Magic Diary

Part 6: Monster Tikus

Setelah batu itu hancur harapan untuk menghancurkan monster itu sirna. Di samping kanan dan kiriku hanya ada tanah. Aku rasa hidupku hanya sampai sini.

Aku putus asa karena mungkin tak ada lagi kesempatanku untuk mengalahkan monster itu dan satu satunya kesempatanku untuk tetap hidup adalah menggali kembali tanah untuk aku naik ke permukaan. Namun aku tak bisa melakukan itu. Mustahil seorang manusia dengan tangan kosong bisa menggali ke atas tanah.

Yong yong mendekat lalu membisikan sesuatu ketelingaku.
"Kau sudah tau kelemahannya jadi tunggu apalagi yong yong." ucap yong yong padaku
"Tapi bagaimana caraku mengalahkan monster itu yong yong?" tanyaku pada yong yong
"Kelemahannya ada di hidung itu kau bisa menutup hidungnya yong yong" ucap yong yong

Aku ingat jika pecahan batu yang terkena ekor monster itu bisa aku lempar tapi monster itu sangat dekat kesempatanku hanya sekali. Yong yong mengatakan padaku untuk tenang dan cobalan melempar batu itu tepat masuk kedalam lubang hidung monster tikus. Dengan itu dia akan kesulitan bernafas dan dia akan mati.

Aku tak bisa melempar dalam tekanan seperti ini. Tapi jika aku tidak melempar sama saja aku menyerahkan nyawaku pada monster itu. Aku coba memejamkan mataku. Aku merasakan nafas monster itu terhembus di seluruh tubuhku. Di dalam hatiku aku terus berkata satu lemparan satu lemparan. Aku merasakan monster itu sudah menggoyangkan ekornya bersiap untuk menyerangku. Aku harus lakukan sekarang. Satu lemparan yang menentukan.

"Lemparr sekarang jika kau ingin hidup yong yong!" teriak yong yong

Dengan mata tertutup aku melempar batu itu aku tak yakin akan kena. Namun tiba tiba tanah bergetar. Aku takut monster itu merobohkan tanah. Yong yong menyuruhku membuka mata dan aku melihat monster itu sudah tergeletak tepat didepanku.

Yoooooootttt gimana nih updatenya:) semoga terhibur yah:) maaf nih lama updatenya sama sedikit juga:( tetep setia nunggu update yah:) ohiya author mau jawab pertanyaan dari pembaca nih
"kok ada monster di dunia nyata sih? Emang dunia nyatanya udah fantasi yah? Bukannya fantasi itu ada di buku diari? Terus kok buku diarinya udah lama ga dibahas?"
Okee itu pertanyaan dari pembaca untuk pertanyaan pertama sama kedua author ga bakal kasih tau karena nanti akan ada saatnya author buka hehe:) untuk buku diari diwakilkan dengan adanya yong yong yang berasal dari buku diari itu hehe:) tapi di up selanjutnya diari itu bakal muncul lagi kok dengan fantasi yang lebih mencolok:)
Terima kasih telah membaca:) jangan sungkan membaca karena membaca adalah jembatan ilmu:)