Aku setuju , perasaan itu tidak perlu di cari karna sampai ujung Kulon pun tidak akan pernah ketemu . Dia akan datang sendiri di waktu yang tepat . Sama seperti sekarang , aku tidak pernah berfikir aku akan mempunyai perasaan terhadapnya dan perasaan itu datang sendiri lewat sebuah cara yang menurutku antimainstream yaitu lewat sebuah mimpi .*****
Hari itu sekolah terasa sepi . Hanya ada beberapa anak yang berlalu-lalang di depan kelas .
" Rani! Main yuk " teriak seorang gadis dengan riang . Nadanya sama seperti anak anak komplek memanggil teman teman nya bermain .
" Alexa gua mau nanya deh sama Lo " ucap rani sambil menatap Alexa .
" apaan ?" Ucap nya sambil mengambil tempat duduk di hadapan Rani .
" Lo itu emang gitu atau gimana sih " ucap Rani , Yang membuat Alexa bingung .
" ha ? " ucapnya bingung.
" gini loh , kemarin Lo tuh diem mulu kea gak ada semangat hidup. Nah sekarang ? Kea abis dapat lotre tau gak ." ucap Rani berkata serius .
" Lo kea nya merhatiin gue banget ya ran , utatata Lo mau gak gue jadiin doi ? Biar ada yang merhatiin gue " ucap Alexa yang membuat Rani bergidik ngeri .
" anjir , mending gue sama paklek Bambang ( tukan pentol paling enak di sekolah ) dari pada sama Lo . Ngenes banget dah " ucap Rani .
" ishh ayang Rani gitu dechh" ucap Alexa dengan nada yang sedikit.... Ummmm..... Alay .
" Alexa!!! Lo mau gue tabok pake tangan ? Atau pake sapu ? " ucap Rani sambil mengambil ancang ancang . Dia berfikir teman nya ini mungkin sudah tidak waras.
" Eh! Jangan dong! Gue becanda aja woy " ucapnya dan berdiri menjauh . Saat dia melangkah dia teringat sesuatu .
"Astaga! Gue belum ngasih tau Tika" ucapnya , dan segera berlari ke luar kelas .
"Alexa! Lo mau kemana ?" Teriak seseorang dari belakang .
" kelas tetangga " ucapnya sedikit berteriak . Dengan cepat dia masuk ke dalam kelas , yang biasa dia datangi jika ada sesuatu yang mengganjal di hatinya .
"Tika!!" Teriak nya , dan itu membuat seisi kelas menatapnya . Sedangkan yang di tatap hanya menyengir tanpa dosa .
" apaan xa ?" Ucap gadis itu sambil berdiri dari tempat duduk nya dan mendatangi Alexa .
" anu , itu si Dina ngajak nonton . Lo mau ikut kagak " ucap nya .
" kapan ? Hari ini ? " ucap nya bertanya . Sedangkan Alexa hanya menjawab nya dengan anggukan tanpa dosa .
" a en je a ye , Lo ya ngajak tuh seminggu sebelum nya kek . Mana ada duit kalau sekarang pe'a ni bocah " ucap gadis tersebut sedikit kesal .
" Dina juga baru ngasih tau kemarin tik , hehe . Jadi Lo bisa gak ? " ucap nya melihatkan wajah tanpa dosanya .
" ya kagak lah . Kagak ada duit gua . " ucap gadis itu sambil menggerutu .
" ok " ucap Alexa lalu berlari keluar kelas , dan bergegas ke kelas nya .
Sedangkan Tika , gadis tersebut hanya menggeleng melihat kelakuan teman nya .*****
Bel kebahagiaan para siswa pun berdering . Seluruh siswa berbondong bondong keluar dari kelas . Termasuk Alexa , dia bergegas keluar karna gojek nya sudah menunggu di depan . Hari ini dia memang sudah memiliki janji dengan Dina . Sayangnya papa nya tidak bisa menjemput . Jadi terpaksa dia harus pergi menggunakan ojek online tersebut .
YOU ARE READING
DREAM
Romance" cinta bukan lah sebuah kalimat tanpa arti . bukan juga sebuah quotes yang dirangkai dengan sebuah pikiran. cinta itu murni tanpa formalin . dan cinta gue ke lo itu lebih besar dari romeo yang mencintai Juliet . serta seorang raja yang mencintai ra...