SHILA-5

50 5 2
                                    

HAPPY Reading guys❤

Author Pov

"Kring kring..." bunyi kemenangan SMA ANJAY

"Van,gam, ke kantin ayo" ajak kiko pada kedua sahabatnya

"Ya bentar gue mau ngusilin Sisi dulu,siapa suruh tadi pas ulangan dia ga ngasih gue contekan" kata agam yang jalan menuju bangku sisi yang sudah tak ada orangnya.

Lalu agam menaruh permen karet yang habis dikunyahnya ke bangku sisi hingga menempel.

Memang seperti itulah sifat trio abal, selalu usil.

"Yok" agam sedikit berlari mengejar temannya yang sudah terlebih dahulu menuju kantin.

Sesampainya di kantin trio abal bertemu dengan 'trio macan',itulah sebutan mereka pada shila mauren dan tiara

Bukan tanpa alasan mereka memberi nama itu pada shila dkk,karena sewaktu mereka main dirumah devan tepatnya di kamar devan yang dari jendela kacanya bisa menembus kearah jendela shila,mereka melihat shila mauren dan tiara sedang joget ga jelas seperti trio macan

"Hai shil" sapa devan lalu duduk di bangku tepat dihadapan shila.

Shila mengangguk dan tersenyum sebentar,lalu memakan baksonya.

Kedua sahabat devan juga ikut duduk di sebelah devan,tepatnya kiko didepan tiara,dan agam di depan mauren.

"Eh jidat lo kenapa van?" Tanya tiara yang melihat benjolan kemarin yang sudah mengempes.

"Biasa cowo hehe" kekeh devan

"Halo sayang" sapa agam pada mauren dengan seringaian

Mauren yang mendapat perlakuan menjijikan itu hanya memutar bola matanya malas.

"Mauren udah punya pacar gam" kata tiara yang melihat mauren disapa dengan menjijikan.

"Jadi pacar keduanya juga gue rela ko buat mauren kesayangan mah"

"Huu jangan mau sama playboy bau pet-hmpph" belum sempat melanjutkan perkataanya mulut kiko sudah di bekap agam.

"Haha makanya lo jangan buka aib gue depan ciwi ciwi" ledek agam dan tangan nya masih setia membekap mulut kuko.

Devan yang melihat kelakuan kedua sahabatnya itu hanya menggeleng gelengkan palanya.

"Shil nanti pulang sekolah kita ke toko buku dulu yuk" ajak devan,shila hanya mengangguk

"Sejak kapan lo suka baca buku van?" tanya agam yang tau kalau sahabatnya hanya ingin modus.

" eng..engga ini adek gue nitip novel katanya" jawab asal devan

Lalu trio macan dan trio abal kecuali devan melihat ke arah devan dengan tatapan menyelidik sekaligus bingung.

"Hahaha bilang aja mau modus beduaan sama shila lo van,orang lo aja gapunya adek, haha ketauan modus lo" ledek kiko

Yang lain hanya terkekeh

Dan devan yang malu menggaruk tengkuk kepalanya yang tak gatal

"Kring..kring.." suara kesengsaraan datang.

"Anjir kelamaan ngobrol nih,gue sampe lupa mesen makan,trus sekarang udah masuk,ah sial" gerutu kiko

Yang lain hanya terkekeh

=°=°=°=°=°
Toko buku

"Shil lo ga mau beli buku apa apa?" tanya devan sambil mencari cari buku yang ia cari.

Tak ada jawaban dari shila

"Shil"

Masih tak ada jawaban

Devan menoleh kebelakang dan ternyata tak ada shila.

"Duh kebiasaan ngilang dah" gerutu devan.

Devan mencari ke setiap lorong lorong toko buku.

Tapi shila tak ada,devan mulai khawatir

Akhrinya devan keluar toko dan ia menemukan shila yang sedang membeli balon di sebrang toko buku.

Devan tersenyum,mengingat masa kecilnya bersama shila,devan juga kebingungan karena shila menghilang pada saat itu, devan mencari dan terus mencari sampai akhirnya devan menemukan shila yang sedang membeli balon

"Shil" panggil devan dari depan toko buku

"Iya van,gue udah beli balon buat kita nih,lo disitu aja" kata shila disebrang,sambil menaikkan kedua tanggannya yang memegang balon.

Shila berjalan mendekati devan

"Nih buat lo" shila menyodorkan balonnya pada devan dan devan mengambilnya.

"Lo masih sama kaya dulu shil" kata devan dan mengacak rambug shila

"Yaiyalah lo kira gue power rangers,bisa berubah"

"Hahaha" tawa mereka pun pecah.

Makasih udah bacaa
Author berharap pada sukaa😅
Vote dan comen ya😍

ASHILATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang