*Kringggggggggggg*
Bel istirahat bunyi dan anak-anak segera mengambil makanan mereka entah itu di kantin ataupun di tas mereka masing-masing.
*********
'Ayo cantik ke kantin' ajakku.
'Tunggu ini bu ari kalo ngasih materi ngapa panjang-panjang amat dah ya' kata audy sambil menulis materi yang di berikan bu ari tadi.
'Udah ah ayo lama banget ni'
'Ah udah ah cape. Ayo cha'
Mereka ke kantin ber2 dan terlihat di meja kantin sudah ada teman nya yang lain sudah menunggu mereka.
'Cha tu anak ask' kata audy sambil menunjuk ke arah tempat duduk di kantin. Ask itu nama bestie mereka.
'Yaudah samperin gih dah dy, nanti gue yang pesen makanan' kataku sambil merogok sakunya.
'Eh uang gua ketinggalan lagi, udah sana dy kesana. Gua ke kelas dulu ambil uang' akupun segera berbalik badan dan upssssss. Aku menabrak orang yang lagi pegang mangkuk bakso panas dan kuahnya kena orang itu. Audy pun langsung kabur menuju anak ask yang sedang duduk di bangku kantin.
'Eh sorry maaf banget maaf sumpah ga senga-' omongankubterhenti saat aku melihat wajah orang itu. Itu ternyata cowo rese yang di parkiran itu.
'Kalo jalan liat-liat mba, matanya di pake jangan ngomel-ngomel mulu makanya' cowo itu bicara sambil memasang muka so cool LAGI.
'Loh ko gue yang salah?' Kataku nyolot.
'Lah terus siapa yang salah? Baksonya?' Kata cowo rese sambil ketawa.
'Salah lo lah dari tadi pagi bikin gue darah tinggi mulu'
'Gue gamau tau gantiin bakso gue 2 mangkok' saut cowo rese itu dengan nyolot.
'Loh kan yang jatoh 1 mangkok, kenapa jadi 2'
'Yang salah siapa?'
'Iya gue salah. Nanti gue ambil uang gue dulu di kelas, lo tunggu aja disini' kataku sambil melihat ke arah teman-temanku yang sedang menertawaiku.
'Eh engga, gue ikut. Nanti lo kabur lagi'
'Ih cowo rese udah lo tunggu sini aja ya' aku langsung jalan mengabaikan cowo itu.
Aku menoleh ke belakang sambil jalan dan cowo rese itu ngikutinku.
'Lo ngapain ngikutin gue si?' Aku pun berbalik dan menghadap ke cowo rese.
'Gue takut aja kalo lo gamau tanggung jawab'
'Pasti gue ganti. Lo minta 10 mangkok bakso gue bayarin ama abang-abangnya sekalian' akupun tidak memperdulikan cowo itu yang terus mengikutiku dan aku melanjutkan berjalan menuju kelas.
Sampe di kelas aku mengambil uangnya, dan cowo itu menunggu didepan pintu kelasku.
***************
'Itu cowo siapa si ngapa ngeselin banget' kataku sambil jalan menuju cowo rese.
'Nih uangnya'