PROLOG

167 16 10
                                    


Pagi ini cuaca di Seoul lumayan dingin yang membuat semua orang malas melakukan kegiatan apapun sepagi ini, tetapi tidak dengan anak yang satu ini, ya memang sebelumnya ia membuat janji kepada sahabatnya untuk jalan-jalan ke taman pagi ini.

Entah mengapa ia selalu senang ketika akan pergi bersama sahabatnya, ia berjalan sambil menikmati udara di kota Seoul pagi ini. senyumnya terus merekah indah diwajah lugunya, ia berjalan menuju rumah sahabatnya, karena jarak rumah mereka tidak terlalu jauh hanya beda beberapa rumah saja jadi tidak memakan waktu lama untuk sampai disana.

ia langsung masuk dan mencari orang yang ia tuju, tetapi senyumnya yang merekah hilang berubah menjadi lengkungan seperti bukit, ia pun mencari cara agar sahabatnya bangun, lengkungan bukit tadi berubah menjadi senyuman licik diwajahnya.

"Wonie hyung bangun! apakah kau lupa dengan janji kita semalam eoh?!" tidak ada respon sama sekali dari hyungnya, ia pun berpindah pada rencana yang kedua 'mianhae hyung' batinya, tanpa banyak berfikir ia pun mencari wajah hyungnya dan langsung memencet hidung hyungnya itu dalam hitungan ke lima hyungnya pun langsung sadar dengan kondisi gelagapan akibat kekurangan oksigen

'yes berhasil' "YAK!! kau ingin membunuhku eoh?!" yang dimarahi hanya terkekeh "mianhae hyung abisnya kau dibangunin tapi tak bangun-bangun dasar kebo kkkkk"

"dasar Kim Mingyu pabo, kau datang sepagi ini ada apa hah?" sepertinya Wonu lupa kalau ia mempunyai janji dengan Mingyu semalam.

"YAK! hyung apakah kau lupa dengan janji kita semalam, tega sekali kau" setelah mendengar perkataan mingyu Wonupun baru ingat dengan janjinya "hehehe baiklah kita akan pergi sekarang, tetapi aku mandi dulu ya gyuie" tanpa mendapatkan persetujuan ia pun langsung menuju ke kamar mandi.

Ya Wonu dan Mingyu memang telah bersahabat semenjak satu sekolah di taman kanak-kanak, sejak saat itu Mingyu dan Wonu pun menjadi lebih dekat, tidak hanya Mingyu dan Wonu saja tetapi kedua orang tua mereka juga dekat seperti keluarga, bahkan teman-teman mereka mengira bahwa Mingyu dan Wonu seperti adik dan kakak.

Tetapi sifat dan kepribadian mereka berbeda, yah bisa dibilang bertolak belakang.

Wonu lebih tepatnya Jeon Wonwoo, laki-laki tampan oh lebih tepatnya manis, Wonu merupakan seorang anak yang susah untuk bersosialisasi, ia hanya dekat oleh orang yang mampu membuat dia nyaman saat bersamanya contohnya Kim Mingyu, tubuh yang kurus dan mempunyai mata seperti rubah merupakan pekengkap sifat-sifatnya.

mungkin yang baru kenal dengan Wonu beranggapan bahwa Wonu itu cuek, galak, acuh dll, tetapi aslinya Wonu tidak seperti itu, aslinya Wonu adalah seorang teman yang terbuka, ceria, baik, peduli, dan yang lainnya, tetapi Wonu begitu hanya dengan orang terdekatnya contohnya Kim Mingyu, jangan tanya kenapa hanya sama Mingyu, Wonu seperti itu karena orang terdekat Wonu hanya Mingyu seorang.

Kim Mingyu orangnya tampan, walaupun umurnya baru 10 tahun tetapi aura ketampananya sudah terpancarkan, ia orangnya mudah untuk bergaul berbeda dengan Wonu, Mingyu baik, ceria, dan jangan lupa oleh gigi taringnya yang menyempurnakan dirinya.

.
.
.
.
.
.
tbc?

pendek bgt
halo ini ff pertama ku
maaf jika ada typo.

VOMENT JUSEYOOO~~~

When You're Gone <MEANIE>Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang