SEKOLAH

811 54 2
                                    

WARNING!!!
TYPO BERTEBARAN...

*RAIN'S P.O.V*
Akhirnya aku pun sampai di HISH aku langsung memakirkan motor ducati putih kesayanganku di parkiran khusus petinggi.

Aku biasanya mengenakan celana levis hitam terlebih dahulu kemudian menggantinya dengan rok selulut berwarna biru Aku akan menjelaskan bagaimana style ku untuk sekolah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku biasanya mengenakan celana levis hitam terlebih dahulu kemudian menggantinya dengan rok selulut berwarna biru
Aku akan menjelaskan bagaimana style ku untuk sekolah

Baju agak kebesaran berwarna putih kemudian dilapisi cardigan berwarna biru laut
Rok selutut berwarna senada dengan cardigan
Sepatu pentofel hitam
Rambut ku kuncir satu
Dan terakhir kacamata non mines(-)

Baju agak kebesaran berwarna putih kemudian dilapisi cardigan berwarna biru lautRok selutut berwarna senada dengan cardiganSepatu pentofel hitam Rambut ku kuncir satu Dan terakhir kacamata non mines(-)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku memang sengaja memakai pakai yg tidak begitu menampakkan bahwa diriku seorang nerd karena para saudaraku pasti akan khawatir

Aku pun kemudian berjalan menuju ruang kepala sekolah,selama melewati koridor banyak orang menatapku aneh,sinis,dan merendahkan
Bahkan ada yg mengejekku terang terangan

Duh,ad nerd baru nieh

Kok bisa ya nerd masuk sini

Wah ternyata trio nerd punya satu saudara lagi ya

Hahaha,lo bener bnget.aduh bisa turun nieh reputasi HISH sebagai sekolah paling elit di Indonesia bahkan di dunia

Aku pun tetap berjalan tanpa mendengar ucapan mereka.
Tapi,tiba-tiba

BRRUKK

Tak sengaja aku menabrak seseorang ktika aku menunduk
"Kalau jalan tuh liat kedepan,jgn nunduk kalau tiba tiba ada tiang didepan lo,nanti lo juga yg kena"ucap seseorang yang kurasa familiar di telingaku dan aku juga merasa bahkan ada nada khawatir ketika ia mengucapkan kalimat itu,kemudianku tegakkan kepalaku agar aku dapat melihat wajahnya tanpa ku sangka ternyata ia adalah kakakku sendiri,tapi ia tidak sendiri tiba tiba ada beberapa anak perempuan yg menghampirnya sambil bergelayut manja

"Drew"panggilku tanpa sebutan kaka,kemudian aku melihat pakaian perempuan itu,akn ku jelaskan bagaimana kurasa pakai itu tidak cocok untuk digunakan sekolah
Baju ketat
Rok mungkin 12 cm diatas lutut
Rambut di ombre merah darah
Bibir berwarna merah darah
Blush on sangat terlihat jelas,dan
Bedak mungkin 7 lapis
Sangat tidak pantas untuk digunakan sekolah bukan
"Heh,berani bgt sieh lo manggil kk kelas tanpa sebutan kk,cari mati yah lo"ucap perempuan yg sedari tadi bergelayut manja di lengan drew
"Bisa diem gk sieh lo deb,gue aja gk masalah dipanggil tanpa embel embel kk"balas drew datar tanpa tersenyum
"Maaf ya kak aku gak sengaja"ucapku sambil menunduk
"Gpp ouh ya lo murid barukan ayo gue anter ke ruang kepsek"ucap drew sambil
tersenyum perempuan tadi pun kesal karena drew dengan mudahnya tersenyum kepadaku
"Ih,kamu kok senyum ke dia sih harusnyakan aku"ucapnya dengan nada bicara yg di buat buat aku saja ingin muntah mendengarnya
"Tapi ka-"ucapku terpotong karena drew tiba tiba menarikku?seperti aku mengerti mengapa drew bersikap seperti ini karena ia ingin segera lepas dri perempuan tadi

*AUTHOR'S P.O.V*
"Dek,lu mah gk ngerti gue bgt sih,gue itu pengen cepet-cepet bebas dari si debby itu"ucap drew sambil menarik tangan rain menuju ke ruang kepsek
"Hehehe,sorry deh gue baru peka waktu lo narik gue tadi"ucap rain sambil cengegesan gak jelas,drew pun hanya diam tanpa menjawab ucapan adik perempuan satu satunya itu
"Nah,udh sampe gue harus kekelas karena bentar lagi bel bunyi"ucap drew datar karena masih kesal dengan adiknya itu
"Yah,drew jgn marah donk,gue minta maaf deh gara gara tdi gak peka"rengek rain,drew pun tetap diam tak menjawab ucapan rain
"Ayolah drew,please forgive me"ucap rain sambil mengeluarkan puppy eyesnya
"Aah...quenan lu mah tau aja kelemahan gue,iya gue maafin tapi dengan satu syarat
"Apaan"ucap rain cepat
"

Beliin gue coklat 5 batang"ucap drew
"Cih..lo mah selalu coklat dasar Chocolate"ucap rain
"Gak mau yaudah,gue bakal marah terus sma lo"ucap drew seraya memutar arah untuk kekelasnya
"Ok..ok..gue bakal beliin lo coklat"ucap rain membuat drew tak jadi menuju kelas dan langsung memeluk adiknya itu
"OK..QUENN GUE TUNGGU SAMPE PULANG SEKOLAH"teriak drew kemudian tiba tiba
"Ad ap ini kenapa ribut sekali"ucap seseorang yg keluar dari ruang kepala sekolah
"AAHHH....BANG EL QUENN KANGEN BANGET SAMA ABANG"teriak el
"Ya ampun ini beneran lo quenn,kok jadi buluk gini sih"ucap el memudarkan senyum rain
"Ah..lo mah jahat bang,bukanya ditanya yg baik baik,ini malah dihina"ucap rain cemburu
"Hehehe...sorry deh,drew lo buru ke kelas bentar lagi bel masuk"perintah el
Drew pun segera berjalan kekelas memang benar sih 5 menit lagi bel masuk
"Bang gue masuk kelas ap"tanya rain
"Sesuai permintaan uncle bob lo satu kelas sma sie kembaran lo reece yaitu kelas XI-1 lantai 3"ucap el
"Ya udah gue kekelas ya soalnya udah bel"ucap rain sambil berjalan ke arah kelasnya
"Eh..gue anterin kekelas"ucap el mengejar rain
Saat dijalan mereka berdua pun tertawa sebab menceritakan hal hal lucu kini mereka sdh berada di lift
"Kok lo mau dandan jadi nerd gini sih"tanya el
"Ouh..gue dandan kya gini pengen dapet real friend and real boyfried lo taukan kehidupan gue di london kya dlu gimana,bnyak anak anak yg cuma mau berteman sama gue karena gue anak org terkaya no.1 didunia,apa lagi tentang dia yg cuma mainin gue donk maka dri itu gue pengen cari yg bener bener tulus"ucap rain panjang lebar
"Ouh..iya gue inget,udhlah gak usah dipikirin lagi si brengsek itu"ucap el
"Gue baru inget alexa,adel,jane sekolah disini juga,mereka nyamar kya lo dan bagusnya lagi kalian satu kelas"lanjut el seraya keluar dari lift diikuti rain
"Really...good gue kngen bgt sma mereka"ucap rain
"Nah ini kelas lo,lo tunggu disini bentar"ucap el kemudian di masuk kedalam kelas yang akan ditempati rain

*RAIN'S P.O.V*
Sekarang aku sudah berada di depan pintu kelas kenapa aku masih di luar entahlah bang el yg nyuruh.ouh ya aku pengen kenalin bang el dia itu kepala sekolah disini kalian pasti berfikir umur bang el itu kepala 3 kalian salah umur bang el masih 23thn nama lengkapnya itu giorgino el Horan kalau di sekolah maupun dikantor dia dipanggil gio tapi kalau sma keluarga dia dipanggil el dia itu kk sepupu aku dan dia juga kknya jane sahabatku atau lebih tepatnya jane itu sepupuku juga
Tiba tiba bang el nyuruh aku  masuk buat perkenalan diri.saat aku masuk yang pertama aku lihat adalah tatapan sinis,jijik,merendahkan,dan ada juga yg tidak perduli dari berbagai mata.aku langsung memperkenal kan diriku
"Hy semua namaku Araina Berlin.H,kalian bisa panggil aku rain salam kenal semua"ucapku
"Baiklah ada yg ingin bertanya"tanya bang el tiba tiba ad seseorang yg mengangkat tangan
"Itu mata lo pake softlens kan jadi biru,rambut lo juga lo cat kan,cih nerd aja belagu"ucap perempuan yg dandanannya hampir mirip dengan perempuan yg ku temui tadi bersama drew
"Bego kenapa gue baru inget ya kalau gue lupa pake lensa sama cat rambut warna hitam"batinku
"Ya iyalah lo bego udh tau mau nyamar malah lupa,dipikiran lo yg ada cuman penampilan aj sih"tiba tiba reece pun muncul d batinku
Mungkin karena kita kembar jadi bisa bicara lewat batin
"Crsytal jaga bicara kamu,kalau kamu sekali lagi ketahuan saya berbicara kasar,saya tidak segan segan untuk men-drop out kamu"ucap bang el dingin perempuan yg bernama crsytal tdipun langsung diam
"Gpp kok pak,mata sma rambut aku asli gk pake kontak lensa sama cat rambut"ucapku kalem
"Ciee..jadi kalem biasanya langsung marah lo dek"ucap reece lagi
"Diem lo...kutil kuda kalau gak gue gak mau ngomong sama lo lagi"batinku bicara
Akupun langsung menatap tajam reece,reece pun langsung diam seketika
.
.
.
.
Bersambung

guys kasih saran ya buat yg jadi debby cs sma crsytal cs mereka itu ada ber-5 termasuk debby sama crsytal....
Jgn lupa baca ceritaku yg satunya
Yaitu

Fake nerd is ???
Jgn lupa tinggalkan jejak ya
😊😊😊😊




ALL IS FAKETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang