-chx

5.1K 80 2
                                    

Jarak jelmaan jancuk,
rindu kian menusuk,
waktu seolah mengutuk.

Seharusnya kecupan bibir itu milikku.
Sebelum hangatnya pudar ditelan kopi dan rokok putihmu.
Tapi, lagi-lagi jarak menyadarkan-ku.
"Dasar goblok! Semua itu hanya ilusi. Asu!"

Akhirnya, aku sendiri mengecup bibir batangan itu.
Apa?
Batangan penghasil asap, tau!
Toh, rasanya gajauh beda dari rasa bibirmu.
Sama-sama rasa rokok putih, yang selalu dinikmati kamu.

ANTOLOGI PUISITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang