Love Cross Country (v-BTS Fanfiction)

Part 3

Ku pun sudah sampai di rumah dan ternyata...

"Slamat datang kembali" ucap seseorang.
"Kak Joey..." teriak ku terkejut.

"Hey Joey kau sudah selesai kah kuliah nya?" Tanya papaku.
"Aku sudah lulus pah. Baru saja beberapa hari yg lalu aku mengambil ijazah dan beberapa hari kemudian ku plng ke Korea" jelas kakak ku.

Rasanya keluarga kami sudah berkumpul kembali..

Aaaa...seneng nya diriku...

Kupeluk kak Joey menumpahkan rasa kerinduan ku.

"Bagaimana ntar malem kita makan di resto sambil merayakan kepulangan kalian dan kelulusan ku" jelas kak Joey.
"Ide bagus tuh" jawabku penuh semangat.
Orang tua kami hanya mengangguk dan tersenyum melihat sepasang kakak adik...

---

"Pak pesan meja khusus 4 orang" pinta ayahku ke pelayan.

"Silahkan di pilih" saut pelayan lain sambil mengasih menu makanan.

"Aku mau ini"
"Hey hey hey itu aku duluan"
"Tidak, kau kan kakak harusnya mengalah kepada adiknya"
"Apa apaan kau nih mentang mentang adik"
"Sini aku duluan"
"Punyaku"

Haha pertengkaran kami selalu terjadi saat menginginkan barang atau makanan yg sama.

"Hey kalian ini apa apaan sih. Kalian sudah besar janganlah terus bertengkar" lerai mamaku.

"Bentar mah aku cuci tangan dulu" izin ku mamaku mengangguk.

Ku lihat seseorang sedang cuci tangan tapi..
Orang itu..
Kayak nya ku kenal dia, ku pernah melihatnya tapi kapan ya??

"Eh kau..kau juga makan diresto ini"

Owhhh ternyata dia Alvin..
Beruntung sekali aku bisa bertemu dengannya.

"Hmm..i..iya Vin" balasku.
"Sama siapa kau disini?" Tanyanya lagi.
"Sama keluarga coeg" balasku malas.
"Apa kau bilang?? Kau mengatai ku coeg.. apa apaan inih sok banget sih baru aja kenal belagu lo..." balasnya tampak kesal yg membuat ku tertawa.

"Kenapa kau ketawa?" tanyanya.
"Memang kenapa kalau aku ketawa itu sangat lucu" balasku.
"Apanya yg lucu?" Ucapnya kesal.
"Aku hanya bercanda bodoh... mana mungkin aku mengatai mu seperti itu.."
"Owh" jawabnya singat dan dingin.
"Tapi sekarang kau mengatai ku bodoh kan" ucapnya lagi, kesal.
"Memang kau bodoh" balasku.

"Ya.. ya.. memang Li dia itu bodoh.." ucap seseorang menghampiri kami yaitu Kelvin si kembarannya.
"Hey kau awas kau nanti ya.." ucap Alvin kesal.

Sontak saja lagi lagi membuat ku ketawa karna tingkah mereka.

---

"Ketemu siapa tadi lu?" Tanya kakak ku.
"Gak cuman temen doank" jawabku.
"Sejak kapan punya temen di Korea selama ini?" Tanya nya lagi.
"Teman pesawat tadi kami duduk sebangku" jelasku.
"Ciaaa siapa cewek apa cowok?" Tanyanya lagi.
"Namja" jawabku simpel.
"Eh namja tohh... siapa tuh? Dah teken ya? Eh jawab donk! Cieee kenalin donk sama kakak." Timpal nya bertubi tubi.
"Enak aja lu, kita itu hanya teman gak lebih" jawabku sambil mengerucutkan bibir.
"Lia-ah kau tampak lucu adikku" balas kakakku yg mencubit pipiku.
"Sakittt.." balasku.