part 14 : the truth is..

45 6 0
                                    

Kepala aku pusing,entah karena apa.
Sekarang aku kayak ada di sebuah ruangan bernuasa serba putih. Dan satu hal yang aku tahu,ini bau obat yang menyengat. Dan aku gak suka i
Aku mencoba duduk dari posisi tidurku. Aku megedarkan pandangan ke seluruh penjuru ruangan. Kenapa aku ada disini. Batinku.
Aku mencoba mengingat-ingat kejadian sebelum aku dilarikan ke tempat yang bisa disebut RS ini.

Wan kita ini saudaraan

Dia adik aku wan

Maafin aku wan

Wan ini aku chan

Enggak-enggak. Ini gak mungkin. Orang yang selama ini aku kagumi ternyata adalah pemain skenario terbaik. Iya,mas-deon tega ngelakuin ini demi dia-chand.

Apa takdir sedang mempermainkan aku saat ini.

Tiba-tiba,pintu ruangan ini terbuka dan menampilkan sosok yang ku benci saat ini.

"Wan,kamu udah sadar?" Tanya pria yang malas untuk kunanti keberadaanya. "Wan,gue chandra wan," ujarnya lagi,dan bergerak mendekat kearah ku. Dan meletakkan sebuah obat di nakas lalu menghampiriku.

"Lo sama kakaklo tega chand!

Lo sama kakaklo ternyata sama ya,sama-sama penipu. Baru kali ini gue diginiin sama orang. Mana keluarga gue!mana" teriakku semakin menjadi saat chandra  menyentuh pundakku.

"Tenang dulu wan,tenang" ujarnya tak kalah tegas denganku.

"Mana keluarga gue!!
Inget ya chand,lo itu udah gua anggap sebagai angin lalu tau gak! Angin lalu chand"

"Dan liat,liat perbuatanlo sama gue. Dulu waktu lo ninggali gue,gue gak bisa dapetin temen cowo yang seru kaya lo chand. Gue pengen cerita tenntang keluatga gue yg sekarang udah kembali kayak dulu. Tapi apa?lo malah pergi chand. Lo pergi disaat gue lagi butuh-butuhnya" cercahku dengan sisa kekuatanku yang aku punya. Tanpa ku sadari air mata lolos dari mata indahku. Wazek indah.

"Maafin aku wan,disini aku mau jelasin sama kamu wan tentang apa yang sebenarnya tejadi. Dan satu hal yang harus kamu tahu wan,

Ini semua pure kesalahan aku. jadi please kamu jangan salahin abang aku Semua ini aku yang minta wan" jawabnya panjang lebar dan tangisku semakin menjadi.

"Lo jahat chand jahat!kenapa lo ninggain gue, " ucapku,dan tanpa aku sadari,chand mendekapku erat. Dan yang anehnya aku tidak melakukan perlawanan.

"Stttt,udah ya wan jangan nagis,kamu jelek tau kalo nagis"

"Apaansi lo,hiks..lo i.. hiks itu hiks.. banyak hiks.. salah sa...sama gue" tangisku semakin menjadi ketika chandran menghapus air mataku dengan cepat. Aih drama amat yak.

"Stttt,maaf ya wan. Senyum dong. Kan aku udah ada di sini. Sekarang kamu udah bisa cerita apa aja sama aku. Jangan gini wan,aku sedih lihatnya."

"Lo tega chan,kakak genteng lo juga tega." Aih kelepasan.

"Kakak ganteng siapa wan?

Ohh,jangan bilang kakak kakak ganteng kamu itu mas Deon. Kamu jangan main main ya wan" ucapnya merajuk.

"Salah elo sendiri,gue mau di jodohin juga sama mama gue. Dan yang lebih asepnya,yang mau dijodohin sama gue itu kakaklo" mamam tuh,ucapku dalam hati.

Seketika tawanya keluar dari bibirnya dengan sangat kencang,dan lantas menepuk-nepuk kepalaku. Kampret dikira gak sakit apa !.

"Gak mungkin lah,orang yang mau dijodohin sama kamu itu aku kok,wlee" "ge-er kamu wan,orang abang aku udah ada calon juga" ujarnya cengengesan.

"Ja.. jadi,anak yang mau dijodohin sama aku itu kamu?" Ujar Nirwana tak percaya.

"Iya dong sayang,"

Tunggu-tunggu dia tadi panggil aku apa?gak mungkin. Ihhh merinding baget deh,ngedengar chand ngomong gitu ke aku. Ih efek terlalu lama jomblo mah gini nih. Baru aja di pangil sayang udah kaget kayak lihat setan.

Tak lama setelah beradu pandang dengan chand. Chand tiba-tiba bergerak mendekat,semakin dekat. Aih,ngapain nih anak deket-deket. Jangan-jangan dia mau cium gue lagi. Wihh asik dong. Aduh duh aku langsung gugup. Perlahan tapi pasti akupun mulai menutup mata. Tapi saat mataku terpejam sempurna.

"Whahahahhahahahahah,

Kudengar tawa chand membuncah.

"Ngapain wan,kamu kok tutup mata kamu,sambil monyong-minyong gitu sih. kamu berharap aku cium?" 

Mati dah aku. Ketahuan .

Dan kalimat yang keluar dari mulutku adalah. Hal yang ketara jika aku sedang malu.

"Ee-enggak kok,he he "

Sumpah!aku malu gila. Buru-buru aku mengalihkan pandanganku ke arah lain. Dan satu hal yang terbesit dari otakku . Yaitu pura-pura Pingsan.

Happy reading!!

Makasih mau baca cerita abal ini :))

143 sayang :*

Cerita abal✔
Gak masuk akal✔
Gak nyambung✔
EYD?parah+banyak typo✔
Konflik gaada✔
Ceėritanya maksa buat ending
Bahasa amburadul✔

Pokonya cerita ini itu jelek parah😝,hash lambaikan tangan ajalah. Ini juga mau cepet2 diapus dari work aku. Malu,ceritanya bikin muntah orang. Anyway makasih yg udh mao baca!!

*tbc.

YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang