Takdir

KE TIGABELAS

" sekarang jawab pertanyaanku dulu, mengapa kau menerima tawaran dari ayah mu? " tanya balik sasuke.

.
.
.

Ke TigaBelas

' bagaimana menjawabnya ya ' batin sakura

" cepat aku menunggumu " ucap sasuke mulai menatap sakura

" um karena a aku s s su..." jawab sakura terpotong.

" maaf, nona dan tuan dipanggil oleh tuan kizashi "ucap salah satu pelayan.

" baik terimakasih kami akan segera ke sana " sahut sakura

Terlihat pelayan yang tadi sudah pergi kini mereka mulai pembicaraan lagi

" sasuke ayo " ajak sakura yang mulai bangkit dari duduk nya dan sasuke menghentikannya dengan cara memegang tangan sakura, bungsu uchiha membuat nona haruno makin berdegup kencang jantungnya dan memerah wajah nya

" tunggu, aku juga menerima tawaran otousan ku karena Ini bukan tawaran yang sembarangan, dengar! aku menyukaimu, mungkin inilah awal aku bisa mendekatimu ini memang lancang seorang anak supir menyukai anak majikannya makanya aku tidak akan menyatakan rasa cintaku kepadamu "jelas sasuke panjang bin lebar.

'deg'

Sasuke mulai melepaskan tangan sakura dan sakura mulai pergi meninggalkan sasuke dengan perasaan campur aduk

SKIP...

" jadi sasuke dan sakura kami sudah memutuskan bahwa kalian akan secepatnya menikah kemungkinan bulan depan dan pernikahan kalian dilaksanakan dengan adat istiadat " ucap kizashi

Sasuke dan sakura setuju dengan apa yang orangtuanya putuskan
Dan saat nya keluarga uchiha pamit untuk pulang ke rumah nya.

Sasuke mendekati sakura dan berkata " ku tunggu jawabanmu"

Skip....

Gadis haruno kini sedang di kamar nya dan duduk di kasur yang nyaman nan empuk memikirkan apa yang harus di jawab nanti.

#sakura pov

Sebenarnya ini karena terpaksa tapi masa iya aku menjawab seperti itu apa lebih baik aku jujur dari pada harus bersandiwara.

Tapi kalau di ingat-ingat kata-kata itu yang membuatku tersipu tapi masa iya aku suka pada pria yang cuek dan bersikap dingin seperti itu.

Kalau di pikir-pikir menikah bukanlah hal yang sembarangan menikah berarti mmmm....

" TIIIDAAAAAKKK!!!!!" Mengapa tidak terpikirkan olehku,Sebaiknya aku tanya ibu.
.
.
.

#sfx: tok tok

"boleh aku masuk ibu?" tanyaku dibalik pintu.
Tidak ada jawaban aku yakin kalau ibu ada di kamar, apa aku buka saja ya.

'cklek '

Ibu sedang berbaring tapi sepertinya ibu tidak tidur aku akan menghampiri ibu.

" ibu? Apa ibu sakit?" tanyaku cemas

"Ibu hanya lelah " jawab ibuku, tidak pasti sebenarnya bukan itu

" Ibu biar aku buatkan Teh Hangat " ucapku kepada Ibuku

"Sebentar sakura, ada yang ingin ibu bicarakan "pinta ibuku aku pun duduk Kembali dekat ibu

" Soal menikah apa kamu benar-benar siap?" tanya Ibuku

Bersambung.....