Give It To Me

9 3 0
                                    

♡♡♡♡♡♡♡♡

Tanpa banyak ngomong jonath langsung gendong miracle ke kamar mandi

"Thankyou jonath, you can get out now" miracle

"Tunggu sebentar aku suru orang buat bantu kamu" jonath

Jonath menghubungi pembatunya di mansionnya yang berada di hawai

"Kamu punya mansion di Hawai??, kok kamu tidur di hotel sih? Buang buang uang aja tau ga!" Miracle

"Aku bosen diem disana pengen di hotel aja" jawab jonath santai sekali

Taklama pembantu jonath datang

"Hello miss nama saya Lina" lina

"Hello, maaf ya aku ngerepotin kamu, gara gara si bawel ini nih" dagunya mengarah ke jonath

Jonath hanya senyum

Miracle selesai mandi
Pembantu yang mengurus sudah tidur dikamar yang lain.
Dan mereka...

♡♡♡♡♡♡♡♡

Dan mereka bermain game uno. Karna miracle selalu membawa kartu uno kemanapun dia pergi.

"Udah sana kamu mandi dulu, bau tau ga" miracle bercanda

Padahal wangi maskulin dari tubuh jonathan sama sekali tidak menghilang, ya namanya juga perfume mahal.

"Okay princess " dengan senyuman di wajah jonath

"Why you call me princess, im not your princess " miracle

"Soon, just wait" jonath

Miracle bingung dengan apa yang jonath katakan.

Jonath selesai mandi dan kaos yang dipakainya sangat menunjukan tubuhnya yang six pack.
Awww sayang dia orang yang baru aku kenal. Aku sama sekali tidak tau apa apa tentang dia. Aku hanya tau dia calon CEO dari Alexander group.

"Mau sampe kapan liat aku kayak gitu?" Godanya

"Hmm kaos kamu bagus" miracle

"Udah main aja yaa sekarang, gimana kalau ada hukumannya, yang menang boleh kasi hukuman ke yang kalah?" Miracle

"Okay deal" jonath

Mereka main dan jonath kalah

"Oke sekarang aku kasi kamu hukuman" miracle

"Kamu mau apa?" Jonath

"Aku mau kamu jangan pernah pake kacamata lagi kecuali mendesak" miracle

"Its so easy " jawab jonath

Mereka main lagi dan kali ini miracle yang kalah

"Oke sekarang giliran aku yang hukum kamu " jonath

"Okay" miracle

"Aku mau kamu besok ikut sama aku kemanapun aku pergi kecuali kamar mandi atau toilet" jawabnya sambil tertawa

"Okay. Ya iyalah ngapain juga aku ikutin kamu ke sana wkwkkw ada ada aja kamu ini" miracle

Mereka tertawa bersama.

"Okay sekarang waktunya tidur, udah jam 3 subuh nih " miracle

"Okay" jonath

"Hm... jonath kamu tidur di sofa yaa, jangan disini" miracle

Dalam hati miracle "ayo dong bilang aku pengen disini aja"

"Okay gak masalah" jonath duduk dipinggir kasur

Miracle kecewa "kenapa sih ga ngomong gitu, hmm nyesel ngomong gitu" dalam hati

"Hmm tapi aku mau di kasur aja deh sakit tidur di sofa" jonath langsung menarik selimut dan tidur

"Tenang aja aku ga akan ngapa ngapain kok" jonath tersenyum menatap mata miracle, miracle hanya terpaku dan menatap matanya yang sebiru lautan.

"Oke" miracle

"Give it to me" jonath

"Maksudnya jonath?" Miracle

"Daripada kamu peluk guling mending peluk aku aja yah" jonath memeluk miracle dan miracle hanya diam jantunya berdetak seperti akan lepas dari tempatnya

"Tapi.. tapi" miracle

"Udah ga usah bawel tidur aja" jonath

Miracle tidur di pelukan jonath

Miracle bingung kenapa bisa seperti ini.
Ia mulai sadar bahawa perasaanya semakin besar pada Jonathan tapi dia takut Jonathan hanya mempermainkannya.

Dan kesokan paginya...

"Jonathan apa yang kamu lakuin semalam......!!!!!!" Miracle

♡♡♡♡♡♡♡♡

Wait ya besok ato nanti aku upload cerita lanjutanya

Cie baper bacanya

Tunggu konfliknya yaa,aku masih pikir pikir nih konflik yang pas apa. Karna aku pengen konfliknya ga terlalu berat.

Terimakasih pada readers

I'm In Love With StrangerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang