Calm Down (Jaedo)

Calm Down

ONESHOT

Warning! YAOI, Undetected-relationship, Typo(s)

Pair! Jaehyun X Doyoung

NCT adalah punya Sment, Saya Cuma pinjem nama dan gejolak cinta yang mereka rasakan satu sama lain (?)

.

Jaehyun POV.

Hujan turun saat kami pulang ke dorm dalam keadaan lelah. Malam sudah sangat larut dan udara dingin membuat kami ingin cepat-cepat beristirahat. Menjadi grup yang baru debut membuat kami mempunyai jadwal yang luar biasa padat. Kadang aku merasa ini berlebihan. Tapi, terlalu cepat untuk mengatakan demikian. Aku tahu. Kami baru merasakan sedikit dari segudang hal yang harus kami alami sebagai seorang idol. Menyerah di hari ke-23 adalah pilihan yang sangat tidak masuk akal.

Doyoung hyung merangkul bahuku saat kami berjalan menuju dorm di lantai 14. Ia menggosok bahuku kasar seperti ingin mengeluarkan percikan api dari sana. Kukira dia kedinginan.

Member lain sudah masuk ke dalam terlebih dahulu sementara Doyoung hyung menahanku diluar.

"Waeyo?"

Aku terlalu lelah. Mataku tak menatap matanya seperti biasa saat kami bicara.

"Tadi aku membuat kesalahan di stage. Menurutmu bagaimana?"

Matanya berkedip lucu. Biasanya itu berfungsi membuatku tersenyum. Namun untuk sekarang, terlihat sama sekali tidak menarik.

Aku mendesah malas sekaligus lelah. Tempat tidur sepertinya sudah terlalu dingin dan minta dihangatkan olehku. Secepat mungkin aku ingin kesana, berguling dalam selimut dan tidur sepanjang hari karena esok tak ada apapun untuk dilakukan. Hanya jadwal pemotretan di malam hari.

"Bagaimana apanya? Salah di sebelah mana?"

Doyoung hyung terlihat kecewa saat aku bertanya demikian. Mungkin karena dia berpikir aku selalu memperhatikan apapun yang dia lakukan. Sejujurnya memang nyaris setiap saat, tapi mengecualian untuk hari ini.

"Saat gerakan berputar. Aku agak tergelincir. Menurutmu aku harus latihan lagi?" Dia tetap tidak membaca raut wajahku yang malas. Tanpa rasa bersalah bertanya padaku.

"Tadi aku tidak melihatmu, hyung. Besok kita lihat ulang di Youtube, ok?" Aku hampir masuk ke dorm tapi Doyoung hyung kembali menahan tanganku.

Tanpa sadar aku menggeram dan memandangnya tajam. Aku ingin istirahat, bisa-bisa hyungku yang satu ini berakhir mengenaskan karena sudah buat masalah denganku. Aku ingin menghindari masalah itu sebisa mungkin.

"Sekarang saja, ya."

"Hyung, please. Aku lelah sekarang. Kau tidak lihat wajahku ini?"

Tanpa menunggu jawabannya aku masuk ke dalam dorm.

Dorm kecil kami benar-benar terlihat kecil dengan 13 orang yang menghuni tempat itu. Barang berserakan di mana-mana karena kami semua laki-laki dan hanya sedikit yang peduli pada kebersihan. Pengecualiaan untuk si Mysophobic, Lee Taeyoung.

SMRookies Mini kami masih berkumpul di ruang tengah dan main monopoli. Kulihat Mark baru saja berkumpul dengan mereka sebelum akhirnya masuk ke dalam kamar kami. Mungkin magnae itu merindukan teman-temannya.

Aku berjalan ke dapur untuk mengambil minum. Di sana, Yuta hyung, Hansol hyung dan Johnny hyung sibuk melayani kecerewetan Ten hyung yang merengek minta coklat panas. Mereka mencoba melarang namja Thailand itu untuk minum karena kalorinya yang tinggi. Sambil meneguk air yang kuambil dari kulkas, aku menonton tingkah mereka. Akhirnya Johnny hyung memberikan gelas coklatnya yang tinggal setengah penuh pada Ten hyung karena tidak kuat melihat aegyonya.