"apa yg kalian lakukan dirumahku"- Kim Hara
"Rumah ini di sita karena hutang ayah mu, bahkan ini saja belum cukup untuk membayar hutang hutangnya."-kata orang tinggi besar itu.
"Baiklah tuan beri saya waktu untuk membayar hutang ini"- Hara.
"Cih.. k...
di sebuah kamar yag besar dua orang itu baru saja selesai dengan kegiatan masing masing.
" Hara kemari" ucap Taeyhung sambil menepuk sisi ranjang.
Hara berjalan mendekat.
"ada apa tae?" tanya hara
"aku tak bisa tidur" jawabnya.
" lalu?" tanya Hara "Biasanya eomma akan memberiku susu dan menemaniku tidur". jabaw Taeyhung sambil memajukan bibir.
" baiklah aku akan buatkan sus" belum selesai hara bicara Taeyhung sudah memotong.
" bukan bukan susu itu tapi yg ini" jawab taehyung sambil menunjuk payudara hara.
'apa yg dia katakan meminta susu dari payudaraku, manamungkin aku belum memiliki anak bagaimana bisa mengeluarkan susu, ah tapi ahjuma bilang Aku harus mengikuti permintaanya. baiklah lagi pula aku juga pasti akan menjadi pemuasnya nanti'
" baiklah kemari" hara tidur menyamping, Taeyhung segera ikut tidur di samping Hara.
dia mulai membuka kancing piamah hara dengan cepat, setelah di buka terlihatlah dua gundukan indah yg menurut Taeyhung sangat pas untuknya.
"apa disini ada susu" tanya Taeyhung polos
"aku rasa tidak ada" jawab hara singkat.
"tak apa aku akan tidur walau hanya dengan ini" Taeyhung mulai mengulum payudara hara tangan yg lain memainkan nippel merah yg disebelah,
tak ada nafsu hanya sekedar mengulum. Hara mengelus surai coklat Taeyhung dg sayang.
saat dirasa Taeyhung sudah tidur Hara berniat melepaskan payudaranya dari mulut Taeyhung.
tapi saat hara mencoba Taeyhung malah menyesapnya lebih dalah sampai Hara agak sefikit mendesah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
. . . . .
skpp
sinar matahari masuk melulu cela cela jendela kamar mereka berdua.
Hara vot
ah rasanya badanku agak sedikit sakit, aku muali membuka mataku dan yg kulihat.
Taeyhung
ya dia masih mengulum payudara ku sejak semalam ah....pasti bengkak.
"tae bangun yuk udah pagi" suruhku sambil Mengusap surai nya pelan.
"tae, ayo bangun ini sudah pagi kau harus bagun" ah... kenapa dia susuah sekali di bangunkan, apa dia tidak tau ini sangat sakit, dan astaga kenapa dia makin menyesapnya kuat.
"tae lepas oke, ini sakit, dan kau harus bangun" astaga ayolah tae ini benar sakit dan bengkak.
"tae!" aku mulai kesal "eggghh, kenapa kau membangun...- Hara ya!!! kenapa jadi bengkaka begini!!!" tanyanya. astaga anak ini jelas ini perbuatannya.
