Yahh!!

19.9K 1.6K 101
                                    

Akhirnya! hari kepulangan suami nya datang.

Dengan semangat empat lima Naruto bersiap-siap untuk menjemput Sasuke di Bandara sekitar 1 jam lagi. Tapi ada kendala.

Yaitu..

Menma...



Tidak mau mandi!

Seperti biasa Mama nya Menma akan memandikan sang buah hati dahulu untuk menjemput Ayah nya Menma di Bandara.

Dengan bak mandi kecil khusus bayinya, Menma pasti mandi dengan ketakutan.

Lho?

Ckck

Ketahuilah kalau Menma itu takut mandi, oh salah! bukan nya takut mandi tapi agak takut dengan yang namanya air yang banyak apalagi seperti air dalam bak atau kolam yang luas. Dia akan menutup matanya merem melek sambil merengek minta dikeluarkan dari bak mandi kecilnya saat mandi.

Cup Cup Menma sayang..

Sampai saat ini pun Menma masih takut, kadang Naruto kalang kabut saat hendak memandikan sang anak, dengan otak Uchiha nya, Menma akan sembunyi saat mendengar kata 'Mandi' atau 'Air' dari mulut Mamanya.

Seperti saat ini. "Menma, ayo mandi sayang." Kata Naruto memanggil anaknya untuk menemuinya.

Menma yang tadi bermain dengan boneka Dinosauruanya langsung berjengit.

Mandi?

Mandi?!

Menma langsung merangkak ke arah lemari untuk sembunyi, mulutnya meracau,
"Yaja yaja." Tidak mau, tidak mau. Tidak mauuu!!

Sesampainya di lemari, Menma memasukinya lalu menutup dengan tidak rapatnya. Biasa, bayi.

Naruto yang tadi memanggil anaknya mengernyit dahinya bingung, mana Menma?

Naruto mondar mandir mencari buah hatinya, tadi perasaan dirinya meletakkan anaknya didepan televisi dengan ditemani mainan kesukaannya, tapi sekarang mana dia? Apakah pindah tempat bermain?

Di ruang tamu tidak ada, Naruto berubah haluan ke dapur sambil memanggil nama anaknya, "Dimana kamu, Menma?" Naruto menengok ke bawah meja makan, tidak ada.

Naruto frustasi, seharusnya dia tadi tidak memanggil anaknya ditambah dengan kata yang sakral buat Menma. Dilihatnya 45 menit lagi waktunya ke bandara. Naruto panik, untung saja dia sudah mandi, dia sekarang memakai kemeja biru muda dengan celana jeans putih.

Yang belum hanya lah Menma.

Naruto melanjutkan pencarian anaknya, lihat saja nanti saat sudah ketemu akan ku dandani dengan kostum beruang!
Baju yang Menma tidak sukai karna membuatnya tambah gempal.

Saat didalam kamar tempat penyimpanan mainan juga tempat Menma main, Naruto berhenti, hanya disini yang belum diperiksa.

Matanya meneliti, telingannya mendengar suara 'Duk' pelan di lemari tempat peyimpanan mainan Menma yang saat ini berhamburan diluar, Naruto menyeringai hasil tiruan dari suaminya.

Hoho, disitu rupanya.

Waktu nya mengerjai anaknya, Naruto pura-pura mencari-cari anaknya.
"Dimana kamu, sayang? kita mau jemput ayahnya Menma loh.. Ayo mandi?" Menma memojokkan tubuhnya dilemari.

Menma benci mandi, mama

Tidak terdengar suara sesaat. Mata Menma mengintip dari celah pintu lemari . Terlihat mamanya menutup wajahnya entah kenapa. Diiringi Suara sesegukan saat nangis.

"Hiks Menma kamu dimana? hiks." Mulut Sang anak terbuka pelan, bingung kenapa mama nya menangis? apakah karna Menma?

Naruto mengeras kan isakan tangisannya, ternyata mengerjai anaknya adalah hobi Naruto.

Sasunaru with Baby MenmaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang