kau tau, betapa nyamannya diriku saat berada dekat denganmu. betapa senangnya aku saat aku bercerita dan kau mendengar banyak ceritaku, tentang masa lalu, impianku, termasuk keluhanku tentang dunia saat ini yang menurutku sudah terlalu rusak.
kau mendengarkan dengan seksama dan memberi masukan sesekali. aku senang, nyaman dan bahagia. jika ketiganya kau campurkan, jelas hatimu akan aneh terasa. sangat bingung bagaimana menjelaskannya.
butuh banyak waktu untuk aku memikirkan tentang rasa yang tumbuh di hatiku.
butuh banyak waktu untuk meyakinkan tentang rasa yang tumbuh di hatiku.
dahulu, aku pria bodoh yang mudah terjebak dengan berbagai macam perasaan dan kemudian patah hati serta kecewa berat karena perasaan yang aku miliki.
kini, aku tak ingin terjebak lagi.
aku memikirkan dengan sungguh-sungguh.
aku coba yakinkan diriku.
dan akhirnya, setelah lama berfikir. setelah lama meyakinkan. aku tau, perasaan yang tumbuh dalam hati adalah perasaan cinta. perasaan yang tumbuh subur di hatiku itu adalah rasa cinta yang sebenar-benarnya. tumbuh tanpa dipinta. awalnya tidak terlalu suka, namun semakin dekat, semakin berbeda suasana hatiku yang sebenarnya masih punya luka masa lalu.
terima kasih, kau jadi kebahagiaan baruku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kepingan Luka
Poetrysiapapun pernah merasakan luka, bukan? mari kita bersama mengobati luka dengan cara mengenangnya. menjadikan kepingan luka yang terjadi sebagai pengalaman berharga yang menjadikan kita pribadi yang jauh lebih baik dari sebelumnya. jauh lebih bijak d...
