Happy readingHati-hati Typo bertebaran 😁
Hayoung menatap kota new york dari atas balkon kamarnya.Enam tahun sudah berlalu namun sisa sisa kenangan itu masih ada di memori otaknya.Sebenarnya Hayoung ingin kembali ke korea namun hayoung takut kalau sehun malah merasa terganggu lagi dengan kedatangan hayoung.
Namun siapa sangka ternyata takdir ingin mempertemukan mereka lagi.
Hayoung di suruh appa untuk menanamkan saham perusahaanya di salah satu perusahaan di korea.Karna appa sedang sakit maka hayounglah yang akan ke korea untuk menyerahkan kontrak kerja sama itu dan lagi hayoung yang baru lulus kuliah disuruh appa untuk menangani perusahaannya.Hayoung ingin menolak namun tak tega melihat kondisi appa,setelah halmeoni dan eomma meninggal dua tahun yang lalu hanya appa ia punya maka dengan berat hati ia mengiyakan permintaan appa.
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•Hari ini hayoung akan kembali ke korea.Bagaimanapun nanti disana ,Hayoung sudah berjanji tak akan kembali pada sehun dan meruntuhkan segala kenangan yang sudah 6 tahun ini berusaha hayoung lupakan.
Pesawat sudah mendarat di korea. Hayoung pun segera turun dari pesawat setelah mengambil koper nya hayoung meninggal kan bandara dan menuju rumah yang sudah enam tahun ini ia tinggalkan. Memang appa sengaja tak menjual rumah itu agar saat rencana ini terlaksana hayoung tetap akan berdekatan dengan sehun. Rencana? Ya memang semua ini telah direncanakan oleh appa untuk menyatukan kembali sehun dan hayoung .appa tau bahwa Putri nya hayoung belum bisa dan tak akan bisa melupakan sehun maka dari itu appa hayoung dan appa sehun berniat untuk menjodohkan mereka dengan membuat hayoung kembali ke korea.
Hayoung menatap pintu rumahnya. Masih terasa sama. Dan seketika kenangan enam tahun lalu teputar di depan matanya. Hayoung melihat dirinya menangis dan membujuk eomma dan appa untuk pindah ke Amerika. Dan saat hayoung melihat rumah sehun, hayoung melihat dirinya diusir saat ingin memberi tahu kepindahannya. Semua itu berputar begitu saja seakan akan hayoung kembali ke masa enam tahun lalu saat ia ingin meninggalkan korea.
Semuanya masih terlihat sama, rumah sehun pun masih sama hanya sedikit perubahan yang terlihat.
Hayoung berharap sehun sudah pindah dan tak tinggal di samping rumah nya lagi namun.."Youngiee "
Suara itu
Suara yang sangat ia rindukan.
Hayoung menoleh ke belakang dan melihat namja yang tampan dan gagah, namja yang sudah enam tahun ini ditinggalkan nya. Seperti tahun -tahun yang lalu, jantung nya masih merespon sama persis. Tubuhnya tahu siapa yang ia temui, menghapus semua usaha yang dilakukan nya selama enam tahun ini. Matanya memanas, hayoung bersiap ingin menangis, namun ia masih bisa mengendalikan diri.
Jangan nangis lagi. Sudah enam tahun aku berusaha melupakan nya tak akan aku biarkan usaha itu gagal hanya karna melihat wajahnya, rapalnya dalam hati."Youngie" panggil sehun seraya mendekat ke arah hayoung bersiap untuk memeluknya.
" berhentilah ! Jangan mendekat! Aku lelah saat ini jadi jangan ganggu aku" ucap hayoung lalu masuk ke rumahnya .
Sehun mematung di depan rumah hayoung."Apakah sekarang hayoung membencinya? " tanya sehun dalam hati.
Betapa hancur hati sehun melihat yeoja dicintainya membenci nya saat ini.apakah dia sangat terluka karena sikapku ? Apakah dia benar-benar telah melupakanku? ,tanya nya dalam hati
KAMU SEDANG MEMBACA
Saranghaeyo Sunbae
Romance" hanya ingin menunjukkan perasaan yang tulus. Memberi tanpa menuntut" - Hayoung . " maaf janjiku menjagamu belum ku tepati " - sehun