Seorang perempuan berambut pendek sebahu sedang berbicara dengan nada kesal ditelepon pagi itu.
" Aku benar-benar tidak habis pikir Ayu, kau bisa-bisanya tidak mengecek dahulu surat kontrak apartement ini ! "
" Maaf bu, saya benar-benar minta maaf. Saya tahu ini akan membuat ibu tidak nyaman. Tapi tenang saja bu, uang deposite-nya akan segera dikembalikan oleh pihak developer."
" Ya Tuhan, tidak mengertikah kau ayu kondisinya saat ini. Bukan uang yang kuinginkan. Aku bisa membayar dua kali lipat untuk deposite itu asalkan aku tidak berbagi tempat tinggal dengan siapa-pun, masalahnya adalah dimana lagi kita bisa menemukan tempat seperti ini dalam waktu 1 minggu ? "
" Saya akan mengusahakan yang terbaik bu, tenanglah saya akan bertanggung jawab untuk hal ini."
" Ayu aku tidak akan pindah kemana-pun, tempat ini sangat nyaman untukku. Kau harus menemukan cara agar pihak kedua dengan suka rela melepaskan apartemen ini untukku. Bagaimana-pun caranya ! " Kiara menutup telepon pagi itu dengan jengkel.
Titt..titt..titt. Tring. Bunyi pintu apartment 703 itu terbuka. Kiara tersentak berdiri dari duduknya. " Kau siapa ? "
" Park Hyung Shik, dan kau ? Tunggu... manajerku tidak pernah bicara tentang ini sebelumnya, maksudku membeli apartment ini satu paket dengan asisten rumah tangga baruku ? "
' OH MY ! Apa yang barusan orang ini katakan ? ' Orang ini pasti sudah gila. Pekik Kiara dalam hati.
KAMU SEDANG MEMBACA
Critical Heartbeat
RomanceKiara Tan seorang ahli kardiologi cemerlang lulusan terbaik Departemen Jantung dan Pembuluh Darah Universitas Indonesia. Di usia 28 tahun ia sudah pernah menjadi pembicara dibeberapa seminar internasional bergengsi karena research-nya yang luar bias...