Di saat tubuh yong hwa sedang lemah melawan penyakit nya,shin hye sedang duduk di clup di temani dengan minuman di depannya.
Pikirannya tertuju pada perkataan-perkataan yong hwa,dia tidak tau harus bagaimana,ia marah tapi dia juga sedih...
Shin hye kembali meminum minumannya,entah sudah berapa botol yang ia habiskan.
****
RS
yong hwa terbaring lemah dengan selang infus yang terpasang di tangan kanan nya,ia mengerjab-ngerjab matanya,ruangan kosong dengan bau khas rumah sakit,tercium jelas.
Dengan susah payah yong hwa bangun dan duduk sambil memegang dadanya yang terasa sakit.
"Yong kenapa kau bangun eoh? Tanya eommanya yang baru saja masuk.
"Eomma??kenapa eomma di sini??
"Heummm ada apa dengan mu yong,kenapa kau merahasian penyakit mu dari eomma mu,apa kau sudah tidak menganggap eomma sebagai eomma mu?? Nyonya jung menetes kan air matanya.
"Eomma jangan seperti ini,aku tidak bermaksut untuk merahasiakannya dari eomma hanya saja aku ingin menunggu waktu yang tepat"
"Waktu yang tepat?? Apa kau mau eomma mengetahui nya saat kau sudah mati??
Yong hwa menghela nafasnya,ia sedih melihat eomma menangis karnanya,tak ada yang bisa yong gwa lakukan,ia hanya mampu melihatnya...
Yong hwa memeluk eommanya
"Eomma jangan nangis,yong hwa paling tidak bisa melihat eomma nangis""Baiklah eomma tidak akan menangis,tapi apa shin hye tau akan penyakit mu itu??
Jangan kan memberitau penyakit nya,keberadaan shin hye saja yong tidak tau..
Dengan lemas yong hwa menggeleng"Kenapa yong??dia istrimu"
"Aku tidak ingin dia sedih eomma" bohong yong hwa..
Jujur saat ini yong hwa sangat merasa bersalah,setelah berkata kasar seperti itu,yong hwa sama sekali tidak tau dimana shin hye,ada tersirat rasa khawatir di hatinya.
"Eomma,aku mau pulang shin hye pasti sudah menunggu ku" lagi-lagi yong hwa berbohong.
"Yong apa kau sudah gila,tubuh mu masih lemah kau perlu perawatan instensif yong"ujar eomma dengan raut wajah khawatir.
"Eomma ghencana,aku bisa istirahat di rumah,lagian ini belum terlalu larut malam" yong hwa tetap kekeh ingin segera pulang ia melepas infus di tangan nya paksa.
Eomma tidak bisa melarang nya karna sifat yong hwa yang keras kepala.
"Baiklah eomma akan mengantar mu"
"Eomma aku bisa pulang sendiri eomma cukup cari taxi saja"
"Yong kau ini kenapa sangat susah di atur eomma hanya khawatir pada mu"
"Eomma jangan khawatir aku baik-baik saja" ucap yong hwa dan berusaha berdiri dan berjalan dengan lemas meninggalkan eommanya.
Sebernaya yong hwa tidak ingin melawan eomma nya tapi apa boleh buat ia tidak mau eomma nya tau tentang hubungan nya dengan shin hye saat ini sedang tidak baik-baik saja..
Setelah mendapat kan taxi yong hwa segera masuk dan taxi pun melaju meninggalkan pekarangan rumah sakit,nyonya jung memandangi taxi yang dikendarai yong hwa yang sudah menjauh..
*****
Yong hwa memasuki apartement nya yang masih terlihat gelap dan sepi,yong hwa memasukkan pasword nya agar pintu terbuka.
![](https://img.wattpad.com/cover/107512268-288-k85498.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
DESTINY
FanfictionTittle: Destiny Genre: romance Author:Aishara Cast:park shin hye Jung yong hwa kau memang tidak di takdirkan untuk mencintai ku... tapi ijinkan aku untuk mencintai mu dengan setulus hati ku.. karna bagi ku kau adalah perempuan yang pertama...