Awal pertemuan.

3.5K 288 15
                                    

Naruto milik Masashi Kishimoto. Saya hanya pinjam pemainnya saja. Dan cerita ini pure milik saya.^^

Pair: SasuHinaGaara.

Hujan deras membasahi kota Konaha. Banyak orang menepi hanya sekedar berlindung dari guyuran hujan. Ada yang nekat menerobos guyaran hujan, mungkin karena terburu-buru lantaran dikejar waktu. Ada juga yang sudah siap dengan mantel serta payung untuk menutupi tubuh mereka dari guyuran hujan yang semakin lama semakin deras. Seperti wanita satu ini. Ia memilih untuk masuk ke cafe, memesan secangkir cokelat panas sambil menunggu hujan reda. Ia lebih memilih bangku yang jauh dari kerumunan orang sambil menikmati pemandangan diluar sana dari balik kaca disampingnya. Lalu, sesekali ia memainkan ponselnya, siapa tahu sang kekasih mengiriminya pesan.

Pucuk dicinta ulam pun tiba. Satu notif pesan masuk dari kekasihnya. Wanita itu pun membukanya. Raut wajah sendu tercetak di wajah ayunya.

Helaan nafas lelah ia hembuskan. Ia lirik jam tangan cartiernya yang menunjukan pukul delapan malam, waktu setempat.

"Lagi-lagi kau membatalkannya Gaara-kun." Batinnya sendu.

Dilihatnya hujan tidak sederas tadi. Bahkan kini hanya gerimis kecil yang turun. Merasa hujan tidak seektrim tadi ia putuskan untuk pergi, tak lupa meninggalkan bill di atas meja.

Wanita itu keluar dari Cafe, ia lalu berhenti di halte bis. Ya, karena sang kekasih tidak bisa menjemputnya pulang lantaran sibuk dengan pekerjaannya, alhasil ia pulang naik kendaraan umum. Ia tidak memilih taksi sebagai kendaraannya, melainkan bis karena sedari kecil ia di didik hidup sederhana maka kebiasaan itu pun masih melekat sampai sekarang, biarpun ia hidup dalam gemilang harta.

Setelah sampai di halte tempat tujuannya berhenti. Ia turun dari bis. Kira-kira berjalan 100 M dari jalan utama sampailah ia di rumah kecil yang ia beli dari uang yang ia kumpulkan sendiri sebagai seorang dokter.

Ia tidak memilih hidup di apartemen seperti kawan-kawannya yang lain lantaran jika hidup di apartemen ia tidak bisa berkebun. Ya, ia memiliki sebuah kebun dibelakang rumah. Dibelakang rumah ia tanami buah dan sayur, sedangkan didepan rumah ia tanami bunga dan disamping rumahnya terdapat air terjun mini dan kolam ikan koi.

Biarpun ia tinggal sendiri, ia tidak bekerja sendiri. Ia menyewa cleaning service untuk membersihkan rumahnya paling tidak seminggu 2 kali untuk bagian yang susah ia bersihkan. Tapi jika hanya hal sepele ia bisa melakukannya sendiri.

Ia buka gerbang rumahnya, setelah terbuka ia melangkah menuju pintu masuk. Lelah yang ia rasakan menghilang kala ia melihat bunga-bunga yang beraneka warna di taman serta ada gazebo disana untuknya sekedar bersantai dikala senggang.

Setelah sampai dipintu masuk, ia membuka tasnya untuk mengambil kunci lalu setelah itu memasukan anak kunci kedalamnya, bunyi klek terdengar - penanda jika pintu bisa segera dibuka. Tanpa menunggu lama ia membukanya lalu masuk kedalam.

Skip.

Setelah mandi, dan berganti baju santai ia putuskan untuk membuat makanan. Ia memasak sup miso. Tidak banyak yang ia masak karena ia sendiri dirumah minimalis ini. Biarpun keluarganya memaksanya untuk tinggal di rumah orangtuanya lantaran ia masih single. Tetapi ia ingin menjadi wanita yang mandiri dan kuat, yang tidak lagi dipandang sebelah mata jika ia bisa hidup dibawah kakinya sendiri. Setelah selasai makan dengan keheningan yang sudah biasa dirasakan-nya,  ia putuskan untuk membersihkan sisa makanan diatas meja.

Sejujurnya ia merindukan sang kekasih. Sudah lama sekali mereka tidak menghabiskan waktu bersama. Biasanya jika tidak sibuk Gaara selalu mampir ke rumahnya untuk sekedar makan malam, bahkan terkadang pria itu juga suka menginap disini. Tapi akhir-akhir ini dia berubah sejak bisnisnya semakin maju. Ia mendengar dari orang-orang jika bisnisnya merambah sampai ke luar negeri. Sebagai kekasih yang baik ia mendukung setiap langkah yang diambil sang kekasih. Bahkan tak jarang ia selalu mengirimi pria itu pesan untuk jangan lupa makan, dan minum vitamin yang ia berikan.

My Doll. ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang