Broken World

Bagian 2 : Kesalahan Fatal

Charlie dengan panik memegang tubuh Fernando. Pucat, lemas, kurus, dan kelihatan stress. Ruangan laboraturium-nya berantakan. Perlahan-lahan Fernando membuka matanya, hendak memperingatkan Charlie supaya Ia lekas pergi.

"p..per..giii... i...ini semuua.. ss..salahku" 

"Kenapa? Apa yang terjadi?" Charlie bertambah panik. Tak lama utusan pemerintah datang membawa pasukan khusus. 

"Saya Alby, kita belum berkenalan tadi. Saya membawamu kesini untuk dia, dan untuk pemerintah. Saya ingin menjelaskan sesuatu kepadamu. Ikut saya!" utusan pemerintah itu bernada ketus

Charlie mengikuti Alby karena penasaran atas apa yang terjadi pada temannya, begitu mereka keluar dari ruangan, pintu laboraturium Fernando ditutup dan dikunci. Insting Charlie yang kuat mengatakan kalau Ia dan temannya itu dalam masalah besar.

--------

Ruangan rapat ini lumayan luas, dengan layar hologram besar tepat di depan meja rapat. dan layar hologram kecil di tengah meja. Terlihat lebih bagus dan modern daripada di markas TAF tempatnya. Foto presiden dan wakilnya berada di atas layar hologram besar. Sedangkan bendera negaranya terpampang di setiap layar hologram yang sengaja dinyalakan. "pantas saja Fernando betah disini" Batin Charlie sembari berkeliling menunggu Alby yang tak kunjung keluar dari kantornya yang lebih terlihat seperti penjara. Atau lebih buruknya "kandang".

Tak lama setelah Ia memikirkan "kandang" yang berhasil membuatnya tersenyum dalam kakunya suasana di dalam ruangan itu, Alby memasuki ruangan, membawa sebuah tab kecil. Tiba-tiba berkata "Saya ingin menjelaskan sesuatu kepadamu, dan saya ingin kau membantu kami menyelesaikan masalah ini."

"Ada apa sebenarnya? Masalah apa? Tolong jangan bertele-tele" 

"Temanmu dalam masalah besar, ia membuat kerusakan di muka bumi in.." Alby berhenti karena tiba-tiba Charlie berdiri.

"Kerusakan apa?! Ia tak pernah membuat kerusakan apapun sebelumnya" Nada suara Charlie tinggi seketika.

"Baiklah.. akan saya jelaskan, dan saya harap anda tetap diam sebelum saya menyelesaikan penjelasan saya" Alby tetap terlihat tenang, mengutak-atik tabnya dan menampilkan gambar yang ada di tabnya ke layar hologram besar.

"Temanmu sekarang akan di cap sebagai penjahat lingkungan terbesar sepanjang sejarah. Kenapa? pasti kau bertanya-tanya. Professor Fernando membuat penelitian tentang penguraian limbah tahun 2024. Hasil temuannya yang kemarin diluncurkan adalah kerja kerasnya selama bertahun-tahun. Tetapi bakteri temuannya itu masih belum selesai dikerjakan. Menteri Lingkungan Hidup dan Menteri Pengembangan Teknologi yang kagum atas penelitiannya tidak sabar karena takut kehilangan posisi mereka."

"Terus apa salah Fernando? Seharusnya pemerintah yang bertanggung jawab!" Charlie kembali memotong penjelasan Alby.

