"Eh lo!" Tunjuk seseorang.
Melihat itu Joy dan Kai langsung keluar dari mobil.
"Liat nih anjing gue, mangkanya bawa mobil tuh hati - hati. Kalo anjing gue mati, lo berdua juga gue matiin" Ujarnya sadis.
"Eh? Yaudah kali maaf, orang juga nggak ngeliat. Yang penting sekarang anjing lo nggak kenapa - napa kan?" Joy meminta maaf.
"Iya, gue minta maaf"
"Hmm. Yok Vivi pulang" Ajak orang itu lalu menggendong anjingnya.
-------------------
Sekarang Joy sedang berada dirumah Kai, numpang makan lebih tepatnya.
Tadi, setelah pemilik anjing pergi, Joy melihat ada toko ice cream di sebelah mobil Kai.Joy langsung merengek dengan Kai untuk dibelikan ice cream. Karena tidak mau menjadi bahan tontonan, akhirnya Kai membawa Joy kedalam toko ice cream itu.
Banyak sekali ice cream yang dibeli oleh Joy. Kai yang melihat itu hanya bisa menatapnya dengan kaget. Karena ulah Joy tadi, alhasil kulkas Kai penuh dengan ice cream.
Jangan ditanya kenapa ice cream itu tidak diletakkan dikulkas Joy. Kulkas Joy sendiri sudah penuh dengan segala macam makanan Joy. Itulah sebabnya Joy numpang di kulkasnya Kai.
Berhubung ini malam minggu, Joy berencana mengajak Kai bergadang main PS. Sudah jadi makanan setiap libur Joy mengajaknya main PS. Bahkan pernah mereka tidur jam 9 pagi karena keasikan main PS.
Kai? Jangan ditanya bagaimana lelahnya dia menghadapi Joy. Joy bahkan sering sekali mengobrak - abrik kamar Kai.
Tapi, walaupun Joy sering bermain bahkan menginap dirumah Kai. Mereka berdua tidak pernah berbuat hal yang aneh - aneh, sehingga nama mereka masih suci dari pandangan orang.
Orang tua mereka? Orang tua mereka sibuk dengan pekerjaannya masing - masing. Bahkan, rumah yang mereka tempati sekarang bukanlah rumah orang tua mereka.
Orang tua Joy dan Kai, sengaja membelikan mereka rumah yang berdekatan. Katanya, supaya mudah untuk saling membantu.
Heh? Membantu? Menyusahkan lagi iya ucap Kai waktu itu.Sekarang, Joy dengan Kai seperti anak rantau. Padahal mereka baru kelas 3 SMP. Kai sendiri sudah bisa menyetir mobil dari kelas 8. Karena postur badan Kai yang tinggi, banyak menganggap Kai sudah SMA.
---------------------------------
"Joy cepet. Mau upacara! Lo kalo lama gue tinggal" Teriak Kai dari dapur rumah joy.
"Sabar elah! Bentar lagi selesai" Jawab Joy.
Karena kesal, Kai langsung menaiki tangga dan menyusul Joy. Dilihatnya Joy sedang mencatok rambut hijaunya. Karena kesal, Kai langsung mencabut catokan itu.
"Lah kenapa dimatiin, belum selesai woy" Protes Joy
"Lo gue tinggal mau?" Geram Kai.
Joy langsung meraih tasnya dan berjalan mendahului Kai. Setelah pamit kepada asisten rumah tangga tadi, Joy dan Kai langsung pergi.
Sepanjang perjalanan mereka saling berdiam diri. Biasanya, Joy selalu memutar musik korea yang menganggu telinga Kai.
Kai tahu, saat ini Joy sedang marah. Beginilah Joy kalau sedang marah, Ia akan diam sepanjang hari. Satu - satunya cara agar Ia tidak marah lagi adalah membujuknya.
Sepanjang perjalanan tadi, Joy enggan melihat Kai. Mungkin jalan raya lebih bagus dibanding Kai, mangkanya Joy lebih betah melihat jalan raya.
Begitu sampai, Joy langsung membuka pintu mobil Kai dan berjalan kesekolahnya meninggalkan Kai. Tempat Kai parkir mobil memang diluar sekolah. Disekolahnya ada peraturan dilarang membawa kendaraan. Oleh sebab itulah Kai parkir diluar sekolah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Confused
FanfictionKetika hati dipenuhi oleh rasa bimbang? Antara dia, kamu, atau engkau. Manakah yang bisa menempati hati ini dengan perasaan yang tulus? Dia, kamu, ataukah engkau? -Fanfiction- Ps : K-Pop Rasa Nusantara