2. Angelina Regiana Larasati

15 0 0
                                    

--------

sampai kampus dengan selamat sentosa merupakan hal terbaik bagiku yaaa bagaimana tidak bang raka si bau asem itu gapernah lekang oleh salip menyalip dengan mobil-mobil yang berlalu lalang dijalanan, serasa kaya di tipi-tipi entu yang kaya anak jalanan yang sekarang udah berubah jadi anak langit gara-gara udah bosen maennya dijalanan pindah kelangit. Haha

Up up

Pindah haluan sih gi sekarang ada dosen macho yang lagi nunggu lu di kelas tau.

Aku yang turun dari motor kak raka dan bergegas menuju kelasku dan bang raka pergi ke kampusnya yaaa kami beda kampus oleh maka itu bang raka kadang malas mengantarku, di kelas yang sudah ada teman-teman fakultasku yaaa fakultas pendidikan lebih tepatnya pendidikan guru sekolah dasar kebanyakan ada ibu-ibu dan bapak-bapak dan malah ada yang hamil ada pula yang menggendong anak.

Apa pikiran kalian sama kaya pikiran akukah?

Yupz, inilah fakultas pendidikan yang latar belakang mereka sudah berkeluarga dan sudah mengajar disekolah pilihan masing-masing dan hanya aku dan temanku cika yang belum mempunyai tempat untuk mengajar bukan karna kita tidak mau mencari tapi emang belum ada sekolah yang mau memberi kesempatan untuk kita.

"Regiiii..." ada seorang gadis dengan wajah yang sangat cantik super dengan gaya yang sok-sokan modis dengan rambut yang terurai sangatlah panjang menurutku kurang lebih seperti kuntilanak. Enggak deng boong ga separah itu, dengan badan yang tinggi yang pas bagai model iklan susu boneto atau hilo yuuuppzz inilah cika bidadari fakultas pendidikan. Kita memang akan menjadi pendidik bagi anak-anak bangsa Indonesia tapi kita berdua adalah gadis remaja menginjak dewasa jadi kalau kami bertingkah seperti anak remaja ya kami memang anak remaja.

Bisa dibilang slengean..

Kami berdua sudah berteman semenjak TK dan sejak TK pun kami selalu ditanya apa cita-cita kalian dan kita selalu bersamaan menjawab ingin menjadi Guru. Yaaa sebagai mestinya guru yang seharusnya apik, pintar, rapi, dan berdandan sebagaimana mestinya seorang guru tidak seperti kita pake celana yang ga patut dipake rasanya , rambut uweluwelan dan selebihnya bisa nilai sendiri gimana tidak pantasnya kita hiks..hiks..

"Gue kira lu yang dateng duluan dan siapin tempat duduk buat gue" kataku dengan wajah menekuk dan bibir yang maju 5centi.

"Lu mulu gue kapan disiapin sama lu?"

"Hehe ini sayang ini"

"Nyenyir luuu!"

"Lu bener-bener pasti ga mandi lagi ya"

"Kok kamu tahu eh tempe eh mendoan eh enak haha"

"Bau walangsangit!"

"Njiiirr.. Kang toprak cari masalah!"

"Haha gue jujur karna gue sayang lu!"

"Kebanyakan sayangnya sama gue makanya elu nolakin laki mulu, lama-lama gue curiga sama lu jangan-jangan lu suka sama gue?" kataku dengan wajah yang stay cool

"Luu kira gue lesbray! Gue kalo lesbi juga mikir-mikir ga sama lu juga yang jarang mandi"

"Njir serasa kotor aku nak kotooorr aku sampah nak sampah bakar aku nak bakar aku!" aku yang menggoda cika malah menjadi perhatian teman-teman sekelas aku hanya tertawa sendiri dengan wajah yang salting, malu, memerah dan entah apalagi intinya maluuu.

"Maaf.. Maaf si regi lagi bikin drama buat mata kuliah bahasa Indonesia besok! Yekan gi" dan aku bernafas lega atas belaan cika yang sangat menakjubkan.

