Empat

295 25 8
                                    

“Gong Ou, di pesta, tiga tahun yang lalu...”

“Kau akan mengatakan kebenarannya?” tanya Gong Ou.

Bukan begitu, Xiao Nian hanya ingin bertanya apakah Gong Ou sudah menemukan informasi mengenai Tang Yi. Gong Ou enggan untuk berbagi informasi, bukankah dia mengatakan akan membuktikan sendiri?

Xiao Nian menghela nafas, dia yakin jika Gong Ou sudah tahu tentang rumor dirinya semasa kuliah. Setelah ia melihat buku tahunannya, dia sadar kalau ia tidak memiliki kontak temannya satu pun. Jadi bisakah Gong Ou membantunya?

Gong Ou kesal karena Xiao Nian terus bersikeras ingin membuktikan jika dirinya tidak bersalah. Ia menegaskan, jika itu Xiao Nian maka harus Xiao Nian. Beraninya dia menyembunyikan anaknya! Menipunya!

Xiao Nian lelah terus menerima tuduhan yang tidak ia mengerti sama sekali. Dia tidak pernah mengandung, bagaimana mungkin dia menyembunyikan anaknya. Gong Ou makin tidak tahan mendengar ocehan keras kepala Xiao Nian, dia menepikan mobilnya dan menyuruh Xiao Nian turun sekarang juga. Turun sebelum dia marah!

Xiao Nian turun di tengah jalan sebelum sampai ke rumah. Dia menggerutu kesal, Gong Ou pasti kelupaan meminum obatnya. Arg! Xiao Nian bingung karena ia tidak membawa tasnya kesana. Terpaksa, Xiao Nian menghubungi salah satu editor di perusahaannya untuk meminta bantuan.

Tak lama kemudian, datanglah Editor Xia dan Li Ge. Xiao Nian mengucapkan terimakasih pada mereka. Ia sudah merepotkan keduanya. Editor Xia tidak mempermasalahkannya, kalau dia merasa bersalah maka cepat kirimkan draft komiknya. Xiao Nian mengangguk semangat.

Editor Xia akan memarkirkan mobilnya, dia menyuruh Li Ge dan Xiao Nian untuk pergi lebih dulu. Xiao Nian dan Li Ge pun berjalan masuk ke gedung berdua. Bertepatan saat itu pula, datanglah Gong Ou dan emosinya langsung tersulut seketika melihat Xiao Nian bersama pria lain. Tanpa banyak kata, dia memukul wajah Li Ge sampai dia terjatuh.

“Hentikan! Apa kau gila?” lerai Xiao Nian.

“Aku gila karena kau!” ujar Gong Ou menyingkirkan Xiao Nian dan kembali memukuli wajah Li Ge.

Li Ge harus dilarikan ke rumah sakit setelah dihajar habis-habisan oleh Gong Ou. Xiao Nian sungguh merasa tidak enak dengan dua temannya. Editor Xia tak menyangka, ada orang yang memukuli orang lain tanpa alasan yang jelas. Li Ge meminta Editor Xia untuk tenang dan tidak menyalahkan Xiao Nian.

Sekali lagi, Xiao Nian meminta maaf. Katanya Gong Ou akan membayar biaya rumah sakitnya. Gong Ou? Editor Xia tak menyangka jika pria tadi adalah presdir kaya dari N.E company. Apa yang terjadi hingga Xiao Nian bisa berhubungan dengannya?

Tak bisa menjawab, Xiao Nian malah meneteskan air mata. Editor Xia mengkhawatirkannya, apa Gong Ou sudah mem-bully-nya? Xiao Nian menggeleng, dia baik-baik saja kok. Ia pun permisi untuk keluar menemui dokter, ia ingin tahu detail kondisi Li Ge.

Didepan pintu bangsal Li Ge, Xiao Nian terduduk sedih mengingat bagaimana Gong Ou mengurungnya sampai dia harus melewati hutan untuk kabur. Namun pada akhirnya, usahanya sia-sia. Terakhir, dia malah memukuli teman dekatnya.

“Gong Ou, aku harus meninggalkanmu.” Batin Xiao Nian.

Saat berniat pergi, seseorang memanggil nama Xiao Nian. Qian Chu ternyata dirawat di rumah sakit itu juga. Xiao Nian spontan meraih tangan Qian Chu dengan khawatir, kenapa dia menghilang hari ini? Apa kepalanya masih sakit?

Sadar sudah melakukan hal yang tidak benar, Xiao Nian lekas melepaskan genggaman tangan Qian Chu. Qian Chu balik khawatir pada Xiao Nian, kenapa dia disana? Wajahnya tampak tidak terlalu baik. Xiao Nian mengaku baik-baik saja.

“Pria yang datang denganmu hari ini, dia Gong Ou kan?”

“Kau mengenalnya?”

“Ya. Dia sulit ditangani. Apa kau dalam masalah saat ini?”

Xiao Nian menggeleng, dia baik-baik saja dengannya. Memangnya kenapa Qian Chu tiba-tiba perduli padanya padahal dia sendiri yang mengatakan supaya tak berhubungan lagi? Qian Chu beralasan jika ia akan tetap membantu Xiao Nian karena Xiao Nian adalah saudara Shi Di.

Kalau begitu, Xiao Nian ingin meminta bantuan Qian Chu untuk menemukan kontak salah satu temannya, Tang Yi. Dia berjanji tidak akan menemui Qian Chu dan Shi Di lagi jika ia berhasil membantunya.

“Baiklah.” Jawab Qian Chu.

Qian Chu menatap kepergian Xiao Nian sambil membatin, “Xiao Nian, aku bersyukur bisa melihat wajahmu dengan mataku. Kau sangat imut.”

Xiao Nian melewati koridor dengan air mata berderai. Ia berpapasan dengan Gong Ou, namun ia enggan untuk menemuinya. Gong Ou menahan rahang Xiao Nian dengan kasar kemudian menyudutkannya ke dinding.

“Kau mencoba kabur dariku? Aku tidak masalah untuk memasang rantai anjing padamu.”

“Gong Ou, apa kau psycho? Memukul orang, menculik orang, memangnya kau pikir kau orang satu-satunya yang punya bumi ini?”

Gong Ou menekankan jika dia memang psycho, psycho karena Xiao Nian. Kalau sampai dia mengetahui Xiao Nian bersama pria lain lagi, maka semuanya tidak akan berjalan semulus hari ini.

“Gong Ou! Kau pikir kau itu siapaku?! Kenapa kau pikir aku akan mendengarkanmu?”

“Kau tidak boleh bersama pria lain!”

Bagi yang penasaran!!kasih respon song
Jangan lupa bintangnya yaa

My Posesive PyscoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang