Apa yang menurut kita tidak mungkin bisa datang secara tiba tiba dengan mengatakan itu mungkin akan terjadi.
***********Saat memasuki koridor sekolah Fani melihat Fino sedang terburu-buru padahal itu masih pagi dengan lari dan nafas tersengal sengal ternyata Fino memanggil Fani
"Woi Fan!!" teriak Fino lalu Fani refleks berhenti melangkah karena melihat Fino yang sedang memanggilnya.
"Ada apa?" Kata Fani sambil menoleh ke arah Fino
"Ini buku lu kemaren ketinggalan di kelas waktu piket ya gue ambil aja terus gue bawa pulang dan ini bukunya" sambil menyodorkan buku Fani dengan penjelasan panjang lebar.
"Eh ternyata lu banyak omong juga gue kira lu gabakal ngomong kalo sama cewe" jawab Fani sambil cengengesan
"Bacot" lalu Fino meninggalkan Fani yang masih di koridor sambil membawa buku yang di beri Fino
Tiba tiba wajah Fani memerah dan senyum mengembang di pipi Fani.
Fani melting sejak kejadian itu yang menurutnya sebuah kebetulan.
KAMU SEDANG MEMBACA
F2
Fiksi RemajaJika ini cinta apakah aku saja yang memperjuangkan? Saat sedang diskusi dikelas Fani satu kelompok dengan cowo yang dingin di kelas tersebut tetapi anehnya jantung Fani berdegup lebih kencang setiap Fani melihat cowo dingin itu apalagi jika Fani ber...