memaksamu dan mengajakmu mandi bersama sunbae"

bentak Naeun

"oh kau sudah berani berteriak didepanku Son Naeun"

Naeun kembali diam dan menundukan wajahnya jujur dia takut tapi karena ia pikir L tak akan marah tapi dia salah

"ma..maaf sunbae"

L hanya menarik 1 bibirnya keatas dan menaruh tangan kanannya diatas kepala Naeun dan mengusapnya pelan

"hey tidak usah meminta maaf seperti itu, apa kau lapar? aku akan memasakan sesuatu untukmu"

naeun hanya mengangguk dan L langsung melangkahkan kakinya keluar dari kamar naeun menuju kedapur untuk memasakan sesuatu untuk mereka santap pagi ini

naeun pov

kulihat dia sedang sibuk didapur memotong sayur aah kenapa dia keren sekali saat memasak seperti ini.. tunggu keren? apa apaan ini jangan bilang kau menyukainya Son Naeun jangaaan

"butuh bantuan sunbae?"

"tidak, aku tak ingin kau mengacau masakanku"

"cih"

apa apaan dia ini mood nya berubah-ubah tadi baik sekarang menjengkelkan dasar labil

"lebih baik kau duduk yang manis dengan melihatmu dari sini sambil menatapku cukup membantu"