"Sebentar.. Masalah itu akan kita bahas nanti. Saya akan lanjutkan penjelasannya, jadi temanmu itu merekayasa bakteri dengan mencangkok bagian dari bakteri Lactobacillus dan Achromobacter  dengan bakteri Alcaligens Faesalis. Dan yang lebih parah, ia mencangkok bagian kecil dari Coronavirus kau tahu? itu adalah virus SARS!. Untuk percobaan pertama bakteri itu bekerja dengan baik. Kamu sudah bisa melihatnya kan? Namun, akhir-akhir ini bakteri hasil rekayasanya itu mulai ganas. Bakteri itu merusak tanah dan air. Bakteri itu juga cepat sekali menyebar ke hewan dan tumbuhan, hewan yang terkena bakteri itu akan mati dalam seminggu. sedangkan manusia yang terjangkit akan menderita SARS, TBC, Hepatitis, dan demam berdarah secara bersamaan. Pemerintah sangat bingung mengatasi masalah ini. Dan untuk sementara masyarakat belum tahu tentang masalah ini. Jadi saya ingin kau menyelamatkan dirimu dan melindungi temanmu dengan membantunya mencari vaksin untuk bakteri ini. Ia stress saat mengetahui hal ini dan ia tidak bisa melanjutkan penelitiannya. Ilmuwan kami menyerah, karena hanya dia yang memiliki data-data tentang bakteri itu, dan file tersebut diamankan dengan sangat ketat dalam enkripsi di komputernya."

Charlie sangat syok karena penjelasan alby. Temannya dalam masalah besar, kalau ia tetap disini membantu Fernando, itu tidak akan banyak membantu. Tapi jika tidak, temannya juga pasti akan sangat kasihan karena sudah menderita stress terlalu besar. Charlie bingung atas apa yang akan diperbuatnya. Dua pilihan ini memiliki banyak resiko.

22 Januari 2028

Sudah sebulan Charlie menemani Fernando, kabarnya dunia di luar tembok TGS mengalami kekeringan, air yang  beracun. Dan ada berita tentang banyak pohon dan hewan yang mati. Orang-orang di dalam TGS mulai panik setiap harinya. Takut persediaan makanan yang disimpan saat mengetahui masalah ini sebulan yang lalu akan habis. Untuk menghindari perpecahan dan kepanikan di dalam TGS sendiri, pemerintah memutuskan untuk mengevakuasi seluruh keluarga orang-orang TGS. Istri Charlie dan anak-anaknya juga ikut di evakuasi. Tapi tidak Fernando, karena ia tidak memiliki keluarga.

orang-orang diluar TGS banyak menderita penyakit-penyakit parah, kelaparan, dan krisis air. Negara-negara yang sebelumnya membeli bakteri milik Fernando juga mengalami masalah yang sama. Ekonomi hancur dan turun sampai ke titik terendah. Kekerasan dan kriminalitas semakin tinggi. Pemerintah tak dapat berbuat apa-apa, mereka terpaksa menutup  TGS dan mengentikan evakuasi karena ditakutkan bakteri itu akan menyebar kedalam tembok. Pemerintah mengaktifkan gelombang elektromagnetik yang dipakai saat perang konflik dulu sebagai atap TGS untuk mencegah burung, dan senjata masuk ke dalam TGS. 

Setiap hari terjadi kerusuhan di luar tembok TGS, menuntut untuk masuk kedalam tembok. mereka yang menjadi biang kerusuhan ditembak mati. Ketakutan merajalela dimana-mana. Pusat penelitian, dan kantor angkatan darat, laut dan udara yang juga ditembok tinggi diluar TGS juga mengalami kerusuhan setiap harinya. 

30 Januari 2028

Pemberontakan akhirnya terjadi di TGS, dipimpin oleh Letkol Noviezky dari Angkatan Darat dan dibantu oleh Charlie. Menyebabkan kerusakan besar di sektor C tembok lapisan kedua TGS. Hal ini dikarenakan penyaluran makanan ke sektor B,C, dan D yang ditunda karena dipindahkan ke tembok lapisan ketiga tepatnya untuk para menteri, presiden, dan eksekutif lainnya. Charlie yang juga mulai stres dan benci terhadap keadilan di dalam TGS akhirnya ikut dalam pemberontakan ini. Charlie, Letkol Noviezky, dan enam pemberontak lainnya yang terpojok karena serangan pasukan khusus TGS akhirnya menyerah dan ditangkap. selang satu hari setelahnya, semua pemberontak dan keluarganya ditembak mati diluar tembok TGS.

TO BE CONTINUED ^_^