Dibalik Hijabku

kelas

Pagi itu ayu pun datang terlambat ke sekolah dan ia mendapat hukuman dari guru bahasa indonesi, dia di suruh berdiri di depan kelas dengan memegang sampu dan harus menggigit pensil hingga jam istirahat.

Ohh iya ayu adalah sahabatku semenjak masuk SMA, dia sahabat terbaikku,  selalu ada untukku di saat apapun kita selalu bersama.

Setelah pelajaran bahasa indonesia selesai, bel istirahat berbunyi, ayu masuk ke dalam kelas. Dia teriak di depan kelas dengan kencangnya "hari yang sial ajg***". Ayu memang seorang yang ceplas ceplos dan aslinya ia adalah orang yang baik.

Dia langsung duduk di sampingku dan memukul kesal kerena kena hukuman tadi dari pak budi.
"Ehhh yuu mau cerita dong"
"Cerita aja sih loe nih"terbawa suasana hati yang masih kesal kena hukuman.
"Tau enggaa yuu... Tdi cowo yang hits itu lohh"bingung mau ngomong mana duluan
"Ya mana gua tau araaa, kan loe belum aja selesai ceritanya, siapa yang loe maksud?"tanyanya.
"Itu loh ayuu yang waktu itu aku perbah di kasih liat di instagram kamu"
"Siapa toh raaa...?siapa udah lupa gua" dia lupa ternyata.
"Yang anak basket, tinggi putih, babyak di sukain cewe-cewe itu loh... Ahh masa kamu lupa".
"Sini-sini aku punjam hp kamu yu biar aku tunjukin yang waktu itu kamu tunjukin ke aku". Aku ambil aja hp dia hehe
"Ehhhh entar dulu araaa...ih gua belum hapus chatan gua semalem" ada rahasia sia ayu kayanya di hpnya.

Setelah di pinjamin hp ayu ke aku, aku pun langsung mencari instagram cowo itu dan aku kasih liat ke ayu supaya ingat kalo dia pernah nunjukin ke aku.

"Ayuuu.... Ini lohh!!!"
Ayu pun memukulku bahwa dia ingat pernah memberi taunya ke aku.
"Kenapa raa? Sama Rynal, loe cerita aja ke gua"
"Engga papa ko yu, tdi pagi dia itu ada mobil yang mengikuti sepedahku mau ke sekolah, aku fikir orang jahat yang engga aku kenal, dan taunya di dalam mobil itu adalah Rynal yang turun dan langsung mengajak aku kenalan lohh".

Tampaknya ayu pun tidak percaya cowo se-hits dia mengajak kenalan ara yang cupu dan kuper.

"Ah... Yang benar aja loe raa mana mungkin sih dia ngajak kenalan ke loe yang kuper eyohhh" masih engga percaya.
"Yaampun seriusan deh yuu ngapain sih aku bohong ke kamu" harus bikin lebih percaya lagi nih kayanya yaa hemmm.

Dan saat aku dan ayuu membicarakan kejadian yang aku alami tadi, datanglah seseorang anak laki-laki mencari aku. Sepertinya anak basket juga tapi aku tak tau dia itu siapa dan dia hanya memberikan coklat kepadaku.

"Missii.. Ada yang namanya ara arianti ?!!!" Tanya depan kelas
"Ada tuhh di belakang, masuk aja kali"jawab anak-anak kelas

Dia masuk dan menghampiri ku
"Loe...? Ara kan" tanyanya ke ayu
"Gua ayuu tuh yang namanya ara"jawab ayu
"Pantes gua salah loe jelek sih engga cantik" jawabnya cowo mistirius pemberi coklat
"Ara ini coklat ada titipan buat loe di trima ya"
"Cokkkk..lat ? Dari siapa ko aku di kasih coklat?"jawabku gugup.

Cowo itu memberinya coklat yang ia bawa dan pergi begitu saja.

"Heiiii... Coklatnya" teriakku kepada cowo itu.

Coklat itu aku taro dan ayu lah yang memakannya karena aku takut menerima dan memakannya.

"Araaa... Coklatnya kalo engga mau loe makan biar gua yang makan yaa"senyum dusta hehe.
"Iya ayuu makan aja sih santai aja.