-Three

111 3 0
                                    

---------
Dan Andinapun menjalankan Mobil sportnya dengan pelan dan suara mesinnya yang Agak sedikit cool. membuat Andina Pe-de. tetapi ia tidak pulang kerumah, ia pergi kesuatu tempat yang ia sering singgahi, sesampainya ditempatpun ia turun. Tempat yang begitu kotor,Jorok,menjijikan,Bangkai,tulan belulang dimana mana?.....Dimanakah Andina berada?

DIMANAKAH ANDINA BERADA?KENAPA IA KETEMPAT YANG BEGITU MENGERIKAN?

dia berada disebuah gedung, gedung yang sering ia gunakan untuk membunuh orang. bau Alkohol semerbak di hidung andina, mengapa ia bisa seperti ini? ntah dia kesurupan apa, dia suka melakukan kegiatan ini, tulang belulang berserakan dimana. mengapa ia ketempat mengerikan seperti ini? karna 4tahun yang lalu ia sudah menginjak gedung tua ini. tak ada satupun orang yang tau tempat ini, karna tempat ini begitu terpelosok. dia tenang ditempat ini, dia suka menyendiri ditempat ini. ketika ia depressed karna orang tuanya ia pergi ketempat ini, tempat ini begitu melegakan. karna andina bisa mendengarkan suarasuara jeritan merdu orang yang dia siksa tanpa didengar oranglain selain andina dan mangsanya.

*bunyi suara telfon.

"ya hallo." ucap andina kepada suara sebrang sana.

"hallo non, non dina dimana?kok belum pulang jam segini? bibi sudah siapkan makan untuk non". ucap suara itu, ya dia Bi dewi.

"ohiya bi, dina 15menit lagi pulang. dina habis dari mall." ucap dina bohong, karna dia sedang berada ditempat yang mengerikan.

"iyah non hatihati, bibi nunggu dirumah non" ucap bibi dewi lagi.

*tuuuuuttt. akhir sudah pembiacaraan itu, dan andinapun bergegas pulang menuju rumahnya.

"Assalamualaikum bi, Andina pulang, bibi dimana." Ucap andina berteriak keras.

"Waalaikumsalam non, bibi ada dibelakang. makanan non sudah bibi siapkan dimeja makan." ucap bibi sambil beres-beres.

Andinapun menuju kamarnya untuk bersiap menganti bajunya, karna baju seragamnya sedikit berkeringat karna aktifitas sekolahnya, sehingga membuat andina berkeringat. andina pun menganti bajunya dengan hotpans di atas lutus dan Baju kaos panjang.

"Bi, bibii. sini makan sama andina, andina kesepian makan sendirian." ucap andina.

"tapi non, bibi belum selesai beres-beresnya." ucap bibi tapi masih sibuk membereskan rumah andina.

"Gapapa bi, nanti saja, panggil juga Mang ujang. Manggg ujaaaaangggg makan sama andina sni bareng bibi." ucap andina agak teriak.

"tapi non, kalo mama sama papah non marah gimana." ucap bi dewi takut.

"itu urusan Andina bi, sini makan duduk." ucap andina santai.

Akhirnya pun bi dewi dan mang ujang pun makan bersama dengan andina. tak sampai satu jam mereka pun selesai makan dan andina pun menuju anak tangga untuk menuju kamarnya. dan andina pun mendengar di handphonenya ada suara Line masuk.

Baryu zulfahmi.
Hi Andina Alexander yang sombong😜

Andina Alexander.
Heyho, kau anak si pengusaha kaya raya haha. Ada apa?

Baryu Zulfahmi.
Tak apa Alexander haha, Kau sedang apa?

Andina Alexander.
Tak sedang apa apa mr.Zulfahmi. Aku tidur dulu, sudah mengantuk. Seeyou💞

*Read.*

-------

Baryu POV.

omg, Andina mengirimi ku Emoticon Love, aku serasa terbang diduna 7 Keliling, apalah dayaku ingin Loncatloncat tapi aku sudah sadar umur ku haha. tapi aku tak Pe-de dulu, mungkin saja Andina sedang mengantuk dan kepencet kekirim tidak sengaja.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 27, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Cewek Psikopat luluh, pada Pria Pengusaha.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang