Twenty Two : Miracle

26 3 0
                                    

Author P.O.V

Setelah itu, Scarlett menelfon orang tua nya, Dan semarang orang tuanya dijalan ke LA, california.

<SKIP> seminggu Kemudian...

Semakin hari keadaan crystal semakin membaik tapi ia tak sadar sadar, Salah satu hal yang paling scarlett takut kan akhirnya terjadi Yaitu, Crystal kecelakaan. Itu adalah hal yang ditakutkan scarlett, Karna crystal itu seperti saudara kembarnya, Dan scarlett sangat menyayangi crystal, Apalagi crystal.

Ia dan keluarganya masih belum rela untuk kehilangan crsytal.

Sekarang jadwal jaga scarlett, Scarlett yg harus menjaga crystal. Diruangan hanya ada nash, crystal, hayes, dan scarlett tentunya.

"Yo scarbear, Mau gw beliin makan gk?"katanya, scarlett menggeleng cepat.

"Scarbear, Lo harus makan, nanti lo sakit. Yaudah gw beliin, Terserah lo mau makanya kapan yang penting lo makan"kata hayes lalu pergi.

Sekarang scarlett sedang memainkan hpnya karna bosan. Tiba tiba...

Tut.. tut.. tut..

Suara pendeteksi jantung  berbunyi, Tamdanya jantung nya tak ada detaknya lagi. Ini sangat aneh, Karena biasanya semakin membaik tapi kenapa jadi begini?

Nash langsung memanggil dokter sementara, Scarlett memegang tangan crystal dan terus bilang "crystal jangan ninggalin aku, mama, papa, dan lain lain. Kita semua belum mau kehilangan kamu. Kamu harus berjuang demi kita, Kita sayang kamu crystal"berkali kali.

Tanpa sengaja dia bilang aku - kamu, lalu dokter datang dan menyuruh crystal dan nash keluar. Di luar sudah ada orang tua crystal san scarlett, Scarlett langsung memeluk ayahnya yang juga sedang dipeluk ibunya.

Scarlett P.O.V

Tuhan, Tolong lindungi kakaku. Aku belum siap kehilanganya, Mungkin kalian pikir ini agak lebay, Tapi mau bagaimana lagi? Itu kenyataan.

Bagaimana jika gw itu kalian, gumana perasaan kalian kalo kakak kalian, masuk ruamha sakit karna kecelakaan, terus semakin hari katanya semakin membaik, terus tiba tiba detak jantungnya ilang?

Sekarang kita duduk di ruang tunggu tepat didepan ruanganya. Aku dipeluk nash sama hayes, dan terus dibisikin "crystal pasti bangun kok, Dia kan kuat!"

Tapi firasatku buruk, Aku masih khawatir banget. Aku masih belum mau kehilangan crystal, Nanti kalo dia gak ada siapa yang bantuin aku kerjain pr sama pekerjaan rumah?

<SKIP> akhirnya dokter keluar, dengan muka sedih. Ok, aku punya firasat buruk. Daddy langsung berdiri, dan aku memeluk mummy.

"Gimana anak saya, dok?"tanya daddy. "Maaf, Kami sudah mencoba" kata dokter itu.

Mom sepertinya sangat kaget, dan akhirnya dia pingsan.

"Mom? Mommy bangun mom!"kataku sambil menggerakan tubuh mom. Daddy langsung menggendong mom, dan memanggil suster.

Sekarang aku menangis terisak, Dan kembali ditenangkan. Tetapi kali ini oleh dad.

"Hey! Crystal gimana?"tanya shawn dan cam yang baru datang. Aku masih menangis, Lalu nash dan hayes yg menjelaskan.

Aku berdiri dan masuk ke ruangan dimana jane berada. Aku melihat jane terbaring lemah dan sangat pucat.

Aku menggenggam tanganya,  "Hey, Jane. Ini aku, May. Tolong jangan tinggalkan aku dan yang lainya dulu. Kami masih membutuhkanmu, dan kami--"

BRAK!!

Aku langsung menengok, dan ternyata itu nick. Dan claudy ada diluar. Nick. Berlari kearahku dan jane. Aku melepas genggaman itu. Nick menggenggam tangan jane, lalu menciumnya.

"Hey princess, Can you wake up? I know you not sleeping. Ayo udah cukup actingnya, Ayo bangun. Inget kan dulu kamu janji mau ngenalin ke aku cewek yang cocok sama aku dan liat gw nikah? Ayo dong bangun princess! Keluarga kamu, Temen temen kamu, Claudy, Cam, Shawn, Nash, Hayes, Scarlett, Dan gw-- kita semua butuh Lo! Ayo dong lo kan kuat, lo pasti bisa!"kata nick. Lalua ku kembali menggenggam tangan jane.

"Ayo dong crystal, Bales genggaman gw sama scarlett! Lo pasti bisa kok"

Dan tiba tiba...

GOOD LIFETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang