Tahta, Cinta, Saudara

12 : KALUNG ITACHI

Naruto milik Masashi Kishimoto

Flashback on

Itachi saat ini masih berumur 15 tahun dia diajak oleh Fugaku untuk pergi berburu ke hutan terlarang

Kemahiran Itachi dalam menggunakan senjata sangat menguntungkan'a dalam berburu dan membunuh siluman yang terang-terangan muncul dihadapan'a

"Hahaha, pangeran Itachi kau sangat hebat tak sia-sia ayah mencarikan guru hebat untuk mengajari mu" ucap Fugaku bangga
"Terimakasih ayah" jawab Itachi ikut bahagia karna dipuji oleh ayah'a

"Ayah bolehkah aku berburu di hutan bagian sana" ucap Itachi sambil menunjuk hutan diarah bagian barat Fugaku mengangguk "tentu saja anakku, tapi kau harus cepat kembali apa kau ingin membawa beberapa pengawal" tanya Fugaku Itachi hanya menggeleng tanda dia ingin berburu sendiri

"Hahaha baiklah silakan kau pergi, tapi jangan sampai kau terluka jika nanti ibumu tau dan melihat mu terluka ayah akan dimarahi habis-habisan oleh ibumu" ucap Fugaku
"Iya ayah" jawab Itachi dan langsung melesat pergi ke hutan tersebut

"ampun yang mulia Apa tidak apa membiarkan pangeran Itachi pergi kehutan sana sendiri" tanya salah satu pengawal khawatir
"Tenang saja aku percaya pada'a" ucap Fugaku
.
.
.

Itachi terus berjalan memasuki hutan berhap bisa menemukan sesuatu hal yang menarik atau menantang dan tanpa sengaja Itachi melihat seekor rusa yang lumayan besar Itachi pun mengejar dan memanah rusa tersebut tapi aneh'a rusa tersebut selalu bisa menghindari anak panah Itachi dan terus berlari sedangkan Itachi mengumpat dalam hati karna biasa'a dia tak pernah meleset dalam memanah bahkan memanah burung kecil yang tengah terbangpun pasti kena tapi kenapa sekarang dia kesulitan memanah rusa yang bahkan memiliki tubuh yang lebih besar
"Cx sial... rusa itu memang ingin mempermainkan ku" ucap Itachi sambil terus berlari mengejar rusa tersebut

Sampai akhir'a Itachi berhenti di sebuah gua yang sangat besar, 'goa apa ini, aura'a sangat menakutkan' pikir Itachi tapi dia tetap nekat untuk masuk kedalam goa tersebut

Dalam gua tersebut Itachi dapat mendengar suara rintihan yang sangat besar, Itachi semakin penasaran dan nekat untuk melihat'a langsung

Itachi terkesiap dalam persembunyian'a saat dia melihat seekor siluman rubah yang tengah terluka, terlihat didada'a ada luka gores yang memanjang begitupun kaki'a yang seperti'a juga terluka karna ada banyak darah disekitar'a

Siluman rubah itu terus merintih, tapi Itachi tetap tak bergerak dia ingin menolong siluman rubah tersebut tapi dia takut dimangsa, apa yang harus dia lakukan sekarang pikir Itachi

Setelah memantap kan diri Itachi akhir'a keluar berniat untuk menolong siluman rubah tersebut dia sudah memikirkan'a jika siluman rubah tersebut ingin membunuh'a maka dia akan balas menyerang, lagi pula naga itu tengah terluka  jadi pasti Itachi bisa mengalahkan'a

Itachi berjalan perlahan mendekati siluman rubah tersebut sedangkan siluman rubah itu hanya diam sambil terus merintih

"Siluman Rubuah yang terhormat apa ada yang bisa kubantu untuk menolong mu atau menyembuhkan lukamu?" Tanya Itachi entah kenapa dia ingin sekali menolong siluman rubah yang kesakitan itu

Siluman rubah itu memandang Itachi dan berbicara
"Hai nak kenapa kau nekat menemui ku apa kau tidak takut kalau kau ku makan?" Tanya siluman rubah tersebut membuat Itachi tersentak karna siluman rubah itu bisa tau apa yang dia pikirkan tadi

"Ha,ha,ha, itu tadi sekarang sudah tidah, jadi tuan siluman apa ada yang bisa kubantu untuk menyembuhkan lukamu itu" tanya Itachi sekali lagi dan siluman rubah itu mengangguk
"Kesinilah nak" ucap siluman rubah tersebut Itachi melangkah mendekat dengan takut-takut tapi siluman rubah itu sedikit tertawa
"Kau tak perlu takut aku tak akan memakan mu" ucap sang siluman Itachi mengangguk dan berjalan mendekat