Kata orang, cara mengatasi rindu itu dengan bertemu. Bertemu? Kita selalu bertemu, bukan? Tapi mengapa aku selalu merasa rindu. Padahal, kita selalu bertemu? Ya karena rinduku bukan perihal tentang bertemu. Rinduku perihal tawamu, tawamu saat bersamaku. Rinduku perihal senyummu, senyum yang untukku. Rinduku perihal candamu, canda yang selalu kau buat saat bersamaku. Rinduku perihal sikapmu, sikap humorismu, sikap romantismu, sikap bodohmu, sikap yang kau tunjukkan saat bersamaku. Rinduku perihal tentang kamu saat bersamaku, aku rindu denganmu yang selalu sabar menghadapiku, aku rindu caramu menenangkanku saat ku merasa aku tak baik-baik saja, aku rindu perhatian kecilmu, aku rindu cemburumu, aku rindu pesan singkatmu, aku rindu khawatirmu, aku rindu kamu. SUNGGUH AKU RINDU.
