GENI AND THE DEVIL INSTRUMENT

BAB 1 - PERAYAAN

Suara bising terompet bergema seantero kota Metro, satu dari tujuh kota besar di Kerajaan Mystic.  Malam perayaan yang selalu ditunggu warga kota Metro telah tiba. Malam dimana sebuah kota sihir berulang tahun untuk ke lima ratus kalinya. Sebuah perayaan besar yang sangat dinanti - nanti warga kota METRO. Penduduk kota sibuk menghiasi rumahnya dengan sihir - sihir ilusi yang memanjakan mata. Mereka juga membuat makanan dan minuman untuk menyambut perayaan ulang tahun kota METRO.

Beberapa warga membuat rumahnya seperti jamur raksasa lengkap dengan pintu dan jendelanya, ada yang menjadikan atapnya seperti kubah berwarna merah dengan bitik - bintik lingkaran berwarna putih menghiasinya, dan yang lain membuat atap jamurnya berwarna dan berbintik lingkaran sesuai dengan warna kesukaan mereka, walaupun beberapa warga lebih memilih tidak menghiasinya dengan bintik - bintik agar terlihat berbeda.

Ada juga warga yang membuat rumahnya tampak seperti sebuah pohon besar, pintu dan jendela rumah pohon dan jamur tersebut dibuat sedemikian rupa meniru wajah, ada yang dibuat terlihat gembira, sedih ataupun marah tergantung keinginan si pemilik rumah. Rumah - rumah jamur dan pohon tersebut memiliki keunikan lain. Apabila ada yang memasukinya, maka orang tersebut akan terlihat seperti dikunyah dan ditelan oleh rumah jamur dan pohon. Sedikit menyeramkan memang, tapi di situlah letak keseruannya.

Apabila datang seorang tamu kerumah tersebut, maka rumah tersebut akan menanyakan keperluan sang tamu, dan akan mengumumkan kedatangan tamu tersebut kepada seisi rumah. Seperti sebuah bel, tapi perbedaannya kita dapat mengetahui nama tamu tersebut, asalnya dan juga keperluannya datang berkunjung.

Memang tidak semua rumah yang dibuat seperti jamur dan pohon. Ada yang hanya dihiasi lampu berkelap - kelip, dan ada juga yang sama sekali tidak menghiasi rumahnya. Membuat sihir ilusi tidaklah mudah. Setiap jenis sihir mempunyai keistimewaannya masing - masing. Untuk mengusai tiap - tiap jenis sihir, harus melalui pembelajaran dan pelatihan yang cukup memakan waktu dan itu semua tergantung bakat dari seorang penyihir. Ada yang cepat menguasai suatu sihir dan ada juga yang lama, bahkan ada yang sama sekali tidak bisa.

Jangan pernah coba - coba bermain dengan sihir ilusi. Walaupun keliahatannya mudah, jika gagal menggunakannya bisa jadi rumah jamur dan pohon tersebut benar - benar memakan orang yang memasuki rumah. Sulitnya penggunaan sihir ilusi, membuat jasa sihir ilusi meningkat setiap perayaan besar terjadi. Tidak murah memang menyewa jasa sihir ilusi, tapi hasilnya akan sepadan dengan uang yang di keluarkan.

Itulah mengapa tidak semua warga membuat ilusi untuk rumahnya. Beberapa warga tetap menikmati perayaan dengan tidak bermewah - mewahan. Jalan - jalan menuju alun - alun kota yang biasanya sepi kini di jadikan bazar. Bazar tersebut dipenuhi dengan Tenda pedagang - pedagang yang menjajakan dagangannya. Di situlah malam itu aku berada, aku berada dijalan menuju alun - alun kota sedang menikmati waktu libur ku. Seperti biasa aku menggunakan sweater hoodi, celana panjang, dan sepatu kets berwarna biru, biru adalah warna kesukaanku.

Aku adalah anggota pasukan pelindung kota, dan malam ini seharusnya menjadi pekerjaan yang sibuk bagiku. Aku baru dua tahun bekerja sebagai pasukan pelindung kota. Senior - seniorku selalu berkata aku akan mempunyai masa depan yang cerah disini, karena bisa diterima bekerja sebagai pelindung pasukan kota di usia dua puluh tahun, usia yang masih tergolong muda menurut mereka. Atasanku pernah berkata, untuk menjadi pasukan pelindung kota harus mempunyai kemampuan sihir yang baik dan menurutnya bakatku termasuk di atas rata - rata.

Sudah sejak sebulan sebelum perayaan aku meminta cuti pada saat hari perayaan tiba. Aku harus meyakinkan atasanku agar aku bisa berlibur selama hampir sebulan, pada akhirnya aku pun diberikan cuti dengan catatan semua tugas administrasi telah aku selesaikan sebelum hari perayaan. Walaupun aku sebagai pasukan pelindung kota, tetap saja ada tugas - tugas administrasi yang harus ku kerjakan. Pekerjaan yang sungguh menjenuhkan dan membosankan.