Otak sama Hati saya nggak pernah punya pemikiran yang sama, satu jalan. Nggak akan pernah.
Otak saya seaakan berkata pada hati, "Kapan mau berhenti, nunggu gak seenak yang dibayangin. Nggak selamanya nunggu membuahkan hasil, kenapa tidak berhenti saja?"
Hati menjawab, "apa saya punya alasan untuk berhenti dan meninggalkan perasaan yang sudah saya berikan tanpa memberikan pertanggung jawaban?"
Otak terdiam, hati benar. Tidak semua logika bisa diterima hati. Sekalipun otak kekeh dengan pemikirannya, perasaan dalam hati selalu menang.
🥀
KAMU SEDANG MEMBACA
Koleksi Kata
Randomsebenarnya, work ini adalah ungkapan hati yang belum sembat tersampaikan. atau, beberapa keluh kesah dari perasaan hati yang terlanjur patah. selamat membaca!