langit

4 0 0
                                    

Januari 2013
Lama memang sejak hari itu berlalu, saat pertama kali ada orang yang mengirimkan ku sebuah pesan.

Pesan Yang dikirimkan oleh seorang yang tak kukenal. Tapi, sangat berharga sekarang.

Ya, benar apa kata orang.
Sesuatu akan sangat berharga ketika itu sudah tiada.

Sesuatu yang bahkan tidak pernah ku bayangkan akan menjadi sebuah kenangan indah yang sulit dilupakan.

Tapi itu hanyala sebuah percakapan ku dengan mu.
Percakapan via SMS yang tidaklah berarti tanpan tatap menatap.

Mungkin dulu ku selalu penasaran dengan mu.
Hingga aku ingin lebih dekat dengan mu lebih dari sebatas chat di Layar hanphone.

Kau selalu malu saat kudekati di depan kelas, menghilang begitu ingin kutemui.

Tapi mengapa kenangan itu tak pernah bisa ku lupakan.
Walaupun kau sudah memutuskan untuk pergi dari sisi ku.

Kenangan itu selalu saja menghampiri.
Kenangan yang sudah ku hapus dari ingatan ku.
Kenangan yang kemudian kembali saat ku sendiri.

Tapi kenapa?
Aku sudah berusaha melupakan tentang kita.
Tapi bayangan akan dirimu tak pernah bisa hilang.

Bayangan dirimu yang membuat ku memikirkan segala tentang kamu dan kita yang dulu.

Tapi aku sadar kalau kita bukanlah kita yang dulu.
Kita tidaklah sedekat dulu.
Tidak bersama melangkah seperti dulu.

Sekarang ku sadar bahwa sekarang kau memilih untuk pergi.
Kau Pergi dari ku dengan meninggal jejak indah saat kita bersama.

Mungkin sekarang kau sedang memandang langit malam yg indah disana, langit indah yang juga ku pandang saat ini.

Tapi mengapa kita yang sekarang memandang lagit yang sama tapi berjalan dengan arah yang berbeda.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 01, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Life In ImaginationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang