*kringggggggggggg*
Bel istirahat bunyi. Dan ask keluar kelas dan mencari satu temannya yang sedari tadi tidak ikut pelajaran bu susi.
***************
'Gengs acha mana ni gue gatega dia sendirian' kata audy sambil mencari-cari acha.
'Yaelah paling mah dia di kantin' kata elyza.
'Yaudah yo yo yo samperin ke kantin' kata nabilla.
'Gue takut dia marah sama gue deh' kata audy.
'Gabakal, percaya deh' kata safna.
Mereka semua menuju ke kantin untuk mencari acha.
Sesampai di kantin mereka melihat acha sedang berdua dengan kaka kelas. Beberapa anak ask tidak tahu siapa kaka kelas itu. Tetapi audy tau siapa dia.
***********
'Eh itu acha, tapi sama siapa dia?' Kata safna.
'Itu siapa deh? Kaka kelas?' Kata lia.
'Itu kayanya anak kelas 11 de' kata roro.
'Itu siapa dy?' Tanya nabilla.
'Itu kak haikal, kayanya si dia lagi deketin acha deh. Tapi achanya sensi kaya macan lagi ngandung hahahaha' kata audy sambil terbahak-bahak.
Acha's pov
'Haduh itu anak ask ngapain ngeliatin doang, harusnya dia samperin gue'
'Cha itu temen lo?' Tanya haikal.
'Iya'
'Lo mau samperin dia?'
'Iya'
'Yaudah hati-hati di depan banyak anak cowo kelas 12 kalo di godain ga nyaut bisa-bisa di teror sampe rumah' kata haikal sambil menakuti acha.
'Ah serius?'
'Iya serius, mau gue anterin?'
'Gausah. Bisa sendiri'
Gue lewat sini gue diem aja apa nyaut. Tapi beneran di teror ga si, ah kalo dirumah kan ada ayah bunda. Masa iya berani dia neror kerumah gue.
'Eh eh maen lewat lewat aja' kata salah satu cowo kelas 12 yang tadi di bilang haikal.
'Iya misi ya kak'
'Tunggu tunggu, minta id line dulu' kata anak cowo itu.
Tiba-tiba di belakang ada yang berbisik di kuping acha.
'Udah gih jalan aja, nanti biar gue yang ngasih line lo ke mereka hehehe' haikal lagi haikal lagi. Tiba-tiba dia sudah tepat di belakang acha.
'Ih jangan dong, gue gamau line gue kesebar' kataku sambil berbisik.
'Udah sana jalan dulu, biar nanti gue yang urus' kata haikal. Lalu akupun kembali jalan dengan rasa takut di depan anak cowo kelas 12 itu.