"Lu kalo mau gila jangan depan emak-emak yang lagi hamil nooohh dia usap-usap perut kata gue mah dia dalam hati bilang amit-amit haha"

Cika tertawa terbahak-bahak dan tidak sadar dia sekarang yang menjadi bahan perhatian karna tak sadar dosen mata kuliah filsafat yang machonya bukan main melihat cika dengan wajah yang malah ingin mentertawai cika pula.

"Selamat.." bisikku meledek

Setelah jam pelajaran selesai pak guru macho yang bernama sebastian itu menghampiri cika dengan gayanya yang cool. Cika yang duduk di bangku paling belakang denganku gelagapan dengan wajah saltingnya.

"Cika, kamu pulang sama siapa?"

Aku yang hanya cengo dengan muka yang tak ke kontrol pak sebastian nanya gitu? Whatzzzz???

"Sama regi pak, kenapa?" jawab cika yang juga dengan wajah agak ga ke kontrol tapi sialnya dia tetap cantik

"Mau bareng?"

What!! Makin kaget aku serasa pengganggu banget ini mah banget malah!

"Regi gimana pak?" terharu aku ternyata cika masih Setia kawin sama aku eh maksudnya kawan

"Ayo ikut gapapa kok" jawabnya dengan menengok ke arahku yang sedaritadi aku berasa tak dianggap disini

"Ah gausah pak gaenak nanti malah ganggu"

"Enggak kok, kan kamu mahasiswa bapak juga yakan"

"Duuuhhh.. Saya gimana cika aja pak"

"Eehh saya gimana regi aja pak" kata cika dengan memberi kode dengan mata yang ingin keluar rasanya

"Luu ah.."

"Oke pak kata regi ayo.."

"Eh apaan si kan elu yang diajak cik"

"Regi suka malu-malu biasanya malu-maluin"

"Haha yaudah, kalian masih ada mata kuliah?"

"Masih pak tapi nanti jam 12" jawab cika dengan alis yang naik sebelah seperti mempertimbangkan agar dia tidak harus pulang dengan si bapak macho bisa di gorok kayaknya sama fans-fans fanatik bapak macho itu.

"Yaudah saya tunggu yah, saya mau keluar nanti saya wa kamu" katanya memalingkan badannya dan pergi

Kita berdua cengo dengan kelakuan dosennya yang kita kira dia sedingin Batu es dengan para mahasiswa, tapi ternyata. Amazing!

"Luuuu ka eluuu"

"Iya gue tau ini azal gue dan takdir gue buat di bunuh sama si fans-fans fanatik pak macho"

"Bukaaann itu maksud gue" kataku sambil menoyor kepala cika

"Lu jangan ke bego-bego amat siii ka dia ngajakin elu ka ngajak eluuu!"

"Iya gue tau, terus kenapa?"

"Lu ahh.. Ga asik!"

"Yaelah dia ngajak gue maybe dia juga ngajak orang lain kan gi, udah elu gausah berlebihan dan gausah percaya sama orang ganteng ya bisa dibilang sok kegantengan kebanyakan gaya" katanya dengan wajah yang biasa saja dan berdiri lalu keluar bergegas entah kemana meninggalkan aku yang masih terdiam akan kata-kata cika.

Iya benar kita sebagai wanita harus ada di derajat diatas melebihi laki-laki karna posisi kita hanya menunggu dan tidak untuk mencari.

Selama ini aku hanya mendengarkan kata-kata orang lain yang memang menurutku baik bisa dijadikan guru untuk masalah percintaan aku tidak pernah mempraktekkannya yaa sebab aku sudah cukup bahagia akan kehadiran orang terdekatku misalnya seperti bang raka dan cika dan maybe keluargaku yang dijauh sana yang mungkin tidak memikirkanku. Yaa seperti itulah..

-------------
Masih mau tau kelanjutan regi?

Taraaaaaa...
Maaf yah readers aku hanya penulis yang butuh belajar sedikit..
Tolong di koment and like yeess..

Aylafyuu 😍😍

Regards, Theresia

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 17, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

My Story True LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang