1.3

4.8K 211 32
                                    

"Akh hyung jangan gigit terlalu kerasshh~" jerit kecil Taeyong.

"Tak usah munafik, ku tau kau menginginkannya" Setelah selesai dengan 'bermain nipple tegang Taeyong' ia mulai turun menjilat perut rata milik adiknya dan berhenti didepan penis tidak terlalu besar milik Taeyong dan tanpa aba-aba langsung menghisapnya, membuat empunya mengerang kecil dan menjambak rambut Yuta.

"Nnngghhh~" Taeyong dengan tidak sabarnya memaju-mundurkan pinggulnya cepat sambil menggigit bibirnya sedangkan Yuta sendiri Menghisap dan memainkan penis Taeyong di dalam mulutnya seraya meraba paha mulus sampai bongkahan pantat Taeyong.

"Hyunnggghh ak-aku... Aaangghhh" Taeyong mengeluarkan cairannya di wajah Yuta, Yuta dengan senang hati menjilat cairan yang berada disekitar bibirnya dan mengambil sisanya dijarinya sebagai pelumas.

Taeyong yang merasa tubuhnya sangat lemas setelah mencapai klimaksnya pun jatuh terduduk dengan posisi kedua kaki terbuka membuat Yuta semakin gencar untuk menyetubuhi adiknya sendiri.

Dengan cairan itu Yuta mulai menggesekkan jarinya di hole Taeyong pelan tapi pasti Yuta memasukkan jarinya sambil memberi hickey di bahu Taeyong.

"Ugh, hyunggh~ aneh~" bagi Taeyong yang pertama kalinya merasakan sensasi yang diberikan hyungnya, Ia mendongakan kepalanya memberi Yuta kesempatan untuk lebih menjamah leher mulusnya.

Yuta mulai memasukkan seluruh jarinya dan bermain didalam sana, tak lupa ia kembali menjelajahi nipple mungil Taeyong. Taeyong mulai gelisah rasanya aneh tapi nikmat dan ia ingin lebih dari ini.

"Hyung~ tambahkan jarimu lagi" Tanpa ia tau Yuta sudah menyelipkan jari panjangnya kedalam hole sempitnya. Ia akhirnya sadar kalau ini pilihannya yang salah

Yang ia rasakan selanjutnya adalah Penuh , sesak dan perih holenya tidak muat meskipun hanya 2jari, Yuta menyadari dan merasakan ketatnya lubang itu meremas dan menghisap jarinya.

"Kau ingat? Kau yang memintanya manis" Yuta mulai menggerakan jarinya mengabaikan Adiknya yang meringis karena rasa perih holenya yang dijamah. Tak sampai disitu Yuta menggerakan jarinya dengan gerakan menggunting membuat Taeyong meringis lebih dan lebih, Taeyong merasa ingin menangis tapi sesaat kemudian Yuta menyentuh sweet spot Taeyong, merubah rasa sakit si bottom menjadi kenikmatan yang besar.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jun 19, 2017 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Dek , Kok basah?Where stories live. Discover now