"Arggh!" Meiqi terus membolak-balik tubuhnya diatas kasur miliknya. Mata bengkaknya tak mau sedikitpun membantunya untuk tidur. Gadis keturunan negeri tiongkok ini sehabis menangisi sang kekasih yang sedari tadi siang resmi menjadi mantannya.
"Aku harus jelaskan ini ke kak Minghao!"
"Tapi gimana caranya? Aku kan udah diblock disemua sosmednya?? Kayakya nomerku juga diblock biar smsku gak sampai padanya Huhuhu"
"Apa minta tolong kak Mingyu?? Ah enggak enggak pasti kak Mingyu percayanya cerita kak minghao padahal kan bukan begitu."
"Kak dokyeom? Eh tapi kak dokyeom lagi gak bisa diajak kerja sama karena galau abis putus sama kak yuju.
Kak luda! Eh tapi mereka gak deket ya? Kak Dawon aja lah dia kan baik banget mana pinter menyelesaikan masalah percintaan orang lain. Oke kak dawon... kak dawon... mana kontaknya ya? Ah ini!!" Meiqi mengscroll handphonenya mencari nama kontak Nam Dawon. Kakak kelasnya.
--keesokan harinya disekolah—
"nah gitu meiqi, mumpung sejam lagi kan jadwal ekskul dance, jadi kamu jelasin ke minghao aja pas latihan nanti." Dawon meminum orange jus yang ditraktir oleh Meiqi. Sebenernya sih Meiqi gak enak aja masa cuma nraktir jus? Pas meiqi nawarin makanan ditolak soalnya lagi Dawon lagi rajin-rajinnya ngegym. 'Masa semangkuk bakso bisa mengagalkan diet sih?' pikir Meiqi.
"ngg kalo kak minghaonya gak mau dengerin penjelasanku gimana kak?" Tanya meiqi yang masih ragu akan reaksi minghao nanti.
"setidaknya kan kamu sudah berusaha untuk jelasin semuanya. Apa pun reaksinya, kamu harus tetap semangat gak boleh sedih lagi" Dawon mengusap pelan punggung Meiqi.
"makasih ya kak" Meiqi tersenyum mantab.
"iya sama-sama sayang. Makasih juga jusnya"
---ruang latihan---
"Dino latian jangan main hape mulu!"
"eh iya kak Hoshi, sabar. Bales chat Yeoreum dulu." Dino mengetik dengan cepat lalu menyimpan hape dalam tasnya.
"buruan!"
"Lu marah-marah ntar mata lu makin sipit ntar" Jun yang daritadi berdiri bersender ke dinding hanya memperhatikan seisi ruangan tanpa ada niat untuk ikutan latihan.
"eh enak aja lu! Btw si Minghao mana? Biasanya paling rajin datang awal pas latihan?"
Tiba-tiba pintu ruangan terbuka dan memunculkan sosok yang tadi dicari Hoshi.
"Tumben telat hao?" Tanya hoshi.
"gapapa" balas minghao sambil menganti sepatu sekolah dengan latihannya.
"Lemes amat? Abis puasa setahun lu?" Tanya hoshi lagi.
"gue gapapa"
"eh buset, lu pms apa ya? Ditanyain jawabannya gapapa mulu. Yaudah sok mari kita mulai latihan"
Baru aja hoshi mau nyalain lagu untuk mereka latihan tiba-tiba pintu terbuka lalu ditutup dengan cara dibanting. Dan si pelaku berdiri di depan pintu sambil mengatur nafas yang sedikit terengah-engah.
"Meiqi? Kok lu disini? Jadwal cewek latihan kan lusa. Apa lu kesini mau nyamperin pacarlu?" Tanya Hoshi karena yang lain masih syok dengan suara pintu yang dibanting tadi.
"Dia bukan pacar gue lagi" jawab Minghao singkat yang membuat hati meiqi sesak, sedangkan yang tadi bertanya hanya memberikan tatapan heran.
"Kak minghao.. dengerin dulu penjelasan aku kak.." ujar meiqi sambil menahan air mata yang mau keluar.
"gak usah. Gue udah liat semua kok"
"GAK! KAKAK GAK TAU APA-APA!" Meiqi sedikit berteriak membuat suaranya bergema diruangan yang kedap suara itu.
"AKU GAK MAU TAU APA REAKSI KAKAK ABIS AKU CERITA INI TAPI YANG JELAS AKU MAU KAKAK TAU YANG SEBENERNYA TERJADI!"Meiqi benar-benar berteriak sekarang membuat 4 lelaki yang ada diruangan itu membeku kaku.
"Aku gak selingkuh sama kak hoshi! Kemarin aku yang minta kak hoshi ngajarin aku latihan karena kak minghao selalu sibuk! tiap kali aku minta tolong bantu aku latihan kakak selalu bilang gak bisa! Aku gak mungkin sekingkuh, aku sayang banget sama kak minghao walaupun kak minghao lebih mentingin dance dari aku"airmata Meiqi pecah saat mengutarakan perasaannya dan akhirnya meiqi memilih untuk keluar dari ruang latihan dan mencari tempat sepi untuknya menangis sendirian.
Minghao masih membeku ditempat, mencerna tiap kata yang diucapkan mantan kekasihnya.
"ohh jadi ini alasannya lu kek cewek pms pas gue tanyain tadi? Bisa-bisanya lu berpikir gue mau ngerebut pacar orang, kagak lepel gue jadi tukang tikung."
"buruan kejar sana gak usah pake banyak mikir!"titah Jun.
"Kak gak baik biarin cewek nangis, ditenangin dulu gih kak Meiqi-nya" Dino ikut menambahkan.
Minghao tertegun dan berlari keluar ruangan mencari keberadaan Meiqi yang diyakininya tidak jauh dari ruang latihan.
'Meiqi sayang, maafin gue' ucap Minghao terus dalam hati sambil berlari mencari meiqi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Happiness is..... [SVT x WJSN]
Random"bahagia itu sederhana. Cuma perlu kamu kok. Iya. Kamu~ 😳" Cerita ngawur biasa tentang Seventeen dan WJSN kalo dipairing in(?) . . . . . Pendek-pendek ae gakuat akutu mau ngetik panjang-panjang hehehe :'D