Ni - Attitude

1K 88 41
                                    


masih adakah yang inggat dengan ff ini? adakah yang masih mau baca?? hehehe

Happy Reading. Typo menyapa. suka vote, kurang suka Komen. hehehe. just enjoyed.



"Whenever you're in conflict with someone, there is one factor that can make the difference between damaging your relationship and deepening it. That factor is attitude."

-William James.

" setiap kali anda menemukan konflik dengan orang lain, ada satu factor yang dapat membuat perbedaan. Factor tersebut dapat merusak hubungan anda atau malah memperkuat / memperdalam hubungan anda... factor itu adalah sikap.."

~~'~

Mentari pagi sudah bersinar malu-malu, menyambut manusia dengan segala pandangan dan sikap yang berbeda. Dan itu, berlaku kepada seorang namja Tampan bernama Jeon Jungkook.

Tidur malamnya terganggu, setidaknya dimasa emasnya ia bisa mengistirahatkan mata dan pikirannya 2 jam saja. merefresh otak dan perasaannya. Namun, sepertinya masa tenangnya akan segera menguap dengan cepat.

"kau tak tidur?" Tanya Wonwoo yang menyambutnya pagi yang cerah dihari minggu ini.

"tidur" jawab Jungkook. Wonwoo cukup cerewet tentang kesehatan. Dan jujur Jungkook cukup lelah walau hanya mendenggarkan ceramah pagi ini.

"ada masalahkah?" Tanya Wonwoo dan menarik bangku kosong dimeja makan mereka.

Jungkook menghembuskan nafasnya, dan ia menghela nafas terlalu sering. Dan semakin membuat Wonwoo curiga.

"apa ini berhubungan dengan kepulangan semalam? Darimana kau?" Tanya Wonwoo kembali.

"entahlah hyung, aku binggung" jawab Jungkook.

Wonwoo yang sedang mengunyah pancake, menghentikan gerakan garpunya. Ia lalu menempelkan telapak tangannya kekening Jungkook.

"apa sich hyung" ujar Jungkook dan langsung menepis tangan kurus dan halus milik Wonwoo.

"mana sikapmu? Hey William>>kyaa" teriak Wonwoo karena Jungkook dengan sadis melemparinya sandal rumah.

Dengan sekali hentakan Jungkook menutup pintu kamarnya.

"sikap" guman Jungkook dan berbaring lelah.

Netra hitam itu terpejam. Sesuatu dalam otaknya mulai bekerja, hatinya sedang bimbang kini.

Tubuh kurus itu kini berbaring diranjangnya. Netra lelehan coklat itu, menatap dinding atap kamarnya. Kulit tan halus itu membalut tubuh namja teramat cantik.

Seorang namja yang tadi mendobrak pintu kamar tersebut, sedang mengeluarkan sesuatu dari tas kecil berwarna coklat. Netra hitam Jungkook memperhatikannya.

Namja kurus berkulit coklat tersebut, mengeluarkan jarum suntik setelah mengganti dengan jarum yang baru. Ia, mensuntikkan obat kecil dalam wadah lain. Cairan berwarna Kristal bening.

"maafkan, hyung" bisiknya dan berjalan mendekati namja cantik yang terlihat tak berdaya.

Netra coklat itu menoleh dan menatap kosong kenamja yang mendekatinya. Ia tak bicara, namun wajah cantik itu menceritakan semuanya. Keputusasaan yang terasa dan juga kepercayaan yang nol.

Jarum itu menembus kulit teramat kurus tersebut, tak ada reaksi. Setelah obat mulai bereaksi. Netra lelehan coklat yang hangat itu terpejam.

HOLD me Tight  with KookTAe/KookVTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang