SENIN. Ya! Entah apa yang harus aku jelaskan untuk hari satu ini. Capek,lelah,malas. Kata-kata itu berkumpul menjadi satu. Memang, untuk sebagian orang hari senin memang hari yang sangat menyebalkan. Setelah kau merasa diterbangkan dilangit dengan adanya weekend, tiba-tiba kau dihempaskan kembali kedunia nyatamu. Ya, itu berlaku untukku.Setelah menikmati weekend yang tenang, sekarang aku harus kembali ke aktifitasku yang sangat melelahkan tapi sangat kusukai. Yaitu mengajar.
Aku, Min Yoongi, hanyalah seorang namja muda yang sangat menyukai pekerjaanku, sebagai seorang pengajar piano klasik. bukan seseorang penggila sih, tapi lebih ke "ahh aku menyukai ini" susah memang untuk dijelaskan.
Diumurku yang sudah menginjak 24 tahun, aku hanya menikmati semua pekerjaan ini dan sama sekali tidak ada waktu untuk menjalin hubungan. jangankan menjalin hubungan, untuk mencarinya saja aku malas. Tapi untuk ukuran diriku yang sangat gila kerja, aku sangat menyukai Hang Out. Sekedar kumpul dan tertawa bersama teman yang mempunyai hobi yang sama. Ohhh ayolahh, sesibuk-sibuknya aku, aku juga butuh yang namanya hiburan.
Drrttt drrrttt
"yoboseyo?"
"Yoon, kau dimana?"
"aku sedang dijalan pulang baru selesai mengajar hyung, waeyo?"
"Ayo kita ke starbucks! aku ingin mendiskusikan sesuatu"
"hahh baiklah, kupikir aku juga sedang membutuhkan caffeine sekarang ini"
"Oke, jam4 sore aku tunggu di lokasi ya, saranghae"
"nado"
Ya, seperti saat ini. Setelah mendapatkan ajakan untuk hangout bareng aku segera melajukan mobilku yang tadinya mengarah kerumah menjadi mengarah ke Mall dikotaku.
Kupandang jam dimobilku masih menunjukkan pukul 15.25 WIB
"Terlalu awalkah? Ah sudahlahh aku malas pulang lagi".
⚜⚜⚜
Sesampainya di Mall, aku langsung menuju ke tempat tongkrongan coffee Favorite kami sejak dulu.
Starbucks
Ya, kami memang sering berkumpul disini. percayalah, Kami bukan tipe namja yang suka mencari kesenangan dengan hentak-hentakkan music didalam ruangan yang gelap (Read:tempat dugem). Cukup dengan segelas kopi yang manis dan obrolan yang ringan, itu sudah membuatku rileks dan senang.
Akupun pergi ke meja order untuk mengorder pesananku.
"Caffe Americanonya satu mas"
"Caffe Americanonya satu dong!"
Aku terkejut lalu melihat kearah suara yang mengorder minuman yang sama dengan punyaku. Suara itupun menginterupsiku lagi
"Hei, aku dulu yang memesan yaa. Aku sudah ditunggu teman-temanku disana"
bujuknya sambil menunjuk kearah meja yang penuh dengan pria-pria yang kuakui mereka sangat tampan tidak terkecuali pria didepanku ini.Ohh ayolah, setampan-tampannya seseorang, kalau dia memotong antrian itu tidak sopan namanya!
"Hei, apakah kau tidak diajari sopan santun? Aku yang sampai lebih dulu dimeja order ini. Jadi seharusnya aku dulu yang mengorder. Bukankah begitu?" ucapku sambil memandang pria itu dari atas sampai bawah. Hmm ayolah, dia ingin ke mall atau pergi ke pasar sih? Kaos oblong putih, celana pendek, sandal jepit. Apakah ia baru bangun tidur? Tapi semua itu tidak mengurangi ketampanannya. Jujur, ia sangatlah tampan untuk seorang namja urakan

KAMU SEDANG MEMBACA
I LOVE YOU, Mr. Americano (Complete)
FanfictiePark Jimin X Min Yoongi Pernahkah kalian merasakan cinta pada pandangan pertama? apa yang kalian rasakan? Kebanyakan dari orang-orang yang pernah merasakannya pasti menjawab "SANGAT INDAH". Ya, itu memang indah. Tapi jika cinta pada pandangan pertam...