Chapter 1

203 27 22
                                    

Suasana Hankuk University, kegaduhan disebabkan tidak hadirnya seorang dosen di sebuah kelas. Seorang mahasiswi yang duduk sendiri dekat jendela memandang keluar melihat Sepanduk "THE WINGS TOUR" yang bergampar oppa-oppa tampan yang ia kagumi, dengan rambut terurai panjang yang tertiup angin di pinggir jendela kaca, tiba-tiba sebuah Buku melayang ke kepalanya dan "Brukk...." "Aa Aa~ Aphayo! Nuguya?". suasana kelas menjadi hening seketika.

Jiwoo : [angkat tangan] 'naega, mian Weerin-ah...." Neo Gwenchana?

Wee Rin : Jiwoo-ah apphayo! [dengan wajah cemberut]

Jiwoo : mianhae, aku tidak sengaja [dengan wajah sedih]

Berjalan menuju buku yang terjatuh, mengembalikan kepada jiwoo "lain kali jangan main lempar buku...." Mengambil tas dan berjalan keluar (karna dosen tidak dapat hadir kelas di bubarkan) kegaduhanpun di mulai lagi "yeayyy pulangg cepat..."

***

Pulang dengan menggunakan sepeda di bawah pepohonnan dengan bunga yang berguguran rambut yang berkibar, tiba-tiba.... seorang pria tinggi berjalan kaki menggunakan jaket menutupi kepalanya dengan wajah tertutp masker putih menabraknya "Brukkk..." pria itu hanya berkata "Sorry..." dan langsung meneruskan perjalananya dengan buru-buru seperti di ikuti seseorang. "Ah.. ada apa hari ini dengan mu Weerin-ah, selalu di tabrak..."

Sesampai di rumah melihat suasan rumah yang berantakan

'Eomma weiree?..."

"Mianhae Weerin-ah, Eomma mau pulang kampung karna nenek sedang sakit"

"Hellmonie Apha?..."

"Nee, mungkin untuk seminggu ini Eomma akan tinggal di sana, kamu tidak papah sendiri di rumah?.."

"Nee Eomma gwenchana"

'Chu... Eomma kada"

'April 29, 2017 "Ahh I want see you oppa but I don't have money..." Di kamar berbaring sesambil memandangi layar handphone yang berwallpaper Bangtan Boys. Saat dia ingin mengganti pakaian santai terdengar suara ketukan pintu "TokTokTok....." dan seorang langsung masuk rumah sebelum pemilik rumah membukaknan pintu. Terdengar suara jeritan sasaeng fans "OPPA..." dengan suara gemuruh orang berlarian "Brukkk.. Brukk.. Brukk..." seorang pria itu telah memasuki rumah dengan suara nafas terengah-engah, wajah tertutup masker, keringat bercucuran berdiri di balik pintu dan sembari mengintip jendela keluar.

"Nugu seyo...?" Sembari berjalan menuju pintu untuk membukakan pintu, tiba-tiba wanita itu shock karna seorang pria telah ada dirumahnya "Sttttttt..." jarinya menutup mulut wanita itu dengan pelan dan rapat, wanita itu mencoba untuk memberontak membuka bungkaman mulutnya, mereka melakukan Eye Contact perlahan pria itu membuka maskernya "Kim Namjoon... Namjoon oppa..." dengan wajah shock dan tidak percaya dengan apa yang ia lihat, ia terjatuh lemas di lantai dengan pandangan kosong.

"Hya Hyaa Don't faint...."

"Oppa, wae yeogie?..."

"Do you have speak Korean...?"

"Yes I can speak Korean a bit"

"Because I was a foreign literature lecture"

"(Menghembus nafas) Hufttt, dahaengiey~ (syukurlah)"

"Oppa, why you in here?"

"Molla, when me and taehyung went to minimarket we were chased by fans and we were separted and lost"

***

Suasan mendungpun membasahi atap dan terdengar suara rintik-rintik hujan membasahi atap beriringan suasan sunyi beserta canggung mereka terlihat seperti seorang sepasang kekasih, wanita itu menawarkan sebuah baju ganti kepada peria tersebut karna melihat baju pria itu kotor dan basah karena keringat yang membasahi tubuhnya. Sebelum ia menganti baju dengan baju yang di tawarkan wanita itu menawarkan agar Namjoon mandi terlebih dahulu karna dia melihat penampilan namjoon sudah lusuh dan pasti tidak membuat ia nyaman dengan kondisi seperti itu.

Setelah membersihkan diri dengan mandi pria tersebut keluar dari kamar mandi dengan baju bertulisan "The Wings Tour" (baju yang di pakai saat bangtan boys mengelar konser) pria tersebut sembari menahan senyum menggunakan pakaian tersebut dan menatap ke yeoja tersaebut dan berkata

"you've ever seen us (BTS) a Concert....?"

"Ania Oppa, because I busy collage and with my job part time" (face sad and shy)

"Gwenchana (Mengelus kepala Lee Wee Rin) I hope for next years you have come for my concert with BTS and I will give you a VIP ticket"

"Whoaaa Daebak! Jinjja jinjjja jinjja! Jinjaeyo Oppa...?"

"Ndee~ JInjaeyo! You have to come to our concert"

"(Cry) Ouhh Jeogmal gumawoeyo Oppa (Hiks Hiks Hiks)"

"Uljimaaaa, Tukk!"

***

Malam semakin larut setelah bercerita panjang lebar mereka mulai merasa lelah dan mengantuk, wanita tersebut menawarkan kamrnya untuk pria tersebut beristirahat, kamar yang di penuhi poster-poster Bangtan boys dan poster Abs Jimin yang terbesar, and Namjoon pun melihat kearah poster tersebut dan menunjuknya "What It's...?" dengan senyum yang di sertai lesung pipi di wajahya membuatnya semakin terlihat manis, manita itu sedari tadi hanya diam dan tanpa sadar benggong sambil melihat kearah senyum peria tersebut, dan Namjoon menggulangi pertanyaanya lagi "Hyaa! Ige mwoyaa...?" dan membuat wanita tersebut terbangun dari dunia hayalnya "Omo Omo!!!......" berlari menuju ke poster dan sembari menutupi poster tersebut dengan badannya "Ania Oppa! Eobsso..." namjoon hanya mengeleng-geleng kepala dan tersenyum manis.wanita tersebut mencoba melepas poster tersebut tetapi dia tidak sampai untuk bagian atasnya, "it's okay..." dan wanita itu tidak jadi melepaskan posternya karena kesusahan, "Mianhae Oppa..." menundukan kepala dan tidak brani menatap mata namjoon, Sembari menundukan kepala

"Oppa rest here, I will Sleep in my mother's room..."

"Gumawoeyo!..." Ohh Sorry can I know your name?"

"Ahh, Naeneun Lee Wee Rin Imnida"

"jalljaeyo Weerim-Ssi"

"(bicara dalam hati dan menoleh ke namjoon) {Omona, he is call my name}"

Wanita tersebut berjalan keluar kamarnya menuju kamar ibunya dan loncat-loncat di atas kasur dan sembari berteriak "Oppaaaaa you make me Crazy! Aughh Jinjja!..." dan wanita tersebut tertawa gembira dan berbicara sendiri semalaman "Apakah aku benar-benar mimpi?... jika ini pimpi banggunkan lah saya tuhan mimpi ini sudah terlalu jauh..." sembari ia mempar dan mencubit pipinya sendiri untuk membuktikan ini sebuah mimpi atau nyata "A aaa Apha!.........."

The First Moment We Meet [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang