3. Candy

188 23 43
                                    

Cast : Lee Changsub, Cindy Park (OC)

••• Candy •••

Seorang gadis masih terjaga dan duduk tegak di kursi meja belajarnya, padahal waktu telah menunjukkan pukul sebelas malam. Tangannya masih berjuang mengetik satu persatu kata untuk mengisi tugas essaynya. Sesekali ia meraih gelas hot chocolate-nya yang isinya tinggal separuh itu untuk menyegarkan kepalanya.

Namun, sekeras apapun ia berusaha untuk melanjutkan tulisan di atas kertas virtual itu, tangannya tak dapat berbohong. Ia merasakan pegal yang amat sangat.

"Aaaaaah, eotteokke. Aku sangat lelah."

Kata-kata di kepalanya terbang seperti pasir pantai tertiup angin. Ia kehilangan ide untuk melanjutkan tugasnya itu. Rasanya kepalanya akan pecah saja.

Ia menyerah. Dijatuhkan kepalanya diatas meja belajar sambil melipat kedua tangannya.

Ponselnya bergetar. Malas-malasan, gadis itu meraih ponselnya tanpa minat. Lalu melirik sebuah nama yang tertera di layar, sedang menghubunginya.

Mochi Oppa.

Seketika ia terbangun dan kembali duduk tegak. Digesernya layar ponsel tipisnya itu segera.

"Halo? Oppa?"

••• Candy •••

Menjadi mahasiswa baru di sebuah universitas, artinya ia mendapatkan seabrek tugas yang harus ia selesaikan dalam jumlah yang tak sedikit. Tugas kuliah, maupun tugas orientasi kampus.

Mungkin tak begitu berat untuk mahasiswa baru biasa, namun tidak untuk gadis ini.

Ya, Cindy Park. Gadis ceria ini menghadapi masa orientasi kampus di tengah masa trainee-nya di sebuah agensi hiburan ternama, Cube Entertainment. Nama Cindy mengganti nama aslinya, Park Sin-Ah. Tentu saja, nama Cindy akan menjadi nama panggungnya nanti saat debut tiga bulan ke depan.

Maka aktivitasnya begitu padat setiap harinya. Mengisi jadwal kuliah, mengikuti pelatihan harian, mengerjakan setumpuk tugas. Lagi, seminggu yang lalu ia terpilih menjadi leader grup debut mereka.

Gadis ini benar-benar mengambil resiko besar. Begitu banyak yang harus ia jalani di usia semuda itu. Namun ia mencoba bertahan. Mengingat salah satu sumber kekuatan terbesarnya selalu meminta ia untuk semangat.

Digosokkan kedua tangannya, melawan dinginnya malam yang menusuk kulitnya dengan kejam. Ia tengah menunggu seseorang di halaman dorm-nya.

"Candy-a!"

Gadis itu menoleh, dan tersenyum lebar. Didapati seorang lelaki tinggi berpakaian gelap dengan sebuah masker menutupi wajahnya itu menghampirinya. Gadis itu tak salah terka. Gaya berjalan dan  suara khas lelaki itu terlalu gampang di tebak.

Lee Changsub, senior bersuara emas yang banyak membantu Cindy berlatih vokal. Member boygroup BtoB — Born to Beat — yang sudah cukup lama debut. Lelaki itu membuka maskernya, memperlihatkan paras putih kemerahan, tak ber-make up. Lalu melemparkan senyum khas lebarnya, membuat gadis itu ikut memperlebar senyumnya dengan hati berdebar.

Ya, lelaki inilah salah satu sumber kekuatan terbesarnya. Inspirasinya. Alasan terbesarnya bertahan di agensi hiburan ini.

"Sudah kubilang ratusan kali, oppa. Namaku Cindy. Bukan Candy. Itu sangat jauh berbeda."

"Tak apa, Candy-a. Karena kau manis sekali, seperti sebutir permen."

Blush. Pipi putih Cindy segera dihiasi semburat merah, tersipu-sipu. Bagaimana tidak,  ia baru saja mendapatkan pujian menggemaskan dari lelaki pujaannya.

ONE SHOT, ONE LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang