Takdir

pertama

Hai semua aku author yg buat ff selalu di hapus.
Gomennasai karena aku selalu telat update jdi aku hapus aja

Jadi insyaallah aku akan buat ff ini sampai tamat

Ok happy reading

PERTAMA
.
.
.

Burung berkicauan, matahari mulai menampakan cahayanya
Pagi itu gadis berambut pink panjang sedang menyiram tanaman di halaman rumah nya.

Dia sakura gadis cantik yang sangat menyukai tanaman

" nona sakura waktu nya makan" panggil pelayan yang menghampiri sakura

" sudahku bilang jangan panggil aku nona,  panggil saja aku sakura " omel sakura

" baik sakura, tuan dan nyonya sudah menunggu sebaiknya sakura harus segera kesana " ucap pelayan itu

Sakura pun menurut dan segera pergi ke ruang makan
.
.
.

" ohayou gozaimasu, otousan okaasan" ucap sakura semagat

"ohayou gozaimasu " jawab mereka bersama sembari mempersilahkan sakura duduk.

" otousan, bolehkah aku pergi ke cafe bersama ino? " ucap sakura

" pergi untuk apa? " ucap kizashi

" aku sedang banyak tugas kuliah otousan " ucap sakura

" baiklah tapi sebentar saja " ucap kizashi

SKIP➡➡

#SAKURA POV

Dimana ino, sudah hampir setengah jam belum datang juga

" sakura-chan disini " teriak ino dari kejauhan 5 langkah

Siapa dia yang bersama ino.

" konichiwa, sakura ini temanku sasori " ucap ino 
Aku pun mempersilahkan mereka untuk duduk

"baiklah ayo ino mulai kerjakan tugas mu " ucap ku

" nanti saja, setelah perjalanan panjang aku jadi lelah " ucap ino bersenderan di kursi yang dia duduki

#NORMAL POV

Mereka asyik berbincang

Beberapa jam kemudian..

Sakura dan temannya masih di cafe tersebut padahal hari sudah semakin malam ini karena ino baru mengerjakan tugasnya jam 3 sore

Sakura mengira tugas dari dosen yang diberi ke ino itu hanya sedikit ternyata tidak seperti yang dia duga.

Hening... Suasana menjadi hening karena cafe mulai sepi dan mereka mulai mengantuk

*driiing..driiing.. Gadget sakura berdering

Sakura cepat cepat mengangkat gadget nya yang diletakkan di meja dan menjawab telepon

" sakura kamu dimana nak? ini sudah malam "ucap ayah nya sedikit marah dan cemas

"gomen ayah a..aku masih di cafe, tugasnya sebentar lagi selesai " jawab sakura

" okaasan mu sudah cemas, biar ayah jemput " ucap ayahnya

" t..tidak ayah biar aku pulang saja sendiri daahh " ucap sakura seraya menutup panggilan dari ayah nya

" ada apa sakura?apa ayahmu marah? "tanya Ino

" maaf nya Ino,  sasori aku pulang dulu kita lanjutkan besok, mata aimashou " ucap sakura meninggalkan Ino dan sasori

Dengan cepat kilat sakura harus pulang ke rumah kalau tidak dia pasti ada dalam masalah besar

Dia lari terengah-engah, sementara itu dia berhenti sejenak untuk mengatur nafas dan sembari melihat situasi yang gelap dan sepi.

" sudah dimana aku " ucap sakura bingung

Tidak disadari sakura salah memilih jalan
Berpikir, itu yang sekarang ia lakukan Sulit untuk berpikir disaat waktu terburu-buru

Disituasi lain lelaki berambut hitam menghampiri sakura dia tampak sedikit menakutkan, dia memakai masker hitam,  topi cap hitam dan jaket hitam

Sakura ketakutan keringat dingin jantung nya berdebar kencang sebelum nya sakura belum pernah mengalami hal ini mata emerland nya menatap lelaki tersebut.

Dengan cepat kilat lelaki itu menarik sakura dan bersembunyi di belakang salah satu toko
Kemudian lelaki itu memeluk sakura dan menutup mulut sakura

Sakura hanya diam ketakutan..

Bersambung